Di kelas, Jojo duduk di depan Kei. Jojo dan Kei terlihat begitu asik mengobrol saat waktu luang pelajaran pertama.
"Kau tau Exorcist with indigo? Mereka sangat terkenal di kalangan mahasiswa loh, mereka juga punya situs halaman khusus buat yang mau menyewa mereka !" -Jojo.
"Exorcist? Berarti mereka melakukan pembersihan kan ?" -Kei.
"Iya semacam itulah, yang melakukan pembersihan itu Kauki dan dia punya partner namanya Kevin, ada cerita yang mengatakan kalau Kevin itu sebenarnya terikat dengan Kauki karena tidak sengaja menganggu pas Kauki melakukan ritual. Mirip-mirip dikutuk lah ya, Kevin jadi punya kemampuan Retrokognisi dan karena itulah ia jadi partnernya !" -Jojo.
"Kayaknya ceritanya agak aneh, pasti kejadian sebenarnya tidak seperti itu !" -Kei.
"Iyalah, namanya juga katanya pasti udah ada bumbu-bumbu yang ditambahin !" -Jojo.
"Lupakan mereka, bagaimana dengan orang bernama Hyun itu ?" -Kei.
"Oh, aku akan mencari informasi tentang keberadaannya nanti, tapi bolehkah kita bekerja sebagai partner terlebih dahulu? Aku punya tempat yang harus kita kunjungi nanti sepulang sekolah!" Bisik Jojo, Kei hanya bisa diam. Ia tidak bisa berkata tidak karena ini adalah satu-satunya jalan untuk bisa mencapai tujuannya.
Sepulang sekolah.
Mobil Julio sudah terparkir rapi di depan gerbang sekolah. Namun yang di tunggu tidak kunjung terlihat. Sementara itu disisi lain Denis yang sedari tadi berjalan hanya diam sambil mendengarkan ocehan Selya yang kesal terhadap Kei, dan Tian yang terlihat galau serta Jeri yang mencoba menghibur Tian. Tiba-tiba Denia menjadi semangat ketika melihat Julio ada di depan pintu gerbang. Denis berlari menuju Julio guna menyampaikan informasi bahwa Jojo dan Kei sudah keluar lebih awal sejak bel baru saja berbunyi.
"Woi Denis! kemana?" -Teriak Jeri yang melihat Denis berlari pergi.
"Denis sekarang jadi ani-ani !" Ucap Selya.
"Heh, darimana kau dapat pikiran seperti itu?!" -Jeri.
"Tuh ada sugar daddy di depan!" -Selya.
"Itu yang ngakunya kakaknya Kei kemarin kan ?" Ucap Jeri, Tian tiba-tiba berjalan lebih cepat untuk menyusul Denis.
"Heh, Yan!!" -Selya.
"Kau menduga ada yang salah dengan anak yang bernama Jojo itu ?" -Julio.
"Iya, kita harus mencari mereka!" Ucap Denis.
"Kalian akan melakukan apa, ini berhubungan dengan Kei kan? aku ikut !" Ucap Tian.
Denis dan Julio agak kaget dengan kedatangan Tian. Tiba-tiba, panggilan masuk terdengar di ponsel Julio. Panggilan dari nomor yang tidak dikenal. Ekspresi Julio terlihat serius ketika melihat nomor tanpa nama tersebut namun ia tak menggubris panggilan tersebut. Julio menolak panggilan itu karena ia sibuk untuk melacak gps mencari keberadaan Kei.
"Ayo naik!" Ucap Julio. Denis masuk dan duduk di kursi depan sedangkan Tian masuk duduk ke kursi belakang dan dua temannya yang lain hanya melongo diam melihat kedua temannya pergi.
Panggilan terus saja masuk dari nomor yang tak dikenal. Karena geram akhirnya Julio mengangkat nya tapi Julio menyuruh Denis yang bicara.
/" Halo !" Terdengarlah suara laki-laki.
"Halo, ini siapa ya ?" -Denis./" Julio apa ini benar nomormu ? Julio ini aku Hyun !"
Denis menatap Julio karena bingung harus jawab apa sedangkan Julio terus mendorong Denis untuk terus bicara.
KAMU SEDANG MEMBACA
Siswa Kutukan Sekolah Menengah Atas(END)
Teen FictionKei si siswa SMA yang dikutuk, berjuang untuk memecahkan misteri dibalik kutukan yang menghancurkan kehidupannya.