Second chance

10. Gunung Myoboku

HATI-HATI
TYPO BERTEBARAN
.
.
.
.
.
JANGAN LUPA VOTE
&
KOMEN
.
.
HAPPY READING
.

Disclaimer: Masashi Kishimoto
Pairing: SasuFemNaru
Rated: T/M

Enjoy!

Di suatu tempat yang memiliki pemandangan indah, dengan dedaunan besar serta banyak nya patung kodok. Terlihat seekor kodok betina tengah menyiapkan makanan di meja makan, tak lama di susul oleh kodok jantan yang telah bersiap untuk menyantap makanan nya.

"Apa naru-chan belum juga sadar?" Tanya nya sembari menarik semangkuk makanan, yang berupa soup yang berisi belalang, ulat, dan sejenis lainnya.

Kodok betina menatap nya bingung dengan penuh tanda tanya, mangkuk di tangan nya ia letakkan di meja dengan pelan "sebenarnya apa yang terjadi? Kau memanggil nya dalam keadaan pingsan"

"Bukan seperti itu, naru-chan pingsan tak lama setelah ia sampai di sini" jelas nya yang telah melahap habis makanannya.

"Lalu kenapa dia pingsan?" Tanya nya tak mengerti

"Aku juga tidak tau shima" balas katak jantan itu malas

Kodok betina yang bernama shima hanya mendengus kesal, tangan nya beralih mengambil napan dan kembali membawa mangkuk ke dapur rumah nya "dasar fukasaku!"

Fukasaku, sang kodok jantan berwarna hijau dengan rambut putih berjalan keluar rumah. Netra nya menatap area sekitar air terjun minyak katak, sebelum akhirnya pandangan nya jatuh pada kodok besar berwarna jingga.

'gamakichi? Apa yang di lakukan anak itu di sana?'

"Gamakichi!" Seru nya keras berhasil mengambil atensi sang katak yang di panggil nya "apa yang kau lakukan di sana?" Tanya nya setelah gamakichi menghampiri nya

"Aku dengar dari oya-ji naruto datang kemari.. benar tidak? Tetua?" Tanya nya terlihat gembira, oh ia sangat merindukan partner di masa perang keempat nya itu. Dan ramalan tetua agung yang menyatakan bahwa naruto akan berubah menjadi seorang gadis sekarang membuat rasa ingin bertemunya lebih besar, ia sangat ingin mengejek naruto saat ini.

"Yah, tapi naru-chan belum sadar" sahut fukasaku yang membuat gamakichi terkejut

"Kenapa? Kenapa naruto pingsan?" Tanya nya pemasaran

"Entah, tolong panggilkan oya-ji mu kemarin, gamakichi" perintah mutlak fukasaku

"Ha'i ha'i" sahut nya terdengar malas namun tetap melangkah pergi menjalankan perintah yang di terimanya.

Fukasaku menatap kepergian gamakichi dalam diam, melompat ke pinggir kolam minyak katak fukasaku menatap lurus kedepan sembari menunggu kedatangan gamabunta.

.

Di sisi lain, di dalam sebuah ruangan kecil dengan futon sedang terlihat seorang gadis tengah tertidur pulas. Kulit tan yang kini nyaris putih terlihat berkilau, garis tipis di kedua sisi pipih nya terlihat mulai samar.

Pintu di bagian depan ruangan terbuka, menampilkan seekor katak betina yang melompat mendekati tubuh gadis yang tengah terbaring di atas futon. Bersamaan dengan itu, kelopak mata sang gadis bergerak perlahan.