(45) Awal yang baik atau buruk?

1.1K 46 0
                                    

Terlihat sepasang insan yang sedang melihat pemandangan matahari terbenam dengan beralasan pasir putih. Masing-masing dari mereka memangku satu buah kelapa yang berisikan air kelapa sejuk yang sudah menemani mereka sedari tadi

Salah satu insan itu mengeluarkan aura negatif dari tubuhnya. Yang lain dan yang bukan ialah Alvin. Alya yang di samping nya hanya diam walau dirinya sesekali merinding

Gue.. Kejam apa ya?

Setelah sekian lama akhirnya Alya membuka percakapan mereka "Alvin" panggil nya namun tak di jawab oleh sang empu.

Tak merasa mendapatkan respon, Alya kembali memanggilnya

"Alvin!

"Al!!"

"Kamu kenapa sih?"

Lahh si Alvin jadi budeg??

"Alvin!"

"Vinn"

"Sayang!" panggil Alya dan kali ini dia mendapatkan respon

"Apa sayang?" Alvin menoleh dengan mata yang sudah menjadi bulan sabit

Alih alih tersipu lagi, Alya justru bertanya hal yang tidak di pikir kan oleh Alvin sebelumnya "kamu gak gila kan?"

Pertanyaan itu menimbulkan perasaan Alvin yang ingin memukul Alya dengan batu rasanya. Untunggg sayanggg batin Alvin tertekan

"Atau kamu punya masalah besarr dan sulittt bangettt, terus kamu stress terus kamu punya niatan buat bunuh diri?!!" Nada bicara Alya semakin panik. Dan orang yang di bicarakan nya hanya memasang wajah kusut nya

"Gak gitu sayang..." Alvin mengelus surai Alya lembut

"Lagian di panggil kaga nyaot" nyinyir Alya

"Iihh! Ga peka amat sihh jadi cewe! Aku tuh lagi ngambek biar kamunya bujuk aku, manjain aku, pokoknya bikin aku seneng biar akunya ga ngambek lagi!" jelas Alvin panjang lebar

"Tau ah pokoknya aku ngambek lagi!!" Alvin memalingkan wajahnya, raut muka Alya mencibir tak suka

"Kamu ngambek atau engga, itu ga akan berubah" tutur Alya yang makin membuat rasa nyelekit di hati Alvin

"Tega bangettt.." dengan dramatis nya Alvin memegangi dadanya

Mata keduanya bertemu. Lalu mereka dengan kompak menyanyikan sebait lagu
"Wae naneun noreul mannaso? ~~"

Lalu mereka bersama tertawa lepas, setelah itu mereka kembali melihat hamparan laut yang sangat menyejukkan di telinga mereka

"Kalo ada masalah cerita ya" Alya menyenderkan kepalanya di bahu Alvin

"Tentu sayang"

🎃🎃🎃

Di sisi lain terdapat sepasang insan yang sedang mengeluarkan aura negatifnya. Bahkan salah satu dari mereka mulai menghancurkan semua barang yang ada disana.

"SIALAN!! KENAPA REV GA MASUK SEKOLAH?!! KENAPA HIYANA JUGA ENGGA MASUK MULU?! KALO GINI KAPAN GUE BERAKSI NYA?" teriak seseorang di ruangan gelap

"UDAH GUE BILANG! HIYANA SAMA REV ITU UDAH NIKAH!!! ITU GARA-GARA RENCANA LO SENDIRI ANJ!!" sahut lelaki itu menatap marah pada wanita di depannya yang asik menghancurkan barang

"GA, GA PERCAYA GUE! INI GA SESUAI SAMA YANG DI ALUR!" balas wanita itu seraya menjambak rambutnya sendiri

"ALUR UDAH BERUBAH! KEMANA AJA LO?! BELUM TAU REV UDAH TERTARIK SAMA ALYA!, XAVIER, LUCAS JUGA UDAH SUKA! BAHKAN PEMERAN UTAMA SEBENARNYA AJA UDAH CINTA SAMA ALYA!" timpal lelaki itu tak mau salah

"Engga, engga, ga mau, ga mau, GAK MAU!!" Wanita itu meraung histeris

"Udah gila ni anak" gumam lelaki itu sembari memijit pelipis nya kasar

🎃🎃🎃

Lalu di sisi lain juga terlihat sepasang insan sedang mengelus perut buncit milik salah satu insan tersebut

