Warning🔞‼️DILARANG BACA KALO BELUM BUKA
Dalam perjalanan di mobil Taehyung, Jisoo tanpa sengaja tertidur. Ia bahkan tidak sadar kalau saat ini tubuhnya sudah dibaringkan diatas ranjang kamarnya sendiri oleh Taehyung.
Jisoo tersentak ketika merasakan usapan pada pipinya, padahal sedari tadi Taehyung sudah menggendongnya tapi entah kenapa ia malah terusik dengan sentuhan kecil Taehyung.
Perlahan kedua mata indahnya pun mulai terbuka, menatap sosok tampan yang kini tengah tersenyum miring. iris merah sosok itu kembali membuatjya Ketakutan hingga membuatnya langsung terduduk menjauh dari Taehyung.
"Kau?! Kenapa berada di kamar ku huh?!"
"Apakah aku sedang bermimpi lagi?!" pekik Jisoo sambil menatap sekelilingnya sambil menepuk nepuk pipinya harap harap ia terbangun akan mimpinya tapi gagal. Taehyung masih tetap bertahan di hadapannya sambil terkekeh gemas melihat reaksi lucu Jisoo yang menyadari kalau saat ini ia tidak bermimpi.
"Jangan takut sayang. Mulai sekarang aku tidak akan datang ke mimpimu lagi karna aku bukan lagi incubus. aku sama sepertimu— seorang manusia" jelas Taehyung, membuat Jisoo mendelik.
"Oh astaga... bahkan itu lebih parah"
Di mimpi saja Jisoo nyaris gila menghadapinya, apalagi di dunia nyata. Dia memang masih belum sepenuhnya sadar, mungkin dia sudah lupa kalau dirinya dan Taehyung kini adalah sepasang kekasih di dunia nyata.
"P-pergilah. Aku ingin kembali tidur!" usir Jisoo lagi sambil menarik tangan Taehyung memaksa pria tampan itu untuk beranjak dari ranjangnya.
Bukannya menurut, pria itu justru dengan perlahan mulai menarik tangan Jisoo hingga gadis itu terduduk diatas pangkuannya. Ia tidak menyukai tatapan pria iblis itu yang seolah menyiratkan Jisoo adalah daging lezat yang siap untuk di santap kapanpun oleh Taehyung.
"T-taehyung.."
yang punya nama pun mengangkat sebelah alisnya kemudian tersenyum senang setelah mendengar Jisoo menyebut namanya. "Kau mengingatku rupanya"
Tanpa melanjutkan percakapan diantara mereka, Taehyung menahan kedua pergelangan tangan Jisoo diatas pahanya. kemudian hidungnya mulai bergerak mengendus pipi serta leher mulus milik Jisoo.
"Y-yak! kenapa kau mengendusku begitu?!" protes Jisoo. Apa apaan Taehyung ini, seperti seekor serigala lapar saja mengendus endus dirinya.
Dan Jisoo sama sekali tidak bisa berkutik saat Taehyung memperlakukannya demikian, sama persis saat ia dimimpi. Taehyung seolah olah menghembuskan sebuah sihir yang membuat dirinya tidak bisa menolak sentuhan sentuhan iblis itu.
bukannya menjawab, Taehyung malah mengecup sudut bibir Jisoo kemudian beralih membaringkan tubuhnya dengan posisi telentang diatas ranjang. wajah mereka saling berhadapan, saling menatap satu sama lain, menyelami iris mereka yang memiliki warna berbeda.
"Pengantinku.. kau cantik sekali malam ini" puja Taehyung yang mulai mendekatkan wajahnya pada Jisoo.
"Ap—hmmptt! hhmmh"
Taehyung meraup bibir Jisoo dengan ciuman menuntut. Lidah nya bahkan sudah meringsak masuk kedalam mulut Jisoo, menciptakan pergulatan lidah yang panas diaantara mereka berdua membuat Jisoo melenguh.
"Anghh...mmpph".
Napas Jisoo memburu, saliva mereka tercecer disekitar bibirnya. Tak kuasa menahan nafsu, Taehyung kembali melumat bibir Jisoo dengan penuh nafsu. tangannya bahkan sudah bergerilya membuka celana jisoo beserta dalamannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Demon Bride
FanfictionAkhir akhir ini, Jisoo selalu mendapatkan mimpi aneh yang membuatnya selalu terbangun ditengah malam dengan keadaan tubuh nya yang sudah dibanjiri keringat. "Sial! Mimpi itu lagi!"