15.

1.1K 103 13
                                    

Setelah berdebat panjang akhirnya mereka mengambil keputusan bahwa Rony mengizinkan Salma untuk ikut merawat Anggis tapi dengan syarat tidak boleh terlalu cape.

"Makasih ya Ron. Kamu udah ngizinin aku buat ikut ngerawat baby Anggis. Aku janji ga akan capek²" ucap Salma sambil memeluk tubuh Rony dari belakang.

"Iya sal. Tpi inget gak boleh kecapean. Aku ga mau kamu kenapa napa. Tapi emang gak papa kamu peluk peluk aku gini. Ini kan di rumah sakit masih jam kerja lagi." Ucap Rony sambil menggoda Salma.

"Astaga. Maaf Ron aku reflek. Saking senengnya. Maaf yaa" ucap Salma kikuk.

"Hahaha. Aku sih ga masalah sal. Malah seneng. Tapi aku takut kamu kena masalah lagi."ucap Rony memberi pengertian.

"Iya ron. Aku ngerti kok"ucap Salma

"Nanti peluk peluk nya pas udah jam pulang aja,hehehe" goda Rony lagi.

"Apaan sih. Siapa juga yang mau peluk peluk kamu. Tadikan cuman reflek" ucap Salma ngeles.

Sebenarnya memeluk Rony merupakan hobi baru menurut Salma. Entah mengapa saat berada di dekapan Rony dia dilindungi. Dia tidak merasa takut tentang apa pun yang akan terjadi pada dirinya.

______________

Hari ini hari yang baru. Kebetulan hari ini adalah weekend.  Seperti biasa Salma bangun dengan penuh semangat. Ditambah sekarang dia ada temen baru. Yaitu baby Anggis.

Semalem baby Anggis menginap ditempat Salma. Karena Rony ada meeting hingga larut malam.

"Selamat pagi anak mommy.. udah bangun sayang.. hemmm" Salma menyapa dengan penuh gemas.

"Maaf yaa sayang tadi mommy harus masak dulu buat sarapan" jelas Salma.

Karena dia sempat meninggalkan Anggis dikamar sendiri dan tidak tau kalo Anggis sudah bangun dan menangis.

"Sayang kita mandi yuk. Biar kamu seger.  Udah jam 8 ini. Nanti kalo bapak kamu kesini biar kaget kok anaknya wangi bgt. Ya.. gitu yaa.. let's go " dialog Salma yang mengajak baby Anggis bercanda.

____

Disisi lain Rony baru bangun dari tidur nyenyaknya melihat box bayi disampingnya dalam keadaan kosong.

"Anak gue kamana"pertanyaan yang ada dibenak Rony.

Dia terus mencari di segala sisi ruangan sambil teriak memanggil nama Anggis.

"Emang dia udah bisa jalan"ucapnya dengan polos.

Saat melihat fotonya dengan Salma diatas nakas dia langsung tersadar bahwa anak perempuannya sedang menginap di tempat Salma.

"Astaga bisa bisanya gua lupa. "dia menghembuskan nafas dengan lega.

Rony tidak membuang buang waktu ia langsung beranjak mandi dan menemui anaknya dan wanita kesayangannya.

_____

Salma sedang berdiri sambil menimang bayi lucu anak sahabatnya itu. Sambil memperhatikan setiap inci tubuh mungilnya. Dan sesekali menciuminya.

"Wangi banget sih anak Rony. Hemmm mommy pengen cium kamu terus deh rasanya. Ga mau lepasin" canda Salma. Baby Anggis pun merespon salma dengan sekali tersenyum dan tertawa kecil.

"Gemes banget sih anak siapa sih ini.. mommy ga percaya kamu anak Rony. Mana bisa Rony bikin selucu ini.. hemm.. kamu anak mommy aja yaa.. "

Tanpa suara Rony masuk ke unit Apartemen Salma. Melihat Salma sedang menimang anaknya membuat Rony terharu. Dia melihat ketulusan Dimata Salma. Salma menatap Anggis dengan penuh kasih sayang.  Tanpa sadar air mata Rony jatuh.

rumit (Tukar Lalu)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang