10

1K 91 11
                                    

Seminggu telah berlalu dan kejadian dibelakang sekolah, Harin maupun Suji membuat keduanya semakin dekat.

Seminggu kemudian.....

"Arghhh"

Buk Buk Buk

"Ini balasan dari ku karena telah memukuli ku dan Seol ha minggu kemarin!"

Di dalam sebuah gudang sekolah terdapat Suji, Dayeon dan Seol ha. Dayeon dan Seol ha memukuli Suji dengan sangat keras dan kencang. Dayeon dan Seol ha baru masuk ke sekolah hari ini, tepat dengan mereka berdua masuk sekolah, hari damai Suji pun hilang.

Setelah Dayeon dan Seol ha puas memukuli Suji mereka meninggalkan Suji di gudang sendiri

Setengah jam berlalu Suji masih tidak ingin bergerak dari tempatnya. Suji merasakan seluruh badannya sangat sakit sekarang serta pernafasannya yang sesak secara tiba-tiba sehingga untuk merubah posisinya saja dia tidak kuat karena sakit yang dirasakan

Sampai tiba-tiba.....

Ceklek

"Sung Suji!, apa yang terjadi?!"

"Ughh......s-sakit....."

"Ayo kita ke rumah sakit sekarang...."

Orang tersebut menggendong Suji dan segera membawa Suji menuju rumah sakit

Di rumah sakit.....

Aku tidak akan pernah memaafkan siapa yang telah melukai mu Suji!, aku akan membalas orang yang telah memukuli mu, batin orang tersebut

Dokter keluar dari ruangan....

"Apakah anda keluarga nya?", tanya dokter tersebut

"Ah bukan saya temannya"

"Hmm apa kamu kenal dengan orang tuanya?"

"Dia hanya memiliki seorang paman, pamannya berada di Korea, tetapi pamannya menitipkannya kepada saya dokter", jelas orang tersebut

"Baiklah, jadi begini satu tulang rusuk pasien di sebelah kanan patah dan keadaan pasien sedang tidak baik-baik saja karena pasien memiliki riwayat asma"

"Asma?"

"Iya, penyandang asma akan sangat berbahaya jika dia tidak mempunyai alat bantu pernafasan yang bisa dibawa kemana-mana, selebihnya dia hanya mengalami luka memar ringan dan lebam di beberapa bagian tubuhnya"

"Baik dok terimakasih, apakah saya boleh masuk?"

"Boleh, kalau begitu saya permisi dulu" ucap dokter tersebut meninggalkan tempat itu

Ceklek

"Hahhh, padahal aku hanya meninggalkan mu dua minggu tapi kau sudah masuk rumah sakit 2x" Ucap orang tersebut yang rupanya adalah Jaeun sambil mengelus tangan Suji

"ehmm"

"Suji kau sudah bangun??", jaeun segera memencet panggilan dokter

Suji yang ditanya hanya bisa mengangguk kecil karena beberapa bagian tubuhnya terasa sangat sakit

Tidak lama kemudian....

"Suji-a kau tidak apa apa? katakan kepadaku sebenarnya apa yang terjadi selama aku berada di luar Korea?" ucap Jaeun

"Tidak ada apa apa Jaeun"

"Tidak apa apa bagaimana?!, kau masuk rumah sakit dan sekarang beberapa bagian tubuhmu dipenuhi oleh luka dan lebam" oceh jaeun

"Aku serius tidak apa apa"

"Kau sengaja menyembunyikan nya dari ku?"

"Itu bukan masalah yang besar Jaeun"

Benang Merah (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang