Remembering you

30 6 0
                                    



Seminggu sejak kejadian itu sikap bos nya itu berbeda tidak ada lagi godaan tidak ada marah-marah apalagi kata kata vulgar yang sering jimin lontarkan pada seulgi.

Bodoh jika seulgi tidak menyadari nya tetapi seulgi tidak ingin memperdulikan nya ia justru merasa lega setidaknya seulgi merasa nyaman saat bekerja tidak ada gangguan lagi dari jimin meskipun sekarang sikap jimin lebih banyak diam dan tidak ceria seperti biasa nya.

"Seulgi" panggil jimin.

"Antarkan berkas ini ke seokjin" sambung nya.

Dengan cepat seulgi mengambil nya.

Deg

Mata mereka bertemu tetapi dengan cepat seulgi mengalihkan tatapan nya tiba-tiba saja seulgi merasa gugup padahal sebelum nya ia tidak pernah merasakan hal aneh semacam ini.

"Kenapa kau masih berdiri disitu pergi dari sini" ucap jimin datar.

"B-baik sajangnim" ucap nya terdengar bodoh seulgi merutuki dirinya yang malah terbata.

Setelah kepergian seulgi jimin kembali termenung pikiran nya kembali teringat saat dirinya tiba tiba terbangun di apartment jihyo dan berakhir terjadi nya keributan kecil.

"Kau yang datang ke rumah ku jimin kau mabuk dan tak sadar kan diri jadi aku membawa mu masuk ke apartment ku" ucap jihyo menjelaskan

Jimin tidak mempercayai nya dan memarahi jihyo mengatakan mantan kekasih nya ini mencari alasan dan sengaja memanfaatkan kesempatan saat dirinya sedang mabuk.

"Kita tak melakukan apapun jimin sungguh kita hanya tidur dan kau duluan yang memeluk ku" ucap nya terisak.

Tanpa menjawab jimin pergi meninggal kan jihyo yang masih menangis pilu biarlah kali ini jimin tidak peduli jika di anggap jahat oleh jihyo nanti nya bukan tanpa alasan ia melakukan nya jimin tidak ingin hati nya kembali luluh dan berharap kembali pada jihyo setelah wanita itu menorehkan luka pada nya.

Flashback off.

"Bodoh" teriak jimin frustrasi.

Setelah jimin memikirkan nya kembali apa yang dikatakan jihyo memang benar dirinya lah yang mendatangi jihyo malam itu dalam keadaan mabuk jihyo sama sekali tidak berbohong tapi dengan tak berdosa nya ia malah memarahi nya.

Kemarin malam jimin memang tidak pulang setelah dari kantor karena otak nya yang terlalu pusing jimin memilih menghabiskan waktu nya di club menghabiskan dua botol alkohol yang sukses membuat dirinya mabuk berat dan berakhir mendatangi rumah jihyo.

"Maafkan aku jihyo-ah" ucap nya lirih.


"YA kenapa kau tak mengangkat telfon ku kau sengaja menghindari ku".

"Sudahlah jika kau menelfon ku hanya untuk mengomel sebaik nya ku matikan saja" sahut taehyung kesal.

"Aku tak ada waktu meladeni ocehan mu" sambung taehyung.

Taehyung menggengam erat ponsel miliknya ketika mendengar wanita yang  menjadi tunangan nya ini mengumpati nya dari dalam ponsel yang masih tersambung taehyung muak sekali dengan wanita bodoh yang selalu saja menganggu nya kalau bukan karena perjodohan sialan mereka taehyung sangat tidak sudi mengangkat panggilan dari nya.

Saranghae ᴋᴀɴɢ sᴇᴜʟɢɪ🕊Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang