Apa yang akan Kei lakukan untuk bisa dekat dengan Tian, Kei tahu pasti akan sulit mendekatinya setelah melihat reaksinya barusan.
Di uks.
"Wahh berbekas, itu memar biru bekas jari kenapa dia mencengkram mu sangat kuat seperti ini ?" Tanya Jeri yang melihat bahu Denis karena di buka oleh Tian untuk di obati.
"Apa dia marah karena kau menyentuhnya saat dikelas. Sudah ku duga seharusnya kalian membiarkan dia jatuh !" -Jeri.
"Dia tidak sengaja, aku yakin dia tidak bermaksud menyakitiku jadi kalian jangan salah paham terhadap nya !" -Denis.
"Kau masih membelanya ?" Ucap Tian mencengkram bahu kiri Denis sampai Denis meringis kesakitan karena memang bahunya sudah sakit.
"Lihat memar di bahumu bagaimana mungkin dia tidak sengaja setelah membuat bahu mu seperti ini !" -Tian.
Di kelas
"Hei, aku tidak tau apa yang terjadi ku dengar Tian dan Jeri membawa Denis ke uks karena ulahmu. Apa yang kau lakukan padanya?" Ucap Selya kesal sedangkan temannya berdiri dibelakangnya terlihat ketar-ketir.
"Selya, apa yang kau lakukan jangan menggertaknya dia bukan lawanmu!" Ucap Zica teman Selya.
"Tenang Zi kau diam saja!" -Selya.
"Aku tidak perduli apa kau anak orang kaya atau anak presiden. Disini semua setara jadi jika kau ingin menjadi pengganggu berperilaku sombong arogan seperti bajingan tukang bully lainnya sebaiknya kau simpan itu dalam mimpimu. Karena aku tidak akan membiarkan mu mengganggu orang lain. Ini bukan sekedar ancaman ini peringatan mutlak. Belajarlah menurunkan egomu jangan terlalu sombong dan belajar bertanggung jawab kau membuat tangan Tian patah kemarin tapi kau malah kabur dan sekarang kau melukai Denis, sangat pengecut!"
Ucap Selya tangan berada di meja Kei dan wajahnya cukup dekat dengan Kei tatapan menusuk serta nada bicara yang pahit dan tajam itu benar-benar mengerikan. Ia hampir memiliki hawa energi yang sama kuat dengan Tian yang ia rasakan ketika ditendang tadi. Kei penasaran apakah Selya juga mempunyai energi yang sama ?
"Ayo Zi kita pergi!" Ucap Selya hendak pergi.
Kei berdiri seketika dan menarik tangan Selya tubuhnya berputar dan terjatuh menabrak meja jika tidak ada meja yang menghalangi mungkin ia akan jatuh ke pelukan Kei. Selya ngeblush beberapa saat melihat dari dekat wajah dingin Kei dan tatapan tajamnya serta tangannya yang mencengkram kuat pergelangan tangan Selya, seakan ada ledakan di jantungnya. Selya yang kaget dengan ledakan di jantungnya menjerit dan reflek menampar wajah Kei dengan tangannya yang satunya. Genggaman Kei terlepas akibat tamparan itu ..
"Dasar bajingan, Ayo Zi !" Ucapnya menarik Zica dan bergegas pergi.
Kei masih pada posisinya diam membeku. Bagaimana tidak akibat menyentuh tangan Selya ia sekarang merasa bergetar hebat. Benar ia tidak melihat apa-apa juga tidak ada Roh tapi ini berefek langsung ke tubuhnya. Sebenarnya apa yang terjadi ? Kekuatan apa yang Selya miliki? Perasaan yang kuat seolah Selya adalah makhluk dominan sangat terasa. Mungkin Itulah sebabnya gadis itu tak memiliki rasa takut ketika menggertak orang lain bahkan seorang pria karena pria yang berhadapan dengan akan tidak berdaya.
Dikoridor
"Orang aneh itu di menarik tanganku dengan kasar, ini menyakitkan!" Ucap Selya mengusap pergelangan tangannya."Kau terlihat tidak kesal !" Ucap Zica yang memperhatikan ekspresi Selya.
"Hah ?! Bagaimana bisa aku tidak terlihat kesal, aku sangat kesal sekarang!" Ucap Selya dengan pipi merona dan semakin merah panas.
"Kau lebih terlihat seperti sedang malu, seolah kau baru saja tanpa sengaja dipeluk oleh crush mu tapi kau adalah tipe tsundere !" -Zica.
KAMU SEDANG MEMBACA
Siswa Kutukan Sekolah Menengah Atas(END)
Teen FictionKei si siswa SMA yang dikutuk, berjuang untuk memecahkan misteri dibalik kutukan yang menghancurkan kehidupannya.