Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
****
Skip
Sepulang sekolah rehan langsung mencari kerjaan ke tempat toko namun tidak ada yang menerima dia untuk bekerja
“Duh maaf ya nak bukannya ga mau tapi kan kamu mau ujian nanti bapak kena marah sama sekolahmu”ucap kata pemilik toko
“Hmm gitu ya pak”jawab Rehan mulai lelah
“Iya nak kecuali kamu sudah lulus gapapa kerja disini soalnya disini ga terima sambil sekolah”ucap kata pemilik toko lalu dia masuk kembali karena harus layanin pelanggannya
Ya allah harus cari kemana lagi hamba soal pekerjaan untuk hukuman bang aidan, belum lagi soal hafalan dari mas alzam batinnya rehan
Lalu rehan terus berjalan kaki karena sepeda motornya disita oleh abangnya , dia terus jalan sampai tibanya sejenak dia duduk di bawah pohon mangga
Karena capeknya dia akhirnya tertidur hingga menjelang masuknya adzan ashar terbangun,”eughh udah ashar aja”batinnya dia berdiri mencari masjid untuk melaksanakan shalat ashar
DI Masjid
Saat dia setelah melakukan shalat ashar dia tidak sengaja bertemu dengan seseorang
"Assalamualaikum Rehan ya"salamnya seseorang dari perempuan
"Wa'alaikumussalam ya "jawab nya Rehan ke salam tersebut
"Maaf aku lihat kamu sepertinya habis kecapekkan ya "tanya
"Ga, the point"tanya nya balik rehan didepan perempuan itu
"Eh mas rehan sama mbak fatmah kok berdua didepan masjid awas nanti jatuhnya fitnah"ucap kata salah warga lewat
karena merasa tidak ingin terjadi maka rehan meninggalkan perempuan itu tanpa sepatah kata apapun hanya menggucapkan salam "Assaalamualaikum"
"Wa,alaikumussalam hmm dia masih dingin ya "gumam nya Fatmah melihat pungguh rehan yang semakin jauh dari pandangan dia
Rehan yang terus berjalan berharap sudah selesai ,"Ngapain sih pakai ketemu fatmah kan jadi gini kan"dumelnya dia dalam hati gegara dumel hingga dia kesandung batu
"Kamu gapapa rehan"ucap kata fatmah lagi lagi ada
"Lu lagi ngapain sih"tanya nya
"Ya ga ada apaa-apa sih"jawabnya Fatmah
"Terus ngapain lu ikutin gw"tanya nya rehan
"Siapa yang mau ikutin kamu orang rumah aku jalannya lewat sini harusnya kamu ngapain lewat sini ini kan bukan jalan arah ke rumahmu"ucap kata Fatmah
Sakmatlah dia malu sudah duh pakai acara ga lihat arah jalan lagi jadi ke geeran kan gw batinnya , lalu Rehan pun tanpa jawab langsung pergi gitu saja
Fatmah melihat itu pun mengedikkan bahu seolah ya sudahlah toh mau gimanapun dia tetap dingin
Jangan lupa vote , follow, komen and share 👋
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjuangan Abang [On Going]
Dla nastolatkówSebuah kisah persaudaraan yang sangat memperjuangan kasih sayang , memiliki kekurangan yang membuat terpaksa pergi selamanya. " mas jangan pergi tinggalin kita "tangisan rehan menyesali sesuatu " akhirnya kita kumpul kembali selamat tinggal duniaku...