chapter 29

2.9K 155 8
                                    

Annyeong
Seperti biasa yaaa
Vote & comen

Happy reading 🦊
💝

Kebahagiaan itu bukan suatu kebetulan tapi pilihan

~ kayvano rey altez ~

💝

Attaya masuk kedalam kamar putranya, tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu.attaya langsung masuk,dan ikut merebahkan tubuhnya disamping putranya.sudah menjadi kebiasaan attaya sekarang,dia sering sekali menyusup masuk dan akan tidur bersama putranya.

Kayvano menggeliat, saat merasakan ada sesuatu dipunggungnya.attaya mengusap lembut punggung sempit putranya,dan kembali memeluknya."tidur sayang,ada daddy disini..."

Pagi harinya, Attaya sudah terbangun dan matanya langsung disuguhkan dengan buntalan kecil disampingnya.ya, attaya sengaja membuntal tubuh putranya menggunakan selimut karena kayvano yang tak bisa anteng saat tidur.

Cup!

Satu kecupan manis mendarat di kening putranya, attaya lantas turun dari ranjang dan pergi menuju kamar mandi sebentar.setelah membasuh mukanya, attaya kembali menghampiri putranya yang masih terlelap.

"Lucu!bisa nggak ya,cebong kecil terus!"gumamnya.

Puas memandangi wajah polos putranya, attaya lalu menggendong buntalan kecil itu keluar dari kamarnya.garendra yang hendak turun kelantai utama, tersentak ketika berpapasan dengan attaya yang tengah membawa buntalan selimut.tak tau saja, kalau buntalan itu berisi kayvano yang masih pulas tertidur.

"Ya! kenapa kau melihatku seperti itu?!"

"Eh? Ah, maaf ajosi!" Garendra buru-buru pergi dari hadapan attaya, sungguh tatapan tajam attaya pagi ini membuat nyalinya menciut seketika.attaya menghela nafas berat,pria itu lalu membawa buntalan itu menuju kamarnya.

Saat berada dikamarnya, attaya celingukan mencari keberadaan istrinya.tak bisanya istrinya bangun sepagi ini,dan tiba-tiba menghilangkan.kayvano menggeliat, attaya yang masih setia menggendong tubuh putranya kembali menimang-nimang tubuh mungil putranya agar kembali tidur.dan benar saja, kayvano kembali terlelap dengan mulutnya yang sudah disumpal dengan dot.

Fosa tadinya akan masuk kedalam kamar putranya untuk membangunkan suaminya,tapi garendra sudah memberitahunya kalau attaya sudah bangun.fosa cepat-cepat menuju kamarnya, dan tampaklah attaya yang baru saja keluar dari kamar mandi dengan handuk kecil yang masih melilit di pinggangnya dan rambutnya yang masih setengah basah.

Berkali-kali fosa meneguk ludahnya, matanya pun samasekali tak berkedip.tubuh kekar attaya, dengan perutnya yang sudah kembali sixpack membuatnya semakin terlihat seksi di mata fosa.belum lagi, rambut attaya yang masih setengah basah, yang memberikan kesan yang semakin seksi.

"Sempurna..."ceplos fosa yang tak sadar, attaya tersenyum manis dan menghampiri istrinya yang masih mematung di depan pintu.

Sekali tarikan saja, tubuh fosa sudah berada diatas attaya.saat ini keduanya berada di sofa, kedua manik mata mereka saling bertemu.attaya tersenyum kecil, dan tangannya menarik tengkuk istrinya dan...

"OMOOOO SEANN HUAAAA MATAKU TERNODAII!"teriak jean saat tak sengaja melihat adegan dewasa didepannya, meski tak tepat dihadapan tetap saja matanya ternodai, melihat pamannya yang tengah bermesraan.

see u attaya! & hello kayvano Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang