HAII GUYS UDAH CO ALGASYA?😻👏🏻
LINK PEMESANAN NOVEL ALGASYA JUGA ADA BIO AKU, CEK DI IG. PO DITUTUP TANGGAL 22 APRIL.
Dengan ini, sebanyak 3000 kata aku tulis untuk ending untuk cerita Algasya. Selamat membaca, semoga suka🖤
****
"ASYA GIMANA? ASYA GIMANA, REN!"
Suara tangisan seorang perempuan mengisi koridor rumah sakit. Gisella terduduk dengan tangisan, Darren di depannya berusaha menenangkan gadis itu sementara Gisella terus menerus berusaha menghubungi Asya dengan ponsel.
"Kalau Asya kenapa-napa gimana?!" tangis Gisella makin keras. "Gue nggak bisa maafin diri gue kalau gue terlambat sedikit aja!"
"Gue bakal cari Asya. Sekarang yang penting itu kesehatan lo, Sella! Udah dua hari lo nggak tidur dan makan. Badan lo bisa drop kalau gini!" kata Darren marah. "Bangun, kita cek keadaan lo dulu."
"Nggak mau! Gue harus nemuin Asya dulu. Kalau nggak, gue nggak bisa tenang!"
"Lepas!" Gisella berusaha pergi namun Darren menahan dengan memeluknya. "LEPAS!"
"Darren, Gisella."
Seorang pria dengan kemeja kotak-kotak dan celana jeans hitam berdiri di dekat mereka. Ethan menatap keduanya bingung.
"Bang," ucap Darren. "Tolong jagain Gisella bentar. Anak ini keras kepala. Badannya lemah dari kemarin. Gue harus pergi buat cari Asya."
"Asya?" beo Ethan. "Asya kenapa?"
Darren berdecak. Ia tidak punya waktu untuk menjelaskan. Langsung saja Darren memberikan rekaman di ponselnya yang menampilkan obrolan Noah dan teman-temannya di club beberapa hari lalu.
Ethan seketika membeku. Laki-laki itu mengeluarkan flashdisk yang Alga berikan dan menatapnya rumit. Artinya, Alga tidak bohong padanya. Ethan salah telah menuduh Alga seperti itu.Dia harus minta maaf pada Alga. Secepatnya.
Semoga Alga mau menerima maafnya.
*****
KAMU SEDANG MEMBACA
ALGASYA ; STEP BROTHER
Teen Fiction(TELAH TERBIT DAN TERSEDIA DI GRAMEDIA) Sejak orang tuanya meninggal, Asya hanya tinggal berdua bersama Alga, kakak tirinya. Asya selalu di manja sejak kecil, Asya harus mendapat pelukan sebelum tidur, Asya tidak bisa sendirian. Berkebalikan dengan...