Love and Family 【rioncaine】

『siang hari』

~happy reading~
.
.
.
.
.
.

◈↝❦•∼❖≫✳✶✵✺✵✶✳≪❖∼•❦↜◈
—————————————————————

*di pantai
Echi, Elya, Gin, dan Garin sedang bermain voli
sedangkan Riji, Selia, Mia dan Souta sedang membuat istana pasir (terlihat seperti keluarga bahagia yaa gess wkwkwk)
dan yang lain sedang berjemur, berenang dan menonton voli.

"Echiii smash Chiiii!!!!" terial Elya
"Garin siap siap terima!!" teriak Gin balik
"leemiii sut lemiii suutt" teriak Garin
bola kembali terpental ke arah El dan Echi
"El gantian Elll!!" teriak Echi, Elya shoot dan bola terjatuh didalam lapangan lawannya itu
"YEEEAAAYYYYY KITAA MEENANGG EELLLL!!!" sorak Echi kegirangan
"YEEAAYYYY KITTAAA MENANG CHIII" sorak Elya yang senang dgn shootingnya itu.
semua pun melihat ke arah 4 orang itu dan hanya bisa tertawa
"isokeyy Gin, we ken tray next time" ucap Garin untuk menenangkan Gin dan dirinya sendiri tentunya
"aahh sorry yaa Garin gara' gww" balas Gin
"isokeeyy broo" ucap Garin sambil merangkul Gin
"sesuai kesepakatan kalian traktir makan apapun yg kita mau seminggu yaa" celetukan Echi.
yaa betul sebelum mereka memulai bermain mereka sudah memutuskan siapa yang kalah harus mentraktir makan yang menang, mereka berempat pun seruju dengan itu
"iyee iyee aelaah" jawab Gin maklas
'selamat tinggal duit-duitkuu' batin Gin dan Garin

K

ey yang melihat jam tangannya sudah menunjukkan pukul 09.40 a.m mengajak anak-anak kembali kerumah
"guyyss udahan yuk udah panas banget nanti gosong loh"
"okeeyy bundaa" jawab anak-anak bersamaan
"Jaki, Krow, udahan berenangnya woyyy gosong kalian berdua ntar" teriak Mako
.
mereka pun kembali ke rumah, membersihkan diri, mengganti pakaian, dan berkumpul di ruang tengah
"hari ini jadwalnya siapa yang beli makan?" tanya Krow
"jadwalnya Jaki gasii??" jawab Key
"yaudah gw aja dah, mau persen apa?" Jaki pun membuka aplikasi delivery order nya
"AYAAM GOCHUJANG!!" usul Krow
"bosen anying ayam muluuu" protes Selia
"Miaa mauu basoo" usul si kecil ituu
"Souu jugaa souu juga mau basoo" sahut Souta
"boleh tuh basoo keknya enak siang-siang gini" ujar kakak tercinta Mia itu (Mako)
"gimana? pada mau baso?" tanya Key
"yaudah lah ngikut aja yang penting jangan ayam, ayangku bosen soalnya" jawab Rijii
"eleh dasar bucin tolol" saut Krow
jaki pun segera memesan baso untuk semuanya
"eh tapi ini mami papi mau dipesenin gasii?" Jaki bertanya
"gantian bilang dong sana" perintah Selia
"yaudah gw aja deh" jawab Garin

Garin pun pergi ke atas
tok tok tok..
"mihh..,piihh..." lirih Garin
karna beberapa kali memanggil tidak ada jawaban Garin kembali ke bawah dan memberitahu yang lain
"gimana rin?" tanya Jaki
"ga dijawab, pintunya dikunci" jawab Garin
Echi yang sehabis dari kamar mandi pun ikut menimbrung
"heh gilak kali, kalo mereka berdua kenapa-kenapa gimana? ayooo liat dari balkon kamar mereka lah ayokk!" echi mengajak yang lain ke atas, herannya mereka mau-mau aja, padahal dia cuma mau muasin hasrat fujonya.
Mereka ke depan dan memanjat keras naik tangga samping yang bisa terhubung ke balkon kamar utama.
sedangkan di kamar utama terdapat sejoli yg sedang tidur dengan mesranya, sebenarnya sedari tadi Rion mendengar ketukan dan panggilan dari Garin, cuma yaa... memang si bapak satu ini masih mau lengket sama pujaan hatinya (eaakk pujaan hati gk tuh)
Rion dengan posisi yang masih menenggelamkan mukanya di tobrutnya Caine (ehek), dan Caine yang memeluk Rion dengan erat (ehek) kini semuanya melihatnya
"si mamii ternyata bisa bucin juga yaa" bisik Riji
"sumpah itu beneran mami papii? sejak kapan mereka jadi bucin akut begitu yaa, kenapa gw ga sadar?" Kata Gin
"itumah dasar lo nya aja yg ga pekaan bego" jawab Echi
"kroow kamu gamauu gituu kroww??" sindir Jaki
"IDIH jauh-jauh deh lo, males banget" jawab Krow sambil nyolot
"woy jangan berisik anjeng nanti mereka kebangun" kata Selia bisik' tapi pake nyolot