21; Baby

90 5 1
                                    

Sembilan bulan kemudian.

Bayi mungil yang sangat cantik telah lahir ke dunia, diberi nama Sunny Aletta Pratama dengan harapan menjadi anak perempuan yang selalu bersinar. Moza belum terbiasa merawat seorang bayi, syukurlah ada Bara yang selalu membantunya. Ibuku, telah menerima Bara sebagai menantunya, ia pun memaafkan semua kesalahannya. Moza sangat bersyukur dengan kebahagiaan yang datang kepadanya setelah berbagai ujian telah ia lewati.

Tangisan bayi itu membangunkan orang tuanya tepat di tengah malam. Moza menggendongnya dan memberinya asi sambil kedua matanya terpejam. Bara tidak tega melihat istrinya kecapean.

"Sayang, tidur saja." Bara mengelus pelan istrinya, membangunkannya untuk tidur dan ia yang menjaga bayi mungil itu.

Pagi tiba, burung pun sudah berkicauan menyambut hari baru. Moza melihat suaminya tertidur dengan posisi duduk di tepi ranjang seraya menjaga bayinya. Senyum haru mengembang di wajah Moza.

"Mas, bangun sudah pagi. Ayo bersih-bersih, sarapan lalu berangkat kerja."

"Hmm."

Sebagai istri yang baik, Moza menyiapkan pakaian untuk suaminya bekerja dan membantunya bersiap.

"Mata kamu bengkak itu, Mas."

"Tidak apa."

"Pasti karena semalaman jaga Sunny, maaf ya, Mas."

"Stt kenapa minta maaf? Dia juga anak aku, memangnya Ayahnya tidak boleh mengurus anaknya? Tidak harus selalu Ibunya saja. Sunny anak kita berdua, sudah seharusnya kita membagi tanggung jawab sebagai orang tua."

Kata-kata Bara menenangkan hati Moza. Ia tidak mengambil keputusan yang salah dengan memutuskan untuk kembali bersama Bara, tidak ada penyesalan sama sekali.

CUP!

"Jangan terlalu memaksakan diri nanti kamu sakit." Kecup singkat kening istrinya.

" Kecup singkat kening istrinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

~~~

Hari ini Bara tidak memiliki pekerjaan, ia menghabiskan waktu bersama istri dan bayi cantiknya. Bayi itu belum beranjak dewasa tetapi Bara sudah posesif terhadapnya.

"Sunny milik Ayah."

"Nanti kalau sudah jadi gadis cantik, kamu harus tolak semua laki-laki yang mendekati kamu."

Ia berbaring di samping Sunny yang selesai mandi saat itu. Moza hanya menggelengkan kepalanya melihat suaminya itu.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
LOVE IN REVENGE || KIM YOUNGHOON 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang