8

1K 84 13
                                    

Paginya....

"Eungg", Suji membuka matanya dan masih setengah sadar

"Sudah bangun?"

"Heum" Suji mengangguk dan mengucek matanya

"Jangan dikucek nanti bisa infeksi", Harin langsung menyingkirkan tangan Suji dari matanya

"Aku sudah menyiapkan mu sarapan, aku tunggu di ruang tamu"

Suji yang memang baru bangun dan nyawanya masih belum sepenuhnya kembali hanya mengangguk

lucu, batin harin

Harin pun meninggalkan kamar Suji. Saat Harin telah pergi dari kamar Suji, Suji pun memasuki kamar mandi dia mulai bebersih tubuhnya dan seketika itu juga dia mengingat kejadian semalam

SUNG SUJI APA YANG KAU LAKUKAN SEMALAM HUAAA BAGAIMANA NANTI AKU MENGHADAPI HARIN, batin Suji

Setelah mandi.....

"Tunggu kalau aku keluar kamar dan bertemu dengan harin apa yang harus aku lakukan??", ucap Suji didepan pintu kamarnya

"Aish sudahlah aku tidak peduli, bersikap seperti biasanya saja Suji, ingat Baek harin juga manusia seperti mu", Suji pun keluar kamar dan menuju ruang tamu

Di ruang tamu....

"Aku sudah membuat kan mu sarapan di dapur cepatlah makan, nanti kita bisa terlambat", ucap harin sambil memainkan ponsel miliknya

Suji tanpa ba-bi-bu lagi langsung menuju dapur mengambil sarapannya dan memakannya di ruang makan

Setelah makan.....

"Ayo cepat sebentar lagi akan bel", ucap harin yang masuk ke dalam mobilnya

Suji masih terdiam di tempatnya....

Pintu kaca mobil harin terbuka dan

"Sung Suji cepatlah kau punya telinga bukan?!"

Suji pun langsung menaiki mobil Baek Harin

Di depan sekolah.....

"Nanti duduk di sebelahku Suji", ucap Harin

"Untuk apa kau duduk bersama dengan tingkat F?"

"Dengarkan saja perintahku"

"Kalau aku tidak mau bagaimana??"

"Kau mau dipukuli oleh Dayeon lagi?"

"Aku tidak peduli, aku bisa membela diriku sendiri Baek harin!", ucap Suji meninggalkan Harin

Dikelas....

Suji tidak duduk disebelah Harin melainkan dia duduk di sebelah Doah. Bagaimana bisa Suji duduk bersama Doah?? karena.....

Flashback on

Saat Suji dari toserba dan menuju ke rumahnya tiba-tiba...

Ting

Ting

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Benang Merah (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang