*****
"Apa kau tahu dimana mansion Dexter sekarang?"tanya Albert pada Gilbert
Gilbert menggelengkan kepalanya"tidak. Tapi itu urusan gampang. Aku bisa menyuruh bodyguard ku untuk melacaknya"
"Baguslah"
"Besok aku ada pertemuan dengan Dexter. Kau bisa ikut jika ingin"ucap Albert
"Tentu saja. Aku akan memberi pelajaran pada Dexter. Sekarang ini perbuatannya sangat keterlaluan"geram Gilbert
Albert mengangguk paham dia lalu menatap Gilbert yang sudah sangat Marah. Bagaimana tidak marah jika anak bungsunya diambil oleh musuhnya sendiri. Jika pun dia yang diposisi Gilbert pasti dia juga akan melakukan hal yang sama.
Menurutnya juga perbuatan Dexter memang Sudah sangat keterlaluan. Sebenarnya bukan sekali dua kali Dexter mencari masalah pada Gilbert. Mereka sendiri tidak tahu apa penyebab Dexter memiliki dendam pada Gilbert. Tapi yang pasti Dexter memusuhi Gilbert saat istrinya, Amberlynn meninggal dunia. Mereka bahkan pernah curiga pada Dexter. Jika dia adalah orang yang sudah membunuh Amberlynn karena hanya dia yang tidak datang kepemakaman Amberlynn padahal saat itu mereka masih bersahabat dekat. Dan lagi gerak gerik Dexter yang mencurigakan.
"Apa kau belum menceritakan semuanya pada Arsen?"tanya Albert
Gilbert menggelengkan kepalanya"tidak. Aku hanya tidak ingin dia merasa bersalah"gumam Gilbert sambil melamun
Sebenarnya ini alasan kenapa Gilbert tidak menceritakan tentang kematian Amberlynn pada Arsen. Itu karena saat Arsen berusia 1 tahun dan Amberlynn mengajak Arsen untuk bermain dihalaman belakang mansion. Saat itu datang salah satu maid membawa minuman untuk mereka berdua. Karena Amberlynn menaruh curiga pada maid tersebut dia langsung menghubungi Gilbert untuk pulang. Tapi sayangnya setelah Gilbert sampai disana dia sudah melihat tubuh kaku istrinya dan juga Arsen yang sedang menangis dengan keras. Tanpa pikir panjang dia langsung membunuh maid yang disebut kan istrinya tadi. maid tersebut memang mengakui bahwa dia memberikan racun pada minuman Amberlynn tapi Amberlynn tidak meminum minuman darinya setetes pun. Dan itu membuat Gilbert penasaran jika Amberlynn memang tidak meminumnya lantas kenapa dia bisa meninggal karena keracunan. Sampai sekarang kematian Amberlynn masih menjadi misteri.
*****
"Yayahh..."
Dexter menghentikan jarinya yang sedang mengetik di komputer saat mendengar suara yang membuatnya tercandu candu.
"Iya sayang. Ada apa?"tanya Dexter sambil menggendong Nalla dan mendudukkan nya dipangkuan dirinya.
"Cucu~"ucapnya dengan nada yang terdengar lucu ditelinga Dexter
Ahh sepertinya apapun yang dilakukan Nalla pasti membuatnya terlihat mengemaskan dan lucu.
Dexter mengecupi seluruh permukaan wajah Nalla"ayo pangil ayah dulu!"pintanya
"Yayahhh~"
"Lagi"
"Yayahh~"
"Lagi sayang"
"Yayahhh Na cucu ana?"ucap Nalla kesal dia bosan terus disuruh memanggil ayah terus
Dexter tertawa puas melihat wajah Nalla yang memerah karena kesal"Hahahh..kamu sangat menggemaskan sayang. Tunggu sebentar ya susu nya ayah buat dulu"ucap Dexter dengan lembut
Nalla mengangguk antusias. Dexter lalu mengendong Nalla sambil membuatkan Nalla susu.
"Yayah Gege ana?"tanya Nalla karena tidak melihat Jeremy. Padahal ini sore hari
KAMU SEDANG MEMBACA
Nalla
RandomDia Nalla anak berusia 3 Tahun yang harus merasakan pahitnya hidup. Disaat anak seumuran nya hanya tahu bermain dan bersenang senang. Sedangkan dia hanya tahu bekerja dan mencari uang. #BROTHERSHIP #BABYBOY #DADDY #ABANG #BROTHERHOOD Masih anget loh...