[COMPLETED]
Dengan terpaksa, Moza menikahi pria yang jauh lebih tua diatas usianya. Moza menyetujui pernikahan dengan beberapa syarat dan di balik pernikahan itu, salah satunya menyimpan rahasia besar. Akan seperti apa kisah cinta mereka?
Seraya memberi asi untuk bayi mungilnya. Moza menonton siaran televisi dimana acara tersebut merupakan pertandingan bulu tangkis, senyumnya terukir di wajah cantiknya. Saat itu juga, Bara pulang dari kantor. Ia mencium Sunny tak lupa istrinya lalu duduk ikut menonton pertandingan itu.
"Sayang."
"Ya, Mas. Perlu sesuatu?"
"Tidak, Mas mau bicara."
"Kenapa, Mas?"
"Kenapa tidak kamu kejar kembali mimpimu itu."
"Maksud Mas Bara?"
"Apa kamu mau wujudkan mimpimu sebagai atlet bulu tangkis?"
Moza terdiam sejenak.
"Gak bisa Mas, Moza kan harus rawat dua bayi Moza. Sunny sama kamu." Goda Moza namun, godaannya tidak berhasil untuk Bara.
"Lakukan untuk dirimu sendiri. Kejar impianmu, Moza."
"Mas Ba-"
"Hey, kapan lagi jika bukan dari sekarang."
"Sunny masih belum bisa ditinggalkan."
"Ada Mas dan Ibu juga. Mau ya, sayang. Jangan lepaskan mimpimu itu."
"Mas Bara.." Lirih Moza meneteskan air matanya.
Bara memeluk istrinya sangat hangat, ia mendukung penuh mimpi Moza yang sempat terhalang oleh beberapa hal. Di dalam hatinya yang paling dalam, Moza memang masih memiliki impian itu dan ia ingin mengejarnya. Bersyukurnya, ia memiliki suami seperti Bara.
~~~
Dengan mendaftarkan istrinya di sekolah atlet, Bara pun siap mengirimnya untuk asrama dan menjalani hubungan jarak jauh bahkan ia siap untuk menjadi seorang Ayah sekaligus Ibu untuk Sunny. Moza menyerahkan semua tanggung jawabnya kepada Bara dan suaminya dengan senang hati melakukan semuanya. Bara hanya ingin Moza fokus untuk mengejar impiannya dan bertemu lagi ketika ia sudah berhasil mewujudkan impiannya itu.
Tiada hari tanpa rindu diantara keduanya. Meskipun begitu, komunikasi tetap berjalan lancar. Moza sesempat mungkin memberi kabar kepada suaminya dan bertanya bagaimana keadaan Sunny. Tidak hanya itu, jika ada kesempatan, ia memilih untuk pulang ke rumah. Tak disangka, Bara melakukan semuanya dengan baik. Ia merawat Sunny melebihi seorang Ibu. Meskipun Bara sendiri sibuk bekerja. Jika Bara bekerja, Ibu Moza ada untuk menjaga cucuknya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