"Ga nyangka aku kalo akhirnya kita bisa bersama" ujar sendu wanita tersebut

"Iya, tapi maaf. Aku masih belum bisa lupain Alya, dan aku bakalan belajar menjadi lebih baik, dan juga buat anak kita ini" Balas lelaki itu seraya sibuk mengelus perut buncit wanitanya yang lain dan yang bukan adalah Hiyana. Dan lelaki itu adalah Rev

"Iya, aku maklumin. Alya juga orang nya baikkk bangettt, dia pernah bantuin aku sama temennya. Dan disaat itu kita temenan yaa walaupun cuma kali itu aja kita ketemu, That's a moment I'll never forget" jelas Hiyana panjang lebar

"Alya itu baik nya kebangetan, sampai sampai aku ngerasa Alya ga pantes buat aku, karena aku pantes nya sama kamu" Rev menyolek dagu Hiyana karena telah berhasil menggodanya

"Ishh Revvvv ihhh maluuu"

"duhh lucunya istri ku iniii" Rev makin gencar menggoda Hiyana

Aku janji bakalan berubah demi kamu Hiyana. Aku bakalan lupain Alya dan fokus ke kamu sama anak kita juga. Batin Rev menghangat

Aku percaya sama kamu Rev. Kita hadapin ini bareng-bareng ya?! Aku harap Kamu jangan kecewain aku lagi, karena saat ini... Yang sedihnya bukan aku aja, tapi anak kamu juga. Batin Hiyana sendu

🎃🎃🎃

Di tempat lain juga terdapat sepasang insan yang sedang menikmati waktu luang nya dengan belajar

Dia adalah Lucas, dan di samping nya terdapat Regina--pacar bayarannya

"Jirr pantes pinter, bukunya aja sebanyak lemari" salut Regina kala dia pertama kali nya memasuki kamar Lucas

"Itu masih kurang sih sebenernya" jawab Lucas santai

"Lo kalo ketemu Alya, udah perang matematika" Regina memutar bola matanya malas saat membayangkan hal seperti itu terjadi

"Tapi sayangnya gue udah cinta sama Alya" Lucas merebahkan tubuhnya di kasur

"HAH? ALYA MANA?? LO KENAL? BJIRR" teriak Regina kaget

"Iya, temen cewe lo itu"

"Huh, ngebayangin perang matematika nya aja gue dah males banget" Regina dengan pundak lesu nya berjalan duduk di pinggir kasur

"Gue ada pr buanyakkk bangettt, kemarin di jelasin sama Alya. Tapi gue ga ngerti ngerti" timpal Regina cengegesan seraya menggaruk lengkuk lehernya tak gatal

"Oke oke, lo keluarin aja bukunya. Kita kerjain di kasur aja gue lagi males soalnya" balas Lucas dan Regina ngangguk ngangguk aja

"Emang boleh?" tanya Regina ragu, dia takut akan membuat kasur Lucas kotor

"Siapa yang larang sihh?"

Setelah itu mereka langsung berperang dengan pensil dan penghapus. Ada kalanya Regina menanyakan hal yang sudah Lucas jelaskan. Tapi entah kenapa Lucas jadi sabaran orang nya kepada Regina ini

"Terus nanti kalo ada yg kayak gini bakalan di kali?"

"Yahhh.. Sobek kertas nya..."

"Potong lagi, potong lagi.. Butut pensilnya!"

"Kok lo beda sih hasilnya sama gue?"

"Ohh iya lupaaa makasih sepuhh"

Begitulah kira-kira percakapan kecil Regina dengan Lucas. Ohh atau kita bilang itu Regina versi cerewet?!

Ya tuhann tolong berikan kesabaran bejibun untuk hamba mu yang lemah ini.. Ingin sekali hamba mu yang lemah lembut dan penyayang ini menimpuk kepala nya dengan kamus b Inggris ya tuhann... Batin Lucas tertekan tapi dia bisa menyembunyikan nya dengan raut wajahnya

TBC 🎃🎃

Ntarr lagi endd🥰🥰

Tungguin yapp

Nanti di taburin serbuk serbuk plot twist nya yaaa

Oh iya besok besok aku up nya aga lamaaaaa dikarenakan ada kesibukan di rl

Harap maklum yaaa

Janlup vote nya juga! 🤍

FIGURAN CERDIK Or Licik? [END]Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora