Aku mengacaukan segalanya,aku merasa hilang arah aku tak tau harus bagaimana aku lelah sangat lelah.
Mendengar kabar meninggalnya sang kakek membuat zayyan menjadi sangat terpuruk, rencananya untuk meminta izin pulang kepada pihak agensi tidak di setujui di karenakan mereka akan tampil dalam sebuah acara.
Davin yang menemani zayyan meminta izin merasa sangat kasihan pada hyungnya itu ia teringat bagaimana kacaunya keadaan zayyan tadi pagi saat mendaat kabar duka dari keluarganya.
“ Hyung… maaf tidak bisa membantu apa apa, “ ucap davi menatap zayyan yang terlihat sangat sedih.
“ tidak apa apa davin-ah, terimakasih sudah mau menemaniku, “ senyum yang terkesan di paksakan terlihat dari wajahnya.
Dua pria itu berjalan beriringan menuju ruang Latihan,sesampanya di ruang Latihan mereka di sambut tatapan penuh tanya dari para member.
“kalian berdua dari mana saja? Kita sedang mengejar waktu,” ucap tertua sembari mengusap dahinya yang bercucuran kerigat menatap jengah pada dua orang yang berdiri di depan pintu.
Ia mendekat kearah para member yang tengah Latihan dan tertunda karena kedatangannya dan davin.
“ maaf hyung….. “ ucap zayyan.
Davin sebenarnya ingin menjelaskan alasan mereka terlambat tetapi di cegah oleh zayyan.
Mereka semua berusaha keras untuk berlatih karena waktu yang sangat singkat membuat beberapa dari member melakukan kesalahan yang membuat sang leader geram, karena tak fokus membuat zayyan melakukan banyak kesalahan entah itu menabrak member lain ataupun lupa di mana posisinya dalam koreo.
“awss, hyung kau menabrakku,” ucap gyumin.
“ah maafkan aku".
“hyung posisimu salah seharusnya kau di sebelah sing,” lex menghembuskan nafasnya kasar.
Zayyan menunduk sebagai permintaan maaf kemudian Kembali ke posisinya, di tengah tengah koreo ia melupakan beberapa gerakan yang membuat semuanya kacau karena dalam posisi itu zayyan merupakan center.
“ Zayyan-ah, ada apa dengan mu? tolong fokus dulu. kau mengacaukan segalanya,” lex mengusap wajahnya kasar ia merasa sangat lelah.
Zayyan sedikit terkejut dengan perkataan lex, bukan- bukan karena kata katanya tetapi karena cara bicara lex yang terkesaninformal.
Beomsoo dan wain mendekati hyungnya memberikan semangat, leo dan sing hanya bisa menatap zayyan khawatir mereka berdua masih takut karena zayyan belum mengetahui masalah lukisannya yang di rusak. Davin mengusap lengan zayyan meyakinkan hyungnya bahwa semua akan baik baik saja.
Sebenarnya zayyan sedikit kecewa pada sing dan leo yang sedari tadi hanya menatapnya, tidak seperti biasa Ketika ia melakukan kesalahan sekecil apapun mereka berdualah yang paling sigap membantu dan menyemangatinya.
Mereka semua bekerja sangat keras untuk penampilan kali ini, hingga waktu menunjukkan pukul 11 malam mereka baru menyelesaikan Latihan.
untuk menempuh jarak dari perusahaan ke dorm membutuhkan waktu kurang lebih tiga puluh menit, di sepanjang perjalanan zayyan hanya diam melamun pikirannya melayang entah kemana hingga suara lex mengambil alih perhatiannya.“hyung….”
Zayyan menoleh sesaat kemudian Kembali menatap jalan dari kaca jendela mobil.
“maaf atas sikap ku yang tidak sopan padamu tadi,” sesalnya.
Lex berucap sembari menunduk menunggu respon dari orang di sebelahnya.
Zayyan terdiam sejenak berusaha memproses segalanya lalu ia menghembuskan nafasnya perlahan.
