CHANROSÉ 2016-2017 (Season 1, END)

57 Jenkai Hunlis

Selamat datang readers baru...
Terima kasih atas semua dukungan kalian untuk cerita ini.
Saya belum siap memisahkan Chanrosé jadi chapter ini mereka belum deep talk lagi ya. Mungkin Chapter selanjutnya. Baru LDR kembali.

Saya belum begitu ahli membuat konflik, jadi beginilah adanya.
Semoga kalian tetap bisa menikmati alurnya.

Mengapa harus ada Jenkai dan Hunlis di sini? Karena cerita mereka juga ada di dunia nyata meski salah satunya berhasil tidak diciduk.

So, mereka juga akan di sini meski hanya sekilas saja karena fokus cerita ini ya di Chanrosé saja.

Alurnya lambat sekali ya?
Chuseok yang hanya tanggal 3-5 saja bisa jadi banyak Chapter.
Memang begitulah saya, kalau langsung loncat tahun depan saya yang kurang puas nantinya.

Mohon dimaklumi.
Mari, menemukan dua couple yang belum kembali ke dorm.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
HAPPY READING

🌹🍒🌹🍒🌹🍒🌹🍒🌹🍒🌹🍒

Chanrosé berdiam diri di dalam mobil. Sang pengemudi belum berniat menjalankan mobilnya. Rosé juga masih asik melihat sungai Han dari jendela mobil yang tertutup itu. Mereka larut dalam pikiran masing-masing.

"Chaeyoung-ah,"

"Ne?" Rosé menoleh.

"Sebenarnya aku,"

Dering lagu Coldplay terdengar nyaring dari ponsel Chanyeol yang menempel di dashboard, membuat kedua insan itu menoleh dan melihat siapa yang menelpon. Melihat nama yang tertera membuat keduanya terkejut dan saling pandang.

"Angkatlah, aku jalankan mobilnya."

"Kenapa aku? Inikan ponsel Oppa?"

"Beliau kan juga tau kamu sekarang sama aku," kata Chanyeol yang sudah mulai menjalankan mobilnya.

Dengan berat hati Rosé mengangkat panggilan audio itu.

"Yeobseyo..."

"Oh, Rosie? Kau masih bersama Chanyeol? Belum diantar kembali ke Blackpink house?"

"Kami dalam perjalanan, Oppa."

"Ah benarkah? Chanyeol sedang mengemudi kalau begitu."

"Ne,"

"Kau kenapa? Seperti murung?"

"Ah aniya, gwencana. Aku hanya.... Emmmm kekenyangan."

"Hey, berapa kali kau makan jika bersama Chanyeol, eoh? Semakin chubby saja pipimu."

"Biar saja, aku tidak peduli."

"Ya, Rosèanne Park."

"Ok ok ok. Aku akan membatasi makan lagi mulai besok."

"Ya sudah, aku tidak perlu ke sana untuk memastikan kau pulang atau terlambat."

"Ini masih jam 7 kurang, Oppa."

"Iya aku tau, Jisoo sudah sampai. Managernya baru saja memberitahuku di grup chat para manager."

"Ne, aku juga akan sampai sebentar lagi."

"Bisa aku bicara dengan Chanyeol?"

Rosé mengembalikan ponsel ke dashboard dan menyalakan speakernya.

"Ne, Hyung. Chanyeol imnida."

"Kau menjaga Rosieku dengan baik?"

"Tentu, aku berhasil membuatnya bahagia sejak awal berangkat liburan."