7

46 11 1
                                    

Gopal kaget dengan perkataan Boboiboy. Apakah temannya ini menyukai gadis dari kelas unggulan itu? Jika Gopal ingat-ingat Boboiboy dan Yaya itu satu organisasi Rohis dan juga ikut OSIS jadi mereka terus bersama walaupun begitu Gopal selalu melihat ada jarak di antara mereka.


"Boboiboy? Kau suka Yaya?"


"Eumm ya-yeah—"


"Serius? Demi apa cuy?!"


"Eumm sebenarnya kata Yaya, cowok caper itu udah banyak tetapi cowok yang menundukkan kepalanya saat melihat wanita itu limited edition, dan aku ingin menjadi limited edition yang Yaya katakan itu"


"Ouhhh terbaik!! Jadi kenapa gak pacaran sama Yaya aja?"


"Tidak, aku sungguh benar-benar mencintainya, aku tidak akan mengajak nya berpacaran dan tidak mau menjatuhkan harga dirinya sebagai perempuan, tidak ingin membawa nya masuk ke neraka. Sebaliknya aku ingin menghalalkannya" ujar Boboiboy sambil tersenyum pada Gopal.


"Oh... ya udah nikahin!!"


"Ihhh masih sekolah, masak iya nikah"


"Ya keburu diambil orang ntar"


"Gak akan, kan... Aku jalur langit~"


"Huh? Langit? Ck gak jelas kau boy aku mau pulang bay"


"E-eh Gopal!! Ikut!!"


Boboiboy dan Gopal mulai meninggalkan area sekolah, kembali ke rumah mereka masing-masing. Sesampainya di rumah, Gopal asik membuat jus buah kesukaannya, sambil menari-nari diiringi lagu India.


"Siapa pria Hindu paling tampan? Oh yeah tentu lah Gopal~"


Setelah selesai membuat jus, ia membawa beberapa potong buah pepaya bersama jus tadi ke depan televisi. Seperti biasa Gopal akan menonton acara favoritnya sambil ngemil.


"Lah dah habis acaranya? Cepat banget, oh pantes pindah jam tayang ternyata. Terus nonton apa aku? Berita kali yah? Yeah semoga isi berita nya bukan gosip, kalo gosip aku banting nih tv"


Gopal pun akhirnya memilih untuk mencari acara berita dan ternyata beneran gosip selebriti isinya, Gopal langsung ancang-ancang untuk membanting telivisi nya sebelum Fang datang dan mencoba memberhentikan aksinya.


"Heh berhenti woi!! Mahal coy mahal, em mahalan si Lily sih tapi tetep aja ini tv di beli sama orang tua mu kan? Beban keluarga kayak kau cuma tau ngerusak aja kerja lah minimal, ini mau sok-sokan banting tv. Masih mending punya orang tua lengkap dan ada barang yang dibeli dari mereka lah aku semuanya dibeli sama Abang aku, orang tua ku selalu sibuk tanpa kabar"


"Kok nyelekit yah? Eh be the way kenapa kau datang ke rumah ku? Datang-datang gak diundang pulang pun tidak di antar, mau apa kemari huh?"


"Gini-gini Abang ipar kau"


"Ck ya udah ngapain ke sini sih?"


"Ajarin bikin biskuit dong"


"Hah?"


Gopal sontak kaget, ini kenapa Fang minta diajarkan cara membuat biskuit? Wah ada yang gak beres nih, pasti ada seorang gadis yang menarik dimata Fang sampai dia ingin belajar membuat biskuit.


"Kok diem? Kau bisa masak apa aja kan? Pasti biskuit juga bisa"


"Iya sih bisa, cuma untuk siapa? Buat cewek yah?"


𝐌𝐘 𝐋𝐄𝐓𝐓𝐄𝐑𝐒 | 𝙂𝙤𝙥𝙖𝙡 𝙭 𝙍𝙚𝙖𝙙𝙚𝙧Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang