12.{VALEN BRENGSEK}

10 2 0
                                    

Spoiler Angkasa
"Berani Lo buat Ade gue sakit. Berarti berani mati Lo"~ANGKASA OSWALD KING RAZI

"RAFFA GHIFARIEL KING FAZA. BERHENTI!"Teriak Queen mampu menghentikan Raffa yang sedang memukul dinding.

Cowok itu berlari memeluk Queen yang juga memeluk dirinya.

"Kamu kenapa kayak gini Fa? Pasti karena aku ya?"lirih Queen sedih. Raffa menggeleng. "Bukan. Aki cuman gak bisa kendalikan emosi. Maaf buat kamu takut"ujar Raffa.

"Diego bilang kamu gak makan ya? Kenapa? Kamu mau aku suapi?"tanya Queen lembut. Raffa mengangguk samar. "Yasudah kamu obatin luka kamu aku mau ambil makanan dulu" pamit Queen. Raffa lagi-lagi hanya mengangguk.

 Raffa lagi-lagi hanya mengangguk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ting!

Sebuah pesan di handphone. Membuat Queen melihat apa. Seketika tubuh Queen lemas dan hampir jatuh. Beruntung Raffa segera menangkapnya. Walaupun tangannya sakit.

"Raffa"lirih gadis itu dengan derain bulir-bulir kristal yang menderas dari mata emerald green itu.

"Kenapa hmm?"tanya Raffa. "V-valen.."bata gadis itu. Raffa menoleh pada handphone Queen. Sebuah video yang membuat tangan lelaki itu mengepal. Cowok bermata Sky itu menarik Queen ke dalam pelukannya. Queen tersedu-sedu di dada bidang Raffa. Tangan kiri cowok itu senantiasa mengusap punggung dan kepala gadis cantik itu.

Hingga tangis Queen mereda. Dengan mata sembab ia melirik Raffa. Mata elang itu kian meneduh. "Maaf Fa. Tangan kamu sakit"lirih Queen.

Raffa menggeleng "enggak. Tenang aja udah sembuh kok"ucap cowok ber Hoodie hitam itu.

"Mau jalan jalan?"tanya Raffa. Queen mengangguk.

S
K
I
P

💖💖💖💖💖💖💖💖💖
DI MANSION RAZI

Bugh!

Aksa melayangkan Bogeman maut pada Valen. Dengan emosi memuncak Zayyan menarik kasar Valen yang sudah babak belur. Siapa lagi kalau bukan ulah Aksa dan adik adik serta sepupunya. Raisha menangis dalam pelukan Alaric. Radhi menatap marah pada cucu temannya.

"Ini akibat Lo mainin perasaan adek gue"

Bugh!

"Ini buat Lo karena ngelukain adek gue"

Bugh!

Ini buat perhatian palsu Lo"

Bugh!

"Ini buat Lo yang buat adek gue nangis"

Bugh!

"Dan buat Lo karena mengkhianati adek gue"

Bogeman terakhir membuat Valen terkapar tak berdaya. Bogeman dari Zayyan dan Mahen memang gak main main. Apalagi Bogeman Nico dan Joe.
Lebih parah. Sekali biasa buat orang langsung mati.

SAVIERA, THE TRUE LOVE STORY OF RAFFATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang