(9) Mine

7.5K 335 0
                                    

Di kantin terdapat Alya dkk yang sedang canda tawa di meja tak ayal mereka menjadi pusat perhatian

"Tiati aje nih ye, di kelas sebelah sering banget ngelakuin hal curang" ujar Regina seraya menyilangkan tangannya bangga

"Huum.. Jadi jangan heran kalo ada lomba lomba gitu, mereka gampang banget menang nya" Alya ngangguk ngangguk

"Ihh serem kalii" Cecilia memasang raut takut

"Gue jabanin ya, tu kelas sebelah bakalan kalah" ucap Haikal menyeringai tipis menghiasi wajahnya yang tampan

"Oke" Regina membentuk jarinya 👌

Di sisi lain yaitu Rev dkk yang baru saja ke kantin tiba-tiba sang ketua yaitu Rev memancarkan aura aura negatifnya, saat melihat Alya tertawa bersama lelaki lain

Tanpa babibu Rev duduk di samping Alya dan di susul oleh anggota anggota lainnya termasuk pula Zalina

"Oh iya! Pacar ke 23 gue! Update coyy!! Mimpi apa gue tadi semalem" Alya cengengesan sendiri

"Hah? O-ouhh siapa anjay.." tanya Cecilia

"Itu.. Masa kaga tauu.." Alya mengerucutkan bibirnya "cowo gue ke 23 itu yang ga takut sama apapun, tapi kalo masuk ke rumah hantu langsung nangis kejer" celotehan Alya

"Ee.. Yang Zodiak nya Aries terus suka warna coklat kan!!" tanya Cecilia, karena dia masih bingung dengan penjelasan Alya

"Iyaaa!! Coba liat ig sekarang! Hot banget gilaaa" Alya sedikit teriak, dan pipi pau nya sudah merona

Segera Cecilia membuka aplikasi yang Alya sebut "IYA WEHH GANTENG BANGET BANGET!!.." Cecilia memukul mukul mejanya bertanda dia salting

"Tunggu.. Lo punya pacar berapa anjay! Lo bilang punya pacar 20 kok nambah?" tanya Regina tak terima

"Ya emang napa sihh.. Cuma nambah 5 aja" Alya tersenyum kuda

"Ekhem" Rev berdehem membuat atensi Alya dkk teralihkan

"K-kalian sejak kapan disini?" Cecilia memiringkan kepalanya bingung

"Sejak lo pada bahas pacar Alya ke 23" Zidan merotasi kan matanya malas

"Heh! Lo beneran punya pacar sebanyak itu?" Revan sedikit menggebrak meja

"Huum.." Alya mengangguk cepat

"Woy! Zidan! Lo kalah.. Hahha" ledek Gilang sambil memegangi perut nya

"Yaelah.."

"Emang dia punya pacar berapa?" Regina mengangkat salah satu alisnya

"Paling mentok sih 16 ygy" Gilang kembali tertawa

"Iya wehh" sangking ga kuatnya ketawa Jevran memukul mukul mejanya brutal dan tawanya masih melengking

"Al" panggil Xavier

"Hmm?" Alya menoleh

"Lo.. Kenal mereka?" Xavier menunjuk Rev dkk, dia berucap lembut tapi tatapannya tajam bak elang

"Iya.. Emang kenapa??! "

"Mereka.. Berisik banget, perlu gue sumpal mulutnya sama tulang hewan kali ya?" Xavier tersenyum misterius membuat Alya sedikit takut

"Woy udah! Gue mau makan!" sindir Alya, seketika semuanya diam dan melanjutkan makannya

"E-emm.. Rev.. Boleh ga kita tukeran makanan?" tanya Zalina hati-hati dan penuh kelembutan

Rev menoleh yang ternyata Zalina ingin menukar makanan nya dengan Nasi goreng udang "ga gaboleh" bukan bukan Rev tapi Alya yang memandang sinis Zalina, Rev tersenyum tipis

"T-tapi.." mata Zalina sudah berkaca kaca

"Lo udah denger kan Alya ngomong apa?" Rev menyantap kembali makanan nya menghiraukan Zalina yang sebentar lagi akan menangis

