Enjoy!!
Hari ini, Rina terpaksa ikut Nathan untuk pergi belanja. Rina sudah menolak tapi Nathan memaksanya ikut supaya tak menghabiskan waktunya di dalam rumah saja. Terpaksa tas manik-manik Yara dia tinggalkan padahal sedikit lagi selesai.
Sambil menunggu Nathan yang sedang antri di kasir. Rina mencari tempat duduk di sekitar situ, makin hari punggungnya mudah pegal jika kelamaan berdiri.
Rina mencari tempat duduk yang sekiranya masih bisa dijangkau oleh pengelihatan Nathan supaya laki-laki itu tak kebingungan mencarinya.
Sesekali Nathan akan menatap ke arah Rina dan tersenyum manis untuk memastikan Rina tak berpindah tempat.
Jika hubungan mereka masih baik-baik saja, pasti Rina akan membalasnya dengan mengedipkan sebelah matanya yang akan membuat Nathan salah tingkah. Namun sekarang Rina hanya buang muka ketika tau Nathan menatap dan tersenyum.
Setelah antri sekitar sepuluh menit akhirnya Nathan selesai membayar kemudian Nathan menghampiri Rina. "Kamu mau ke mana lagi?"
"Enggak, pulang."
"Gak mau mampir beli baju atau aksesoris mumpung masih di sini?" Tanya Nathan, siapa tau istrinya itu berubah pikiran setelah Nathan menawarkan.
"Kalau gue bilang enggak ya enggak, kenapa sih?" Balas Rina ketus.
Nathan hanya bisa tersenyum kecil mendengar jawaban ketus Rina. "Makanan aja deh. Kamu lagi pengen makan apa gitu? Biasanya ibu hamil suka ngidam gitu. Kamu juga kan pasti."
Rina berpikir sebentar, memang hari ini Rina ingin makan donat topping keju. Membayangkan saja rasanya air liurnya mau menetes tapi Rina gengsi untuk minta-minta pada Nathan.
Melihat gelagat Rina yang seperti ragu mau mengucap akhirnya Nathan berujar. "Gapapa Rin, kalau mau sesuatu bilang aja, kan aku udah pernah bilang."
"Mau donat." Jawab Rina cepat setelah Nathan menyelesaikan perkataannya.
Nathan langsung tersenyum lebar. "Oke, aku beliin sekarang. Kamu tunggu sini aja ya, nanti capek." Ujar Nathan kemudian berlalu.
"Nathan!"
Belum juga melangkah jauh, Rina memanggilnya yang membuat Nathan berbalik lagi. "Mau topping keju, terus belinya satu lusin ya." Ujar Rina yang membuat Nathan gemas.
"Iyaaa. Jangan kemana-kemana sampai aku balik ya."
Rina mengangguk.
Nathan tak pernah berubah, masih sama baiknya dengan dulu. Rina juga bisa melihat ketulusan Nathan, perhatian yang Nathan berikan padanya bukan karena bentuk penyesalan tapi memang seperti itulah Nathan.
🍀🍀
"Anak mama." Ujar Grace sambil memeluk erat Rina.
Nathan yang melihat hal itu langsung menjauhkan mamanya dari Rina. "Aduh mama, nanti perutnya Rina sakit." Ujar Nathan.
"Kamu ini, mama cuma meluk biasa kok, lebay banget." Balas Grace kemudian memeluk Rina lagi. Nathan geleng-geleng melihat tingkah mamanya.
Rina yang melihat pertengkaran dua orang didepannya hanya tersenyum tipis.
Pulang dari belanja tadi Nathan mengajak Rina ke rumahnya, tidak jadi pulang ke rumah. Hari ini Nathan libur, tidak ada kegiatan sama sekali dan pastinya akan di rumah, maka dari itu Nathan mengajak Rina ke rumahnya supaya Rina tak risih seharian bersama Nathan.
"Makan yuk." Ujar Grace pada Nathan dan Rina.
"Udah makan, ma, Rina belum bisa makan banyak, kadang masih mual kalau makan banyak." Jelas Nathan.