Chapter 08

825 40 16
                                    

pagi hari yang indah, terlihat seorang wanita berpakaian rapih sedang membawa berkas berkas berisi formulir. Dia berjalan sambil ditatap oleh para pegawai lelaki disana.

"apa dia sudah menikah?"

"kurasa belum"

Yah, lagi lagi Jamaica harus mendengar kata itu, membuat dia sangat muak untuk lewat kesana kemari. Jamaica membuka pintu dan terlihat teman sesama kerjanya disana.

Jama : ck, apakah bos belum datang?

Poland : entahlah, mungkin dia izin

Jamaica menghela nafas kasar dan meletakkan berkas berkas di atas meja.

Vanu : tapi, jika dia izin pasti ada laporan masuk kepadaku-

Cklak!

Vanu : Bos?

Jama : Bos- *huh?

Jamaica hendak ingin berdiri menyambut kedatangan bos nya, tetapi ia terdiam dan terduduk kembali.

Pintu terbuka, tapi tak ada seorang pun masuk tapi terdengar suara yang berbisik

Indo : aku tidak mau masuk..

Neth : ck, ayolah jangan jadi pemalu

Netherland dengan cepat menggendong Indonesia, dan masuk kedalam ruangan nya. Yang ada didalam terdiam, Apalagi Polandia..

Poland jadi terpesona oleh bidadari yang digendong Netherland. Netherland berjalan menuju kursi nya tak menghiraukan anak pekerja nya itu.

Netherland memangku Indonesia dan membiarkan nya duduk di sofa, Netherland memandang para pegawai yang entah sedang apa di ruangan nya.

Neth : kenapa kalian disini? keluar!

Yang ada didalam langsung berlarian ke luar ruangan, terkecuali Poland dan malah menghampiri nya dan berbisik.

Poland : bini mu boleh juga..

Netherland langsung gebuk pundak Polandia dan malah di balas tawaan kecil oleh Polandia.

Neth : berisik, kau juga keluar..!

Poland : haha, iya iya santai aja kale~

Polandia pun keluar dan menutup pintu. Netherland hanya menghela nafas, Polandia adalah teman nya *ato adik nya si? udahla temen aj. Polandia adalah teman dekatnya, dan walaupun begitu dia tidak akan pujaan nya di sentuh oleh binatang buas itu.

Terlihat Indonesia yang memeluk lututnya sambil menunduk dan sedikit air mata keluar, Netherland menghela nafas dan menggenggam kedua tangan Indonesia.

Neth : hei, kau dari pagi terus menangis ada apa?

Plak!

Indo : ya mikir lah goblok! kau rudal aku sampe encok gini elah! sakit tau pinggang ku!

Indonesia meletakan kaki nya di wajah Netherland, Netherland menatap Indonesia datar dan tiba tiba Netherland membuka celana Indonesia paksa.

*Warning!

Indo : waaa! Hmpuh!!

Kaki Indonesia diangkat Netherland, dan juga mengangkat paha Indonesia kehadapan mulut nya, Indonesia melihat itu terkejut ia ingin memberontak tetapi mulut Netherland sudah masuk kedalam lubang Indonesia.

Indo : hngh!!

Lidah Netherland perlahan masuk dan menjilat jilat dalam lubang itu, Indonesia memerah dan air matanya kembali mengalir, Indonesia meremas apa yang ada di sisi nya.

You my crazy husband ||CHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang