21

746 73 18
                                    

Disekolah.....

Setelah kejadian dimana paman Sung menyuruh Suji untuk membunuh Harin, Suji mulai menjauhi Harin.

Ditoilet.....

Terlihat Suji sedang mencuci tangannya lalu

Ceklek

Harin masuk ke dalam toilet dan mulai mencuci tangannya juga

"Kenapa menjauhi ku?" tanya Harin

"Aku tidak menjauhi mu''

Harin pun berjalan mendekati Suji, Suji pun mundur beberapa langkah

"Jawab aku Sung Suji, apakah aku melakukan kesalahan?"

"Kau tidak melakukan apapun Harin"

Harin pun mencium bibir Suji secara tiba-tiba, cukup lama mereka berciuman

"Jangan pernah tinggalkan aku Suji, I love you" ucap harin keluar dari toilet

Aku tidak akan sanggup untuk membunuhmu Baek Harin, batin Suji

Di gedung kosong.....

"Jaeun bagaimana progress kalian?"

"S-sedang kami pikirkan" jawab Jaeun

"Berapa lama aku harus menunggu lagi Jaeun?!" teriak paman Sung

"Aku-"

"Akan ku beri kalian waktu tiga hari, jika lebih dari itu maka saya sendiri yang akan turun tangan!" ucap paman Sung meninggalkan Jaeun sendiri.

Aku tidak bisa membuat Suji dalam bahaya, batin Jaeun

Dua hari pun berlalu, tingkah Suji yang masih terlihat menjauhi Harin, membuat harin menjadi sedikit kesal. Sudah dua hari juga Jaeun menghilang tanpa kabar yang membuat Suji pun bingung

Disekolah....

"Pulang bersama ku!" ucap harin tiba-tiba

"Shirro" tolak Suji

"Aku tidak suka penolakan, kau ikut pulang bersama ku!" ucap Harin pergi meninggalkan Suji

Selalu saja memaksa, batin Suji

Pulang sekolah....

"Aku tunggu kamu di parkiran" ucap harin yang langsung keluar kelas

Diparkiran.....

"Dimana Harin? masa dia meninggalkan ku sih padahal dia yang memaksakan ku untuk pulang bareng, menyebalkan......."

"Tunggu tapi mobilnya masih ada di sini, aku tunggu saja deh....."

Setengah jam kemudian.....

"Aish Harin kemana sih udah setengah jam aku tungguin, aku telpon saja deh"

Nomor yang anda tuju sedang tidak aktif

"Kok nomernya ga aktif sih! aku chat aja deh"

"Kok nomernya ga aktif sih! aku chat aja deh"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Benang Merah (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang