Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Hai semuanya apa kabar? Hari kemerdakaan tahun 79 semoga kelak Indonesia negara kebangsaan kita yang kita banggakan maju terus damai semoga kita sebagai calon anak bangsa bisa menjadi anak yang sukses untuk negara, keluarga,saudara saudari dan diri sendiri
Aamiin
Jangan lupa vote dukung, follow,coment and share yaSelamat membaca 🌷🌷🌷
***
"Bapak kenapa diam saja dimana ibu pak" tanya Calvin kepada bapak tersebut
Namun bapak tersebut mengahlihkan pembicaraan nya
"Nak, hmm kamu tidak mau kenalin kakak² mu ke bapak" tanya Bapak tersebut
Calvin lihat sikap bapak nya seakan menyembunyikan sesuatu menghela nafas
"Huft...yang itu Mas Rehan , Bang Aidan dan ini Mbak Annisa dan Mas Alzam tapi lagi kerja belum pulang" ucap Calvin
"Oh saya berterimakasih kepada kalian karena telah menjaga Calvin dan nama saya pak ridwan" ucap Bapak dengan memperkenalkna dirinya
"Iya pak Ridwan" ucap Aidan
"Hmm Calvin coba ajak Pak Ridwan untuk keliling kampung sini ya sambil nunggu masak makanan selesai gimana" ucap Annisa
Calvin mengangguk senang "Ayo bapak keliling nanti kita makan bersama sama ya" ucap Calvin mengajak Bapak nya
"Aduh apa tidak akan merepotkan nak" ucap Bapak Ridwan tak enak hati
"Gak kok pak" ucap Aidan lalu Calvin dan Pak Ridwan pergi keliling sisalah Aidan, Rehan dan Annisa
"Sekarang Calvin sudah bertemu sama orang tua kandung nya , apakah dia akan pergi dari rumah ini ya" ucap Annisa. Rehan dan Aidan hanya diam saja entah apa yang dijawab
"Hft ya sudah ganti baju deh" ucap Annisa pergi ke kamar nya untuk membersihkan kamar nya begitu juga dengan Rehan dan Aidan
Pov Aidan
Di dalam kamar Aidan duduk di kasur membuka hp nya untuk menelpon Alzam
"Assalamualaikum , lu dimana" ucap Aidan
"Wa'alaikumussalam , masih di kantor kenapa emang?" Tanya Alzam di telpon
"Hmm masih lama gak" tanya Aidan
"1 jam lagi sih , ada apa emang" tanya Alzam sepertinya penasaran
"Ane bilang tapi lu jangan kaget y" ucap Aidan membuat Alzam semakin penasaran
"Hmm Calvin sudah ketemu sama bapak kandung nya" ucap Aidan
"Apaa, serius? Lu jangan bercanda deh gimama cara nya Calvin ketemu sama bapak kandung nya" ucap Alzam
"Calvin gak sengaja tendang bola kena bapak bapak ya terus dibawa pulang dan di situ bapak itu bilang kalau lagi cariin anak nya gitu yang persis kita temuin di musholla" ucap Aidan
"Annisa sama Rehan tahu?" Tanya Alzam
"Tahu karena ane pulang bareng Annisa dan Rehan" ucap Aidan lalu tiba saja Alzam menutup telpon dengan sepihak
"Hallo Zam kok di matikan sih" ucap Aidan
Disisi lain
Calvin bersama Pak Ridwan banyak pasang mata melihat mereka berdua seperti
"Vin, itu siapa yang bareng kamu" tanya salah satu warga kepada Calvin
Calvin dengan senyum nya pun menjawab "Ini bapak nya Calvin" ucap Calvin
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjuangan Abang [On Going]
Teen FictionSebuah kisah persaudaraan yang sangat memperjuangan kasih sayang , memiliki kekurangan yang membuat terpaksa pergi selamanya. " mas jangan pergi tinggalin kita "tangisan rehan menyesali sesuatu " akhirnya kita kumpul kembali selamat tinggal duniaku...