"Kita kesana dulu , nanti Lo nyusul" kata Nikita
"Oke" jawab Acha
"Hai " sapa balik Acha
"Attar" ucap nya memperkenalkan namanya
"Acha" ucap Acha
"Sepertinya saya sering melihat kamu di club' yang lain" kata Attar
"Ya saya memang sering main ke club' " kata Acha
Acha tersenggol seorang lewat membuat Acha hampir jatuh jika tidak Attar peluk
"Singkirkan tangan Lo!" Rion datang dengan amarahnya
Acha melihat Rion yang ikut datang ke club' ini , Attar melepaskan tangannya di pinggang Acha
"Lo sapa Acha?" Kata Attar
"Bukan urusan Lo" ucap Rion menarik tangan Acha untuk pergi
"Apa sih ganggu tau gak" kata Acha dengan kesal
"Disini bahaya Cha , kita pulang" kata Rion
"Gak mau " ucap Acha melepaskan tangannya
"Maaf jika pria ini bukan sapa sapa mu , saya bisa mengusirnya dari sini" kata Attar menghampiri Acha
"Usir saja" kesal Acha
Rion menatap marah Acha , sebelum scurity memegang tangan Rion , Rion sudah memukul 2 scurity sampai terjatuh tidak sadarkan diri
Attar terkejut , Acha hanya diam menatap Rion tidak peduli
"Pulang!" Rion menarik Acha keluar
"Acha!" Teriak temannya
Tapi Acha berisyrat kalo Acha baik baik aja , jadi temannya tidak mengejar Acha
"Huh abangnya ganggu banget" kata Klara , diangguki kedua temannya
"Naik!" Kata Rion, Rion memakai motor tinggi
"Susah" kesal Acha , Acha walaupun tinggi tapi ia juga kesusahan karna dress nya yang pendek
"Huh" Rion melepas jaket hitamnya memakaikannya ke Acha , dan mengangkat Acha untuk duduk dimotornya
Acha sedikit terkejut , diperjalanan keduanya hening tidak ada percakapan
"Laki laki itu sapa?" Tanya Rion
"Pemilik club' nya " kata Acha
"Kenapa dia pegang pinggang mu" kata Rion
"Tadi ada yang lewat Acha hampir mau jatoh" kata Acha jujur
"Huh baiklah , lain kali hati hati" kata Rion
"Hemm" jawab Acha
Sampai rumah Acha turun menyerahkan jaket Rion
Rion mengambilnya , kembali masuk kerumah ketiga Abang Acha sedang diruang tamu
"Acha makan dulu" kata Rian
"Acha diet , makan malam akan merusak tubuh Acha" ucap Acha dan pergi kekamar
"Kalo diliat Acha baik baik aja bang , gak ada tanda mental yang buruk" kata damian setelah melihat kelakuan Acha termasuk normal walaupun cuek
"Acha saat nekat pas bang Dipta kurung di gudang , apa ucapan Acha tentang ibu dan ayah benar" kata Rian
"Abang coba untuk cari bukti cctv rumah tapi gak ada yang mencurigakan , Abang memang dapat beberapa saksi dari pelayan lama tapi Abang tidak yakin" kata Dipta
"Acha adik bungsu perempuan masa iya ibu tega buat ngurung Acha" kata Rion
Bingung sebenarnya , tapi Abang Acha akan menjaga Acha dulu , karna Acha hanya punya abangnya sekarang
KAMU SEDANG MEMBACA
brother and naughty sister
Novela JuvenilFOLLOW YAAAA kehidupan nya tidak sebaik itu orang tuanya selalu menginginkan Acha pintar terus, tapi Acha selalu gagal ia mendapatkan hukuman pukulan dan selalu dikurung oleh ayahnya , kehidupan Acha berubah ia nambah tidak teratur saat sudah lulu...
