Annyeong
Seperti biasa yaaa
Vote & comen
Happy reading 🦊
💝
Satu minggu berlalu,cheon masih dihantui rasa bersalah dengan tindakannya yang hampir saja merenggut nyawa kayvano.selama satu minggu ini,Aksa sama sekali tak pulang ke apartemen dan kondisi apartemen yang ditinggalinya sangatlah kotor dengan banyaknya bekas kaleng soda.
Cheon tertunduk dilantai, dengan satu botol alkohol ditangannya.remaja itu sungguh sangat dibuat frustasi, karena kayvano terus muncul dimimpinya.satu tegukan alkohol, membuat isi pikiran cheon sedikit ringan."papa, mama,glen,rean maafin Cheon..."
Malam ini,Aksa kembali ke apartemennya untuk mengemasi barang-barangnya.dengan ditemani enzu,Aksa langsung masuk begitu saja dan tanpa menoleh sedikitpun aksa menolehkan kepalanya kearah adiknya yang kepadanya sudah sangat kacau.enzu mengehentikan langkahnya,dan menatap lama kearah cheon yang sama menatapnya.
"Kay?baby?kau di sini?"
Grep!
Cheon langsung memeluk erat tubuh mungil enzu, yang ia kira adalah kayvano.enzu yang tak kuat mencium bau alkohol yang menempel di tubuh cheon, menepis tubuh kekar cheon sampai sang empunya terhuyung kebelakang."jangan peluk peluk en!kamu bau!"ucap enzu,dan setelahnya anak kecil itu melenggang pergi.
"No! baby, jangan pergi.abang minta maaf,tolong maafin abang baby!"
PLAK!
Satu tamparan keras mendarat di rahang tegas cheon,aksa langsung merengkuh tubuh mungil enzu dan membawanya ke pelukannya."Lo apa-apaan sih?!kalau sampai enzu kenapa-napa,lo bakal gue laporin ke om veno!"ucap Aksa dengan tatapan tajamnya.
"Enzu?bang, jelas-jelas dia kayvano.bungsu keluarga kita!"ucap Cheon yang sudah dalam keadaan mabuk berat.aksa mendelik tajam, dan menurunkan enzu dari gendongannya.
"Enzu sembunyi dulu di kamar abang ya? nanti abang panggil, kalau udah selesai"ucap Aksa lembut,enzu menganggukkan kepalanya paham dan tak lupa memberikan tatapan tajam kearah cheon.
"Baby!kamu mau kemana!"teriak Cheon.
"Stop panggil dia baby!dia enzu, dan bukan kayvano!"ucap aksa, cheon terkekeh kecil dan kembali menatap wajah kakaknya.
"Lo buta apa gimana sih bang?dia baby,dia kayvano reymond lewis!"
"Reymond Altezza!dia bukan keluarga Lewis, bangsat!" ucap Aksa dengan nafasnya yang memburu,ingin sekali aksa memukul wajah gila adiknya itu detik ini juga.
"Hahaha omong kosong apa lo bang?! jelas-jelas, kayvano udah jadi bagian dari keluarga Lewis!"ucap cheon,Aksa menggertak giginya kesal dan tanpa basa-basi ia langsung melayangkan pukulan mentah-mentah kepada adiknya.
BUGHHH
BUGHHH
BUGHHH
"Uhukk uhukk " Cheon sampai terbatuk-batuk, saat mendapatkan pukulan yang begitu keras dari kakaknya sendiri."puas lo bang? pukul lagi gue,gue pantas dapetin pukulan itu!"
💝
Mata bulat kayvano, mulai mengerjap perlahan. fosa yang tengah menggantikan bunga diruangan putranya, langsung terhenti saat mendengar suara yang selama ini ia rindukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
see u attaya! & hello kayvano
General Fiction"Hari ini, saya menutup pintu ke masa lalu saya... Membuka pintu ke masa depan, ambil napas dalam-dalam dan melangkah untuk memulai bab berikutnya dalam hidup saya." Attaya altezza "setiap pertemuan pasti ada perpisahan. Namun ku rasa, tak akan ada...
