WRONG REVENGE [TERBIT]

S E M B I L A N

Skaisy pulang kekos-an dengan menelan kekecewaan, mengapa Jevano begitu jahat padanya?

Cacian, makian dan hinaan begitu pula merenggut kehormatan diri Skaisy telah Jevano lakukan. Apa lelaki itu belum puas dengan apa yang ia perbuat?

"Ais kotor, Ais kecewa sama diri Ais yang gabisa jaga diri. Ais benci Jevano," Skaisy merasa dirinya hina.

Skaisy segera membersihkan tubuh nya, setelah kejadian malam itu. Skaisy menjadi lebih sering mandi, sehari bisa lima kali bahkan lebih. Untuk menghilangkan noda yang membuat dirinya kotor, akibat Jevano.

Setelah mandi, Skaisy segera belajar. Mendudukkan dirinya di kursi belajar, namun setelah duduk Skaisy malah terbengong melamun. Pikirannya kacau.

Dua jam terhitung ketika Skaisy tersadar dari lamunannya sendiri, ia terkejut.

"Ais ngelamun lama banget?" tanya nya pada diri sendiri.

Skaisy akhirnya memilih untuk tidur daripada terus melamun, mengucapkan selamat malam kepada dunia dan berharap hari esok lebih baik.

•••

Galaksi tiba di basecamp lalu berjalan menuju kearah Jevano, tadi Galaksi melihat kejadian di gerbang sekolah. Galaksi marah, namun baru sekarang ia menanyakannya pada Jevano.

"No, Skaisy di apain?" tanya Galaksi sewot.

"Gue mau minta maaf, tapi perkataan dia malah mancing emosi gue," jelas Jevano.

Galaksi mengernyitkan dahi nya heran, "harusnya yang minta maaf yang lebih nurunin ego dong, gue malah lihat lo jambak dia."

Alis Jevano menukik, "lah? Terserah gue, orang yang mau minta maaf gue."

Galaksi berdecih, lalu bertanya "apa yang lo lakuin sebelum Skaisy ga masuk sekolah selama tiga hari?"

Jevano menegang, teman-temannya belum tahu mengenai ini. Mengelak pun, dengan alasan apa?

"JAWAB JUJUR BANGSAT! GUE TAU LO LAKUIN SESUATU YANG BIKIN DIA DOWN!" bentak Galaksi emosi.

Teman-temannya yang lain pun menghampiri Jevano dan Galaksi setelah mendengar teriakkan Galaksi, kian membuat Jevano panik.

"Gue tidur sama Skaisy," tiga kata yang bisa menjawab alasan Skaisy down hari-harinya.

Emosi Galaksi memuncak, lalu membogem Jevano dengan sekuat tenaga. Galaksi menendang tulang kering Jevano, Galaksi meludahi Jevano. Si pria bajingan nafsuan.

"ANJING LO! LO TIDUR SAMA DIA ATAU LO TIDURIN DIA SECARA PAKSA?!" Bentak Galaksi menggelegar di basecamp.

Denta, Kevin, Malik, Julio yang mendengar itu pun terkejut. Bahkan Julio yang jarang berekspresi pun mendengar Jevano yang mengatakan itu, hatinya mendapatkan jumpscare.

"Gue tidurin dia, napa bangsat?!" sudah salah, sewot pula. Jevano kembali di tendang di perut.

"Asal lo tau, yang lo tidurin itu CEWE GUE," menekankan bahwa Skaisy adalah milik Galaksi.

Jevano di pukul hanya diam, tetapi mendengar Skaisy adalah pacar Galaksi membuat api cemburu nya berkobar.

"COWO DIA ITU GUE! Lo jangan ngaku-ngaku, cuma gue yang bisa milikin dia," perkataan Jevano membuat Galaksi tak terima.

"Maksud lo apa anjing?" Denta membuka suara.

"Lo lupa kalo Skaisy itu pembunuh dari kakak lo? Lo ngapain tidurin dia? Lo brengsek No," Denta terkekeh, setelah mengucapkan itu.

Satu hal yang membuat Jevano kembali ke kenyataan adalah Skaisy pembunuh kakak nya.

Jevano tak peduli, Jevano malah kehilangan arah tujuan utamanya gara-gara jatuh cinta pada Skaisy, mungkin?

"Tanggung jawab," Julio yang jarang bicara pun membuka suara.

"Gue ga bisa dan ga mau!" sentak Jevano membuat Galaksi naik pitam.

"Oke, gue yang tanggung jawab sat! Jangan ganggu Skaisy lagi," Galaksi berucap tanpa bantah.

Tapi Jevano langsung membantah itu, "anjing! Gabisa gitu lah! Dia yang udah bunuh kakak gue, dendam gue belum terbalaskan!"

"Asal kalian tau, pas udah dia renggut itu secara paksa dari Skaisy dia masih aniaya Skaisy. Apa lo udah dapet bukti yang valid buat nyiksa Skaisy?" Galaksi bertanya dan menyebarkan berita tadi sore.

"Bukti cctv apa, Lak?!" sewot Jevano.

"Apa Skaisy tau kalo lo gini-gini tuh karena dia udah bunuh kakak lo?! JAWAB TAI!" bentak Galaksi sembari mencekal kerah Jevano.

Tentu semua orang disitu kaget kecuali Jevano dan Galaksi. Ternyata Skaisy belum tau apa penyebab Jevano menyiksanya? Dan apa? Jevano menyiksa kembali Skaisy setelah mendapatkan yang dia tidak harus dapatkan?

"Bangsat! Lo bajingan! Anggap semua impas No! Gara-gara lo tidurin dia," sentak Malik.

"Lo lakuin dengan sadar?" Kevin bertanya.

Jevano mengangguk sekali langsung di tendang oleh Julio dan Denta memukul kepala Jevano.

"Lo iblis! Lo setan! Gue ga nyesel bantu lo, gue cuma nyesel ngedukung lo nyiksa dia!" Malik memaki Jevano.

"Hasil otopsi apa?" tanya Denta, Jevano menggeleng.

"Belum."

Amarah Galaksi tak bisa di ukur lagi, Galaksi meninggalkan basecamp lalu pergi ke taman yang biasa di Skaisy dan Galaksi datangi.

"Tuhan, gue nyesel ga bawa dia pas di bawa Jevano.." lirih Galaksi.

Hidup dengan rasa penyesalan, adalah rasa sakit paling tinggi di antara yang lain dalam rasa sakit dunia.

Apalagi rasa penyesalan nya, tak bisa mengembalikkan apa yang di renggut Jevano dari Skaisy. Galaksi menangis, dia jarang sekali menangis. Tetapi mendengar gadisnya mengalami pemerkosaan dia kecewa dengan dirinya yang gagal menjaganya.

Apalagi pelakunya adalah teman baik nya sendiri.