tiga

463 51 2
                                    

Paginya lion sudah siap dengan seragamnya dia turun ke bawah untuk sarapan.

"Pagi bun,pagi yah" sapa lion.

"eh anak bunda udah rapih,pagi juga sayang sini duduk sarapan dulu" ucap indah. lion pun duduk.

"kakak mana Bun" tanya lion yg tak melihat keberadaan kakaknya.

"kakak kamu mah udah berangkat dari pagi lah lion dia kan OSIS" ucap sang ayah.

"eh iya juga,yasudah Bun lion mau makan tapi mau di suapin bunda" ucap lion manja.

"lion kamu ini sudah besar masih aja manja" ucap ayahnya.

"apasih yah lion tuh cuman lagi pengen aja di suapin bunda bukan lion manja" ucap lion.

"sudah sini bunda suapin kamu" ujar indah.

lion pun sarapan dengan di siapin oleh bundanya, setelah sarapan lion di antarkan sekolah oleh ayahnya karna sekalian berangkat ke kantor.

"ayah makasih ya" ucap lion.

"iya sayang, sana masuk" jawab Daniel.

lion pun masuk ke dalam sekolah,di lapangan dia melihat kakaknya dan teman temannya sedang ngobrol.

"pagi kak erine" sapa lion seraya tersenyum.

"pagi,knp" tanya Erine.

"gpp kak mau nyapa aja" ucap lion.

"masuk" ucap delyn dengan tatapan tajamnya. lion yg melihat itu langsung begidik ngeri.

"i-iya kak, lion masuk" ucap lion dengan gugup. dia pun bergegas lari ke dalam kelasnya.

"Del ko bisa si batu itu nurut sama Lo" tanya Erine.

"si batu? maksud Lo" tanya delyn kebingungan.

"iya,kamari dia nganterin gw pulang terus maksa maksa gw buat peluk dia kalo gak peluk dia dia gak akan jalan,sumpah gw sebel banget sama tu cowok baru" jelas Erine. delyn menatap tak percaya pada erine.

"pantesan" ucap delyn.

"hah maksud Lo" tanya erine.

"ngga,udah ayo masuk cuaca mending kayanya kita gak bakal apel kita pembukaan di dalam kelas aja nanti setelah istirahat kita bawa semua siswa masuk ke aula buat ngambil kacang ijo" ucap delyn.

skip.

"lion kenapa dah lari lari" tanya Liam.

"huh huh,gw abis di pelototin kakak gw" jelas lion yg masih ngos-ngosan.

"yaelah lion gitu aja takut Lo hahaha" ucap gio menertawakan lion.

"ck bukan takut gw cuman reflek aja lari" kesal lion.

"pake ngeles segala lagi Lo" ucap Nino.

"eh eh cepet duduk liat noh kakak Lo sama temenya mau ke arah kelas kita" ucap Liam yg melihat delyn dan teman temannya berjalan mendekati kelas mereka.

delyn,Erine,Nala dan Kimmy masuk ke dalam kelas lion.

"selamat pagi semuanya" sapa Erine.

"pagi kak"

"Pagi ini kita akan kedatangan pemateri dari luar sampai jam istirahat,maka dari itu jika belum ada yg sarapan silahkan sarapan terlebih dahulu" jelas Erine.

"Sebelum kami keluar kami akan mengecek perlengkapan kalian semua mulai dari name tag" ucap delyn.

Mereka mengecek semua perlengkapan siswa yg mereka bimbing apakah ada siswa yang tidak lengkap,tepat saat delyn memeriksa Liam dia mendapati Liam yg tidak memakai dasi.

Love is a big woundTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang