pagi hari di garasi merah, kini beberapa anggota tnf termasuk Harris sedang sedikit 'mengobrol' dengan beberapa aliansi mereka dari kepolisian seperti agil dan Marcel
"airuma mana cel" tanya Agil yang sepertinya baru saja datang
"ngapain dia ke sini?" tanya Marcel bingung
agil pun juga bingung "lah bukannya dia ada aliansi sama kalian- eh Caine"
Harris berdehem "ekhem- lagi otw ke pom bentar katanya"
Rion menatap Caine dengan tatapan tajam "apa!" balas Caine dengan tatapan yang lebih tajam
"sorry telat" seseorang dengan baju full hitam berjalan mendekat
"nah ini dia" Harris berjalan mendekat ke arah airuma "guyss, selain membahas tentang informasi kanpol dan kota, aku di sini mau ngenalin aliansi baru kita dari kepolisian, namanya airuma dia adalah chief police yang dulu mengantikan mami- aku di kepolisian" jelas Harris
seperti biasa para anggota tnf pun berbondong-bondong berkenalan dan bertukar kontak dengan orang baru
Harris berjalan mendekat ke arah Rion "sejak kapan dia join sini" tanya Rion
"diem ah" kata Caine "btw mana Gin? biasanya kalo ada agil langsung tantrum" tanya harris
"di rumah engga mau ikut katanya" jelas rion
hari mulai sore, kini mereka memutuskan untuk pulang
Rion berjalan dengan kaki nya yang diseret karena lelah, belum lagi celoteh anak anak nya di belakang yang mencoba mengungkapkan rasa lelah nya
Harris hanya tersenyum dan menggelengkan kepalanya, orang orang ini
Harris memilih untuk masuk ke kamarnya, namun ia melihat pintu kamar yang terbuka di lantai atas, kamar yang berada di sebelah kanan kamar Rion, ah ini kamar nya sendiri
Harris berjalan mendekat berniat untuk mengecek namun ia melihat satu orang yang sedang meringkuk
Harris pun mengurungkan niat nya untuk tidur dan memilih untuk menanyakan sesuatu "loh gin... kenapa di sini?" panggil Harris
sebenarnya bukan hal yang aneh, anak anaknya memang sering sengaja tidur di kamarnya karena Harris lebih sering tidur di kamar Rion sekarang
"m-mami..." jawab gin, Wajahnya sembab
Harris duduk di samping gin "gin kenapa?"
"haha engga" kekeh gin "cuma kangen mamah aja" jalas gin
Harris ternyum dan mendekat ke arah gin "gin kangen mamah? sini peluk mami aja" Harris langsung memeluk badan gin "kenapa tiba tiba?"
gin kembali menegakan Badannya "ga mi, cuma kepikiran aja, mamah udah ga ada, papa ku juga udah punya keluarga baru, aku sama siapa nanti" kata gin melamun
Harris kembali menarik kepala gin ke pelukannya "ginn, di sini ada aku, ada Rion. kamu bisa ngangep aku mami kamu, kamu bisa ngangep Rion papi kamu, kamu punya saudara" Harris menghela nafas panjang "kita di sini sama gin, kita ini keluarga, kamu Harus inget echi, dia juga ga punya siapa siapa gin tapi dia tetep senyum"
punggung gin bergetar "kamu sabar ya gin, Kita di sini juga berjuang bareng bareng kok, aku juga nyoba sebisa mungkin jadi figur ibu yang baik buat kalian" Harris mengusap kepala gin "aku pernah bilang kan, jikalau suatu saat Rion udah ga bisa mertahanin kita semua, aku bakal mertahanin kalian semua"
gin langsung memeluk Caine sekencang kencangnya, figur yang selama ini ia cari kini banar benar ada di depannya, sesuatu yang orang bilang kasih sayang itu kini ia dapatkan, tidak sepantasnya seorang lelaki menjadi ibu, namun ia tak perduli, apa perduli nya kepada dunia, di sini hanya ada dia dan keluarganya yang sekarang
KAMU SEDANG MEMBACA
Rioncaine | become a lead caracter
Fanfictionwarn (bxb, fanfic, badword) (TOKYOVERS ERA!!!) harris Caine, seorang pemuda berusia 18 belas tahun yang tanpa sengaja berteleportasi ke sebuah dunia yang tak masuk akal hanya karena tak sengaja menemukan novel milik sang adik dan membacanya bukan sa...