2.{VIRSYA ALFIAN DAN KEIFIAN}

19 4 1
                                    

"orang terluka pasti akan menyembunyikan lukanya dengan senyuman palsu dan pura pura bahagia"~ZAYYAN AGATHA RAJA RAZI

"Assalamualaikum"ucap Al dan yang lain. "Waalaikumsalam"jawab semua yang ada di mansion. Al masuk mengendong Serana ala bridal style.
Serana sendiri sudah tertidur.

"Itu Ifa kenapa Al?" tanya Carolyn pada keponakannya. Al membaringkan Queen di samping Aksa dan Zayyan. Lali beranjak dan berganti pakaian.

"Ifa kenapa Al?"tanya Raisha tau taunya sudah di depan Al. "Astaghfirullah"kaget Al. "Itu tadi ada murid baru. Namanya Ily. Dia sengaja tumpahin kuah bakso ke Ifa. Kena luka goresannya. Ya Lovely marah dong. Ily suruh Ifa gak usah jadi Queen Of Aquarius lagi. Dia hina Ica jalang. Alma teriak suruh jelasin sama siswi lain. Ily marah di tampar Serana. Untung kita sempat sampe. Karena semua murid laki laki di suruh kumpul di lapangan"Izie yang menjelaskan.

"Terus Ily di mana?"tanya Zayyan dingin. Izie menelan ludah dengan susah payah melihat tatapan dingin kakaknya. "Di markas. Di urus sama Raffa"jawab Izie.

Di kamar
"Non Ifa ini makanannya"ucap seorang maid. "Terima kasih bi. Em ngomong ngomong bang Virsya Kak Alfian Dan kak Keifian mana bi?" tanya Queen.

"Tuan muda Virsya sedang koma. Tuan muda Alfian kritis dan Tuan muda Keifian sedang operasi"jawab maid tersebut membuat Queen kaget.

"Tuan besar nyonya tuan muda yang lain akan pergi ke rumah sakit. Nona Ifa di suruh di kamar saja"lanjut maid tersebut. Queen mengangguk.

"Kenapa gak ada yang kasih tau sih?" tanya Queen pada diri sendiri.
Gadis cantik itu termenung di kamar sambil menatap ke luar jendela. Tiba tiba sebuah panggilan datang dari.....

"Halo Baby Ra"

"Iy kenapa Isa?"

"Ayok ini jadwal ke psikiater"

"Em tapi kita nyamar ya"

"Kok gitu? "

"Soalnya semua keluarga aku ada di
Rumah sakit"

Ok

Tut

Queen menyambar Hoodie warna Baby Blue lalu merias wajahnya. Dan berangkat menggunakan motor sport.
"Bi aku mau ke psikolog dulu ya. Kalau, yang lain udah pulang bilang udah ke rumah kawan"pesan Queen pada salah satu maid.

"Baik nona"jawab maid tersebut.
"Kak"panggil Queen pada bodyguard nya. Sang bodyguard menoreh "aku mau ke rumah teman. Gak jauh. Jadi gak usah kawal ya?"mohon gadis itu.

"Nona yakin?"tanya bodyguard lain. Queen mengangguk. "Bilang sama ayah kalau aku yang larang" lanjutnya
Bodyguard di sana mengangguk.

Di rumah sakit

"Alhamdulillah ke 3 Pasie sudah sadar dan bisa di jenguk."ucap dokter itu.

"Kalian gimana keadaanya?"tanya Carolyn. "Udah mendingan Aunty" jawab Mereka serempak. "Mom aku mau beli minum dulu ya"pamit Athaya pada mommy nya. Faiza mengangguk.

"Itukan Ifa sama Ira. Mereka mau kemana?"gumam Athaya melihat Queen dan Nada pergi ke ruangan psikiater.

"Sera kamu menderita skizofrenia stadium 3 jadi hati hati ya"pesan dokter Iran. Queen mengangguk.
"Kenapa?"tanya Athaya mengagetkan Serana dan Nada. "K-kak Taya" bata gadis cantik itu.

"Kenapa kamu gak bilang sama kita" tanya Athaya. "Aku gak mau bebanin kalian lagi. Udah Bang Virsya Alfian sama Kak Keifian yang buat kalian panik gak usah lagi nambah aku" jawab Queen.

"Kamu itu diamond keluarga kita dek. Kalau kamu sakit. Berarti kita harus tau. Kakak kasih tau sama yang lain ya"saut Athaya sambil mengusap lembut kepala Queen yang mengangguk.

SAVIERA, THE TRUE LOVE STORY OF RAFFATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang