Chapter 16

403 39 21
                                    

Neth : Buka mulut mu

Indo : Aaaaa

Setelah Mulut Indonesia terbuka, Netherland langsung memasukkan bubur kedalam mulut Indonesia.

Indo : Bubur macam apa ini? Tak ada rasanya sama sekali

Neth : Kamu sedang sakit sayang, tentunya kamu tidak boleh berlebihan makan yang asin.

Indo : Terus ini bumbu nya berapa sendok?

Neth : Gak ku kasih bumbu

Indo : ....

Indo : 'pantesan hambar'

Indonesia menarik nafas nya, mencoba bersabar.

Indo : Gimana si, kan ga sampe ga ada bumbu nya lah. Gamau lah aku makan

Neth : Ck, tidak boleh gitu sayang, harus habisin loh. Mubazir

Indo : Yasudah makan sendiri

Indonesia menggembung kan pipi nya dan berbaring menghadap ke arah lain. Netherland terdiam

Neth : 'Nyesel ku bilang mubazir'

Dan pada akhirnya, Netherland sendiri menghabiskan bubur buatan nya yang amat hambar itu.

***

Neth : Sayang mau apa lagi? Mau air atau makan lagi?

Indo : Enggak enggak, air aja

Neth : Oke

Netherland mengambil gelas, dan berjalan keluar menuju dapur untuk membawa minum untuk Indonesia. Dan dengan tiba tiba Handphone nya berdering.

Tit!

Neth : Ya?

"Maaf bos, seperti anda tidak bisa lembur hari ini. Ibu anda ingin membicarakan sesuatu dengan bos. Dan itu tak bisa di tunda, beliau meminta anda untuk datang sekarang.."

Neth : Ibu?

Neth : Ck, sial.. Baiklah, aku akan berusaha memutuskan nya.

Netherland mengakhiri telepon. Lalu kembali berjalan menuju kamar sambil membawa minum. Netherland kembali menutup pintu dan memberikan Indonesia minum

Neth : Ini honey~ minum untuk mu~

Indonesia menerima nya, setelah satu kali teguk dia menatap Netherland dan membuat Netherland terdiam

Neth : Ada apa sayang? Kenapa kamu menatap ku seperti itu?

Indo : Ada apa? Apa yang kau bicarakan di telepon?

Neth : A-apa?

Netherland terdiam, haduh gimana ini? Apa dia harus meninggalkan Indonesia yang sedang sakit begini?

Neth : Baiklah, Ibu ku meminta ku untuk hadir di suatu rapat, dan itu tak bisa ku tunda... Tapi

Netherland diam, Indonesia menunggu kelanjutan perkataan Netherland.. dan tiba tiba mata Netherland menjadi berkaca kaca dan bibir nya yang tiba tiba mengecil

Neth : Hiks, tidak mungkin aku meninggalkan kekasih ku yang sedang sakit sendirian~~ Aku ini adalah suami yang sangat penyayang dan paling romantis ~~

You my crazy husband ||CHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang