Ketika zira balik ke asrama ketiga sahabatnya sedang menunggu di tempat tidur masing-masing.
"Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
"Loh kalian belum pada tidur?"ujarnya
"Kita nungguin lo,lo ada hubungan ya sama Gus Fahri"ujar putri
"Hubungan apa,gue gk ada hubungan apa-apa sama Gus Fahri"
"Bohong trus kenapa Gus Fahri selalu manggil lo"
"Oh itu dia cuman bilang nyokap gue gak bisa jenguk sebulan ini karena mereka ada di luar negeri"
"Soo gue gk ada apa-apa sama Gus Fahri cuman sekedar memberitahu apa yang di bilang bokap nyokap gue ke dia"
Mereka hanya ber oh ria saja dan tidur melihat tingkah ketiga sahabatnya zira menggelengkan kepalanya.pikirannya ada-ada saja.
Satu bulan telah berlalu hari demi hari sudah di lewati nya walaupun dia sedih orang tuanya tidak pernah menjenguk nya ke pesantren.
Sekarang jadwal pertemuan orang tua santri dan santriwati zira melihat keluarga yang lain pada menjenguk anak-anak nya sedang kan dia tidak ada yang perduli kepada nya.
"Itu bukannya Ares?"beonya
Zira berlari kecil ke arah nya dan ketika dia mengetahui kalau itu adalah kembaran nya dia langsung berlari dan memeluk nya.
"ARES!"
"Hiks....gue kangen sama lo? kenapa lo gk pernah jenguk gue di sini?"ujarnya
"Maaf ya gue sibuk olimpiade jadi gue gk sempat nengok lo ke sini"
"Tega banget lo sama gue"
"Utututu maaf ya Ra gue janji bakalan tiap minggu jenguk lo ke sini"
"Kalau lo bohong,anu lo gue tebas"
"Jangan dong nanti habis"
"Diem deh"
"Ini gue ada bawain makanan kesukaan lo"
"Wih makasih ya aaaaaaaaaa soswit banget deh"
"Gk usah lebay,gue abis ini langsung cabut....jaga diri baik-baik ya, jangan bandel"
"Iya gk"
"Yaudah gue pamit ya assalamualaikum".
"Waalaikumsalam"
Melihat kepergian Ares zira meneteskan air matanya Karena kedua orangtuanya tidak datang menjenguknya selama dia berada di pesantren.
*******
Malam harinya zira hanya diam saja mendengar kalau yang lain nya di jenguk oleh orang tuanya."enak banget gk sih di jenguk sama orang tuanya?lah gue boro-boro di jenguk di telfon aja gk ada.....miris banget gk sih"
"Put lo di bawain apa sama mbak lo?"
"Makanan kesukaan gue lah"
"Ra, tadi Ares datang gk bawa apa-apa untuk lo?"ujar Reva
"Dia bawa cake kesukaan gue sama yang lainnya"
"Eh syifa mana kok gue gk ada ngeliat dia dari tadi"ujar zira
"Lah iya ya dia ke mana biasa nya dia ada di sini sama kita"
"Mungkin dia ada urusan kali"
Sedangkan di tempat lain Syifa sedang berada di ndalem dengan pikirannya yang berkecamuk.
"Kenapa sih umi gk ada di rumah,Abi juga pigi ngisi kajian lama banget pulang nya"
"Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
"Kenapa muka kamu kayak gitu"ujar Gus Fahri
"Gk papa biasa aja kali"
"Umi sama Abi mana kok gk ada?"
"Gk tau tuh waktu Syifa ke sini udah gk ada orang kosong kata mbak Dewi umi sama Abi pergi gk tau ke mana."
KAMU SEDANG MEMBACA
DERAS NYA HUJAN
De Todokisah seorang gadis yang di masukkan kedalam pesantren karena selalu balap liar, nongkrong gk jelas....siapa sangka di dalam pesantren dia bertemu dengan anak pemilik pondok pesantren yang terkenal dingin, datar,galak sayang nya dia berparas tampan...