“tidak apa apa, itu hal yang wajar aku memang mengacaukan semuanya dan tugasmu sebagai leader adalah mengingatkan para member. aku hanya sedikit terkejut tadi,” ucap zayyan tanpa menatap lex
Lex memandang zayyan dengan tatapan menyesal ia tak berani bersuara Kembali sepertinya zayyan tak ingin di ganggu saat ini.
Sesampainya di dorm zayyan masuk lebih dulu meninggalkan para member dan pergi ke kamar, para member yang melihat hal tersebut saling pandang .
“ada apa dengan zayyan hyung? Dia lebih banyak diam hari ini,” heran gyumin.
“aku sangat ingin bertanya padanya tapi aku masih takut,” ucap leo
“aku merasa sangat bersalah,” sing melemparkan topinya ke atas sofa.
“kurasa zayyan hyung marah padaku,” ucap lex tiba tiba
Para member sontak menatap kearahnya. Bahkan hyunsik yang sedang membaringkan tubuhnya di sofa langsung bangkit dan menenangkan sang leader yang terlihat frustasi.“aku bersikap tidak sopan padanya,”
Ia menghembuskan nafas Panjang.“sudahlah jangan terlalu di pikirkan, kautau kita semua sangat kelelahan dan menjadi lebih sensitif. Zayyan pasti mengerti kau seperti baru mengenal hyung mu itu dia adalah orang paling dewasa di antara kita semua,”ucap hyunsik menepuk nepuk punggung lex.
Davin hanya diam menyimak percakapan orang orang yang kini bersamanya di ruang tamu, kemudian ia beranjak dari duduknya,
sebenarnya zayyan hyung mendapatkan berita duka pagi tadi itu sebabnya ia hilang focus saat Latihan, aku ingin menyampaikan pada kalian semua tapi zayyan hyung melarangku ucap davin dalam hati.
Zayyan baru saja selesai membersihkan dirinya, Ia merasa sangat kacau hari ini setelah memberitahukan pada sang ibu bahwa ia tidak mendapat izin dari agensi untuk menghadiri pemakaman kakeknya ia memilih untuk membarigkan tubuhnya di atas Kasur.
Laki laki itu meraih handphonenya yang berada di atas nakas dan mulai membuka galeri berisi banyak foto dan video kenangan Bersama sang kakek hingga tak terasa airmatanya Kembali mengalir.
“maaf….maafkan zayyan kek,” cicitnya.
Dengan bibir bergetar ia Kembali berucap,
“zayyan tak bisa menemani kakek bahkan di saat saat terakhir, zayyan gagal menjadi cucu yang baik…”
Air mata zayyan tak berhenti mengalir,rasa sesak membuncah dari dalam dadanya ia kecewa pada takdir ia kecewa pada dirinya sendiri.Sesak, rasanya aku sedang di permainkan oleh takdir aku kecewa pada segalanya pada diriku yang tak bisa melakukan apa apa, pada diriku yang hanya bisa terdiam menangis seperti pengecut tak berani menghadapi dunia merengek dan bersembunyi.
Alloooooo para readers Author yang baik hati dan suka menabung aku kembali lagi yey nggak lama lagi sampai pada penghujung cerita mungkin tiga atau 4 bab lagi terimakasih telah menunggu. Boleh aku minta semangat dan tau perasaan kalian bagaimana saat membaca bab kali ini? Tulis di komentar yahhh
Jangan lupa like dan vote follow author jugaaa🤍🤍🤍🤍🤍🤍
KAMU SEDANG MEMBACA
(For the Youngest) TRIO RANTAU XODIAC 2
FanfictionDALAM TAHAP REVISI! Perpisahan adalah hal yang menjadi duka membekas tak hilang menjadi trauma mendalam_leo Malam yang ku kira akan menjadi awal kesuksesan dan kebahagiaan malah menjadi malam suram saat aku kehilangan_sing DILARANG PROMOSI CERITA BE...