GAVRIEL

GAVRIEL 23

<____________________>
Selamat datang
Selamat membaca
Warning!!!!!
Ini hanya fiksi 100% fiksi
Tidak sesuai dengan KBBI dan EYD
Banyak typo
Banyak kesalahan
Jadi mohon di maafkan
dan Selamat membaca!!!
<_______________________>

GAVRIEL
"Pelangi datang setelah awan hitam"
<______>
|
=

Saat ini gavriel berada di ruangan mama nya kei, setelah gavriel tenang kedua orang tua kei pulang dan melihat kei yang mesih menenangkan gavriel dan ken yang terdiam binggung.

"Gavriel?"panggil mama dengan lembut dan senyum hangat nya.

"Ya tante?"saut gavriel

"Ada yang ganggu kamu?"tanya mama sambil menatap gavriel, gavriel diam menatap mama kei dengan tatapan bingung. "Gapap sayang cerita sini sama tante kayak biasanya "ujar mama

Gavriel tersenyum tipis dan mulai menceritakan apa yang dirasakan beberapa hari ini. Di luar ruangan papa sedang menghadapi ken dan kei yang ribut.

"Pa liat pa, ken yang salah pa bikin gavriel kayak tadi!"adu kei

"Lah apa? Ken salah apa? Orang gak ngapa-ngapain juga"ujar ken membela diri

"Ih kalo lu gak nelpon sampe suaranya kedenggeran gak bakal gini!"omel kei

"Lah emang kenapa? Salah?"binggung ken

"Salah!"balas kei

"Kenapa sih emang pa?"tanya ken ke papa yang sedang meminjal kening nya, pusing papa menghadapi anak kembarnya. "Jadi gini ken...."ujar papa sambil menjelaskan ke ken.

Kei menatap ken dengan tajam sambil melipatkan tangannya di dada, ken merasa aura permusuhan kei samgat kuat. " denggerin tuh!"ujar kei galak

Ken melirik kei dengan tatapan julid sambil tetap mendenggarkan penjelasan dari sang papa, setelah di jelaskan dia jadi paham dan mengerti kenapa kei sengamuk itu. "Jadi ngerti kan ken ?"tanya papa

Ken mengangguk "ngerti pa, jadi gak enak ken ama gavriel, eh tapi bukan salah ken sepenuh nya loh ya"

"Masih aja gak mo ngaku!?"tanya kei dengan nada tinggi. "Keiiii sabar sayangg"ujar papa

"Ngeselin banget pa dia"adu kei ke papa "Iyaiyaa maaf"ucap ken akhirnya mengalah

"Minta ama ama gavriel bukan ama gua"serobot kei. "Iya ntar gua minta maaf kedia"balas ken

"Udah jangan berantem lagi"ucap papa, tiba-tiba ruangan mama terbuka dan gavriel jalan keluar dari sana.

"Udah?" Tanya Kei yang langsung mengahmpiri dan mengajak nya duduk, dia juag mengelus kepala gavriel lembut. "Kepala aku pusing"keluh gavriel

"Eh iya badan kamu anget, kamu demam ini!?"panik kei "minum obat ya, ada obat disini kamu minum dulu sama istirahat aku kabarin ayah kamu"sambung kei

"Kenapa kei?"tanya mama yang datang.

"Demam ma"jawab kei

"Ini obat penurun panas kei"papa datang dengan obat berbarengan dengan ken yang membawa air putih.

Kei menerima nya dan memberikannya pada gavriel. "Aku pengen pulang"ujar gavriel

"Lagi panas gini badan nya sama pusing bahaya gav kalo kamu bawa mobil"ucap kei

"Aku pengen pulang"pinta gavriel. Ke binggung sendiri jadinya "aku minta ayah kamu sekalian jemput ya? atau temen-temen kamu yaa aku minta tolong jemput kamu disini"tanya kei di jawab gelengan sama gavriel.