Sedangkan Alya, Regina, dan Cecilia menahan tawanya mati matian

"WUAH HAHAHAHAHAHA ANJRIT KOMUK NYA PENGEN GUE TAMPOL HAHHAHAHA" Regina sudah tak tahan dan langsung mengeluarkan tawanya itu disusul pula dengan Cecilia Alya dan Haikal

Alya mengelap air matanya yang keluar akibat tertawa lalu dia memakan makanan nya lahap

"Gue ga boong ya, mukanya itu lohh" Ujar Haikal yang masih tertawa

"Iya wehh" heboh Cecilia

"Cewe menye-menye yang kayak gitu perlu gue musnahin ga sih?" Xavier lagi lagi menunjukkan senyum misterius nya

"Gue ga bohong ya.. Lo cakep kalo senyum Xavier tapi serem lebih mendominasi" Alya cengegesan sendiri

"Oh ya, btw tipe cowo lo itu kayak gimana sih?" tanya Gevan

"Tipe gue ya.. Humoris, manja, perhatian, peka, itu semua perlakuan dia buat gue aja, sedangkan ke semua orang itu cuek cuek gitu sihh, terus juga orang nya harus Ganteng pake banget,tinggi,putih, dan..kaya" Jawab Alya asal, karena dia kan kpopers apa aja pasti di embat, dikit-dikit mau Chenle, dikit-dikit mau Jaemin kan jadi bingung sendiri

"Berarti.. Tipe lo itu Revano?" Gilang mengangkat salah satu alisnya

"Iya sih.. Kalo di lihat lihat juga, tapi.. Masih belum pas" Alya memandang wajah Rev intens

"Oh ya?" Rev mendekatkan wajahnya ke wajah Alya, kepala Alya menjauh tapi langsung di tahan oleh tangan besar Rev

Tangan Alya menahan tubuh Rev "Rev.. Lo bercanda boleh aja, tapi jangan kayak gini!" Ujar Alya menatap Rev garang, Rev segera melepaskan nya dan kembali makan seperti biasanya

"Wtf.. Gue kira bos gay,ternyata oh ternyata.." Jevran memegang kepalanya

"Kalo aku jadi kak Alya aku bakalan nerima Kak Rev" kata Zalina sumringah

"Oh" ujar Alya dkk bersamaan, dan Zalina kembali berkaca-kaca

"Sebentar.." semua mengalihkan pandangan nya ke arah Regina, seakan-akan mereka meminta Regina tuk melanjutkan perkataan nya

"Tipe Alya itu mendekati Xavier, Haikal, sama Revano? Dong.." ucapan Regina ada benarnya juga, lalu semua melihat ke arah keempat orang itu

"Gue kaya, gue ganteng, sama gue aja" ujar Haikal sembari tersenyum genit

"Boleh boleh aja sihh, asal 25 pacar gue bisa nerima kehidupan gue di masukin hama kek elo" ucap Alya menusuk membuat Rev sedikit terkekeh pelan

"Anjing luwh" Haikal memutar bola matanya malas

"Kak Alya, kaka ga boleh gitu, ga sopan nanti kak Haikal sakit hati gimana?" ucap nya lemah lembut

"Replek muter lagu Starboy" gumam Cecilia yang masih terdengar

"Sakit hati ya? Lo obatin sendiri kalo gitu" Alya menunjukkan smrik andalannya

Karena tak kuat Rev mengacak-acak rambut Alya gemas sesekali juga dia mencubit pipi Alya

"Kalo jadi orang ga boleh lucu lucu gitu" katanya dengan senyum tipis

"Aishh lepasin!" Alya sedikit memberontak walaupun di hatinya dia salting

Wuanjayy gue di godain sama cogan! Omaygat!

Rev melepaskan nya dan langsung menatap Alya intens

"Oke.. GUE BAKALAN NGESHIP ALREV!ALYA REVANOO! JAYA JAYA JAYA" Cecilia berdiri dan bersorak heboh, dan anehnya di tanggapin dengan baik oleh siswa lainnya karena mereka menyaksikan adegan romantis itu

"Woyy! Udah wehh duduk!.. Gua malu" Alya menutup mukanya malu

"Ehheheh" Cecilia menunjukkan senyum kudanya

You are mine darling batin seseorang yaitu Rev seorang

You are only mine, not Rev, remember that batin Xavier

FIGURAN CERDIK Or Licik? [END]Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora