1. Bertemu kembali ✅

6.9K 440 9
                                    

"Woyy.. Bantu ege, temannya lagi kesulitan bukannya di bantu malah di biarin aja" protes Nike

"Sabar woyy.. Gue juga lagi nata kursi ini, suruh Mike aja sana" jawab Steven kesal

"Dihh.. Ngatur"

"Kalo lo mau ribut jangan sekarang dehh.. Gue lagi sibuk ini"

"Ya, ya, ya terserah lo"

Hari ini cafe sedang ramai, jadinya Steven, Nike dan Mike bekerja lembur dari pulang sekolah sampai malam hari, mereka tidak lembur sendiri tapi ada beberapa orang juga.

Steven tidak memiliki keluarga, dulu dia di asuh oleh seorang wanita muda yang menemukan di sekitar rumah nya, dan sekarang wanita yang ia anggap sebagai kakaknya itu.

Telah pergi untuk selama-lamanya, kakak nya itu meninggal karena kecelakaan mobil dan memberikan warisan kepada Steven berupa rumah dan sebuah motor ninja.

Dan ya, untuk memenuhi biaya yah hidup nya Steven harus rela bekerja pagi dan malam, dia juga kadang ikut balapan agar uangnya cukup, di cafe ini sahabat nya juga ikut bekerja.

"Selamat datang di cafe Harmoni, mau pesan apa?" tanya Steven ramah kepada salah satu pengunjung

"Tolong satu cafe latte nya sama roti coklat nya satu"

"Baiklah di tunggu pesanannya"

Hari ini Steven bekerja sebagai penjaga kasir, biasanya ia akan menjadi pengantar makanan atau minuman, Steven hanya mengganti kan salah satu karyawan saja.

"Selamat datang di cafe Harmoni mau pesan apa?" tanya Steven lagi kepda salah satu pengunjung

"Aku mau pesan 2 americano"

"Baiklah di tunggu pesanannya"

"Terimakasih Steven"

Merasa ada yang memanggil namanya Steven langsung mendongak untuk melihat siapa yang memanggilnya, mata Steven membulat saat melihat orang di depannya ini.

Kalau kalian ingin tahu, di adalah siswa yang ia pukuli tadi di sekolah, sekarang penampilannya jauh berbeda dari pada di sekolah, terlihat tampan dan kaya raya.

"Aku menunggu pesanan ku" ujar siswa itu sambil tersenyum miring

"Anjirr lah"

...

"Steven makasih udah jaga mesin kasirnya, sekarang waktunya untuk mengantarkan makanan seperti bisanya" ucap Dani sambil tersenyum

"Santai aja, oke gue pergi dulu"

Steven memasuki area dapur untuk mengambil makanan atau minuman yang sudah siap dan di antarkan ke pengunjung, di dapur ada Naya dan Lana yang menyiapkan makanan.

"Udah semuanya ini?" tanya Steven kepada Naya

"Sudah, kau antarkan ke meja 8"

"Baiklah"

Dengan hati-hati Steven keluar dari dapur dan segera mengantarkan minuman yang sedang ia bawa ke meja 8, tapi tunggu dulu, Steven baru sadar kalau ini pesanan siswa tadi.

Tubuh Steven terdiam sambil menatap minuman yang ia bawa, entah kenapa Steven merasa takut padahal saat di sekolah biasa saja kenapa sekarang ia takut.

"Steven kenapa diam saja? Cepat bawa minumannya ke pengunjung" ujar Mike menyadarkan Steven

"Ahh.. Baiklah"

Steven menarik nafasnya dan berjalan ke arah siswa tadi, dengan senyum terpaksa ia menaruh minuman tersebut di meja, siswa itu hanya menatap ke arah Steven.

My name is StevenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang