Vero memijit pelipisnya merasa pusing dengan tujuh orang yang sedang duduk di ruang tamu, mereka hanya duduk terdiam tak mengucapkan apapun sedari tadi.
" Kalian kenapa deh?"
" Diem dulu kak, tar deh jelasinnya" Wendy
" Kak boleh ambilin kita minum gak?" Jennie
" Nyusahin Lo" walaupun begitu Vero tetap mengambilkan mereka air putih.
" Jen itu kakak Lo?" Irene
" Iya, kenapa?" Jennie
" Gak papa kok, cakep tapi serem juga" Irene
" Tenang aja kakak gue masih golongan manusia bukan mbak kunti" canda Jennie yang membuat mereka terkekeh
" Kalau dipikir-pikir kita hebat juga ya bisa keluar" ucap joy yang masih belum percaya dengan apa yang baru saja terjadi
" Iya padahal gue udah pasrah tadi" Anna
" Andai aja tadi kita berhenti gak tau deh sekarang kita jadi apa" Wendy
" Tumbal sekolah kali" celetuk Jennie
Vero membawa beberapa gelas berisi air putih, ia juga membawa beberapa Chiki dan soda.
" Makasih kak" Seulgi
" Sama-sama, minum deh kalian udah kayak zombie yang kehausan" Vero
" Durjana"
Setelah menenggak air putih mereka merasakan kenikmatan yang luar biasa, seolah energi mereka kembali.
" Coba ceritain apa yang terjadi sampai kalian kayak gini" Vero
" Besok aja ya kak, gak liat Lo ini udah malem banget" Jennie menunjuk jam dinding yang sudah menunjukkan pukul 02:15.
" Ya udah sekarang kalian tidur besok gue tagih ceritanya" Vero meninggalkan mereka menuju kamarnya.
" Kalian tidur aja dikamar gue sama Wendy, biar kita tidur dikamar Seulgi" Jennie menatap Lisa cs yang masih duduk bahkan Anna malah ngemil.
" Ok kalau gitu, ayo guys gue ngantuk" Joy menarik tangan Lisa begitupun dengan Irene yang menarik tangan Anna.
" Kenapa mesti kamar gue?" Wendy
" Kamar Lo lebih rapi dari kamar ugi" Jennie dengan segera menarik tangan Wendy menuju kamar Seulgi
" Woy maksudnya apa, kalau gitu sana gak usah tidur di kamar gue" Seulgi
" Diem ugi udah malem, cepet tidur" Jennie sedikit berteriak agar Seulgi mendengarnya
" Kalau bukan temen udah gue mutilasi Lo"
Vero sudah duduk manis di meja makan. Kebetulan hari ini weekend jadi dia tak perlu membangunkan Jennie dan teman-temannya. Lagipula semalam mereka tidur hampir pagi.
" Bi buat sarapan lebih banyak ya, ada teman-temannya Jennie" bi asih yang memang masih memasak mengiyakan permintaan Vero
" Baik non, kira-kira ada berapa orang"
" Teman Jennie ada 4 bi, jadi bibi buat saja untuk tujuh orang" Vero
Setelah mendengar jawaban itu, bi asih bergegas membuatkan sarapan yang diminta Vero. Tak lama kemudian Jennie turun diikuti seulwen, lalu Lisa, Irene, Anna dan Joy.
Mereka duduk dengan tenang sembari menunggu sarapan yang masih dibuat oleh bi asih.
" Kalian minum susu dulu tar makanannya nyusul" ucap Vero yang juga sedang menikmati kopinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SMA Melati Putih ( Secret)
Short StorySMA Melati Putih adalah SMA yang cukup populer dan penuh misteri.