Ryana: k-kmu?!
?? : diam... atau ku tembak.
Ryana:...
?? : kmu diam diam, berteman ya dengan seorang mafia.
Ryana: apa maksud mu?? seorang mafia?? aku tidak-
?? : gamau ngaku kah? /mengeluarkan pisau milik nya.
'bajingan si tua' batin Ryana.
?? : ga mau jawab??
Ryana menggelengkan kepalanya.
?? : oohh, udah berani yaa.
//PLAK
Pria tersebut menampar keras pipi Ryana hingga merah.
?? : masih ga mau ngaku??
Ryana: ya
Ryana: Iya, saya memang berteman dengan salah satu anggota nya. Apa yang akan kau lakukan!?
?? : engga ada sih, tapi bukan teman mu itu yg aku mau.
Ryana: lalu siapa!?
?? : dia adalah-
*tut
*tut
*tut?? : halo??
Airuma: halo pak, bapak dimana??
?? : saya lgi keluar beli makan, kenapa??
Airuma: ada penembakan di ******
?? : baik, saya segera datang ke sana.
*tut
?? : sampai sini dulu pembicaraan kita. Oh ya! jangan sampai kau memberi tahu soal ini.
Pria tersebut pergi meninggalkan Ryana seorang. Ryana segera pergi pulang kembali ke rumah nya.
Diperjalanan, Ryana sangat khawatir. Ia sedih, marah, gelisah, overthinking. Pikirannya sangat kacau, sampai di rumah ia memarkirkan mobil nya di garasi lalu masuk ke dalam rumah.
Ia mengganti pakaiannya lalu berbaring di kasur. Ia mengmbil handphone nya, ia berniat untuk menelpon key.
Ia tak peduli apa yg dikatan pria tersebut. Ia tetap harus memberitahu kan kepada Key.
Ryana: halo Key
Key: iya, ada apa??
Ryana: aku mau cerita
Key: cerita ap tuh??
Ryana: *menceritakan kejadian yg ia alami sebelumnya.
Ryana: kayak nya.. mami kmu deh incarannya.
Key: kayak nya deh, oke klo gitu makasih ya info nya, nanti aku bilang ke papi aku
Ryana: Iya, tolong bilangin ya. Aku khawatir banget takut kejadian apa apa.
Key: okey
*tut
Ryana menghela nafas lega. Perasaanya kini sudah agak membaik, ia meletakkan handphone nya di nakas lalu tidur.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Di kediaman TNFkali ini, suasana pagi ini sangat berbeda, hari ini cuacanya sedang mendung. Sedikit demi sedikit, air hujan mulai turun.
"mamii.. mau yg anget anget" ucap Mia memeluk mami nya.
"Mia mau apa?? " tanya caine.
"Mia mau di bikinin coklat panasss"
"okey, bentar yaa mami bikinin dulu"
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐓𝐍𝐅 𝐅𝐚𝐦𝐢𝐥𝐲[end]
RomantizmHai! Selamat datang! Cerita ini hanya karangan murni! Tidak terjadi di dunia nyata!! 𝐓𝐍𝐅: 𝐓𝐨𝐤𝐲𝐨 𝐍𝐨𝐢𝐫 𝐅𝐚𝐦𝐢𝐥𝐢𝐚 𝐂𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐭𝐞𝐧𝐭𝐚𝐧𝐠 𝐊𝐞𝐥𝐮𝐚𝐫𝐠𝐚 𝐌𝐚𝐟𝐢𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐚𝐤 𝐬𝐞𝐝𝐚𝐫𝐚𝐡. 𝐑𝐢𝐨𝐧 𝐊𝐞𝐧𝐳𝐨 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡...