BINTANG-5||ekhem

95 54 1
                                    

"𝘑𝘢𝘥𝘪 𝘢𝘬𝘶 𝘥𝘪𝘵𝘪𝘯𝘨𝘨𝘢𝘭 𝘨𝘪𝘵𝘶, 𝘩𝘪𝘬𝘴 𝘫𝘢𝘩𝘢𝘵 𝘬𝘢𝘭𝘪𝘢𝘯"

"𝘈𝘥𝘢 𝘱𝘢𝘯𝘨𝘦𝘳𝘢𝘯 𝘥𝘪𝘴𝘪𝘯𝘪"

................................................................................................................................................................................................................

Jam 10:00 Jisoo segera bergegas berangkat kekampusnya
sebelum itu ia melihat dapur dan ada note yang diberikan sang ibu.

"buna ada client, ayah ada dinas luar kota mungkin buna akan pulang besok.Makanan buna udah siapin semua, Zai jaga pya dan Jisoo jaga mereka berdua jangan biarkan pya memasak" ucap Jisoo membaca note dari Natalie ibu sambungnya, selesai membaca Jisoo mengambil pulpen dan satu lembar kertas.

"Buna udah siapin makanan, jangan kalian masak, tunggu aku oke!
chat saja aku kalau kalian butuh, aku mungkin pulang terlambat"ucap Jisoo lalu ia pergi.

Kali ini Jisoo tidak bersama Juna karna hari ini jadwal mereka berbeda.

Jisoo berjalan seperti biasa menuju kelas nya, namun ada adik tingkat nya yang sedang membicarakan tentangnya, ia tidak peduli sungguh tapi ja dapat mendengarnya dengan jelas.

"iri ya dek, gabisa disukai pangeran kampus ups"ucap Jisoo suaranya ia keraskan karna ia menyindir adik tingkatnya itu.

Sampai dikelas Jisoo benar benar kesal. Disana sudah ada Keyla dan Adila, sedangkan Hani belum datang.

"kenapa Soo kesel banget keliatannya" tanya Keyla

"tuh tadi anak seni" jawab Jisoo sambil ia duduk.

"anak seni mana, seangkatan? Tapi kan semua angkatan kita ga ada yang ga suka sama kamu Soo" tanya Adila.

"bukan, itu dekel" jawab Jisoo.
"owlahhhh, kenapa?" Tanya Keyla lagi.
"tadi kan gini, aku tuh lagi jalan ngelawatin tu cabe cabean tiba tiba salah satu dari mereka bilang 𝙤𝙝 𝙟𝙖𝙙𝙞 𝙞𝙣𝙞 𝙨𝙞 𝙅𝙞𝙨𝙤𝙤 𝙅𝙞𝙨𝙤𝙤 𝙞𝙩𝙪, 𝙠𝙤𝙠 𝙨𝙞 𝘿𝙞𝙠𝙖 𝙨𝙪𝙠𝙖 𝙨𝙖𝙢𝙖 𝙙𝙞𝙖 𝙨𝙚𝙘𝙖𝙧𝙖 𝙡𝙖𝙣𝙜𝙨𝙪𝙣𝙜 𝙠𝙖𝙣 𝙘𝙖𝙠𝙚𝙥𝙖𝙣 𝙞𝙣𝙘𝙚𝙨 " jawab Jisoo ia meniru gaya bicara anak tadi, Adila dan Keyla tertawa.

"pfthhhh inces?!" Ucap Keyla sambil tertawa ia memukul meja karna cerita Jisoo tadi.
"hhhhaaa semua orang kampus tau kalo kamu itu putri di kampus ini ratunya si Hani bisa bisa nya" ucap Adila.

"bener Dil cakepan Jisoo, mau dibandingin sama siapapun bakalan kalah apalagi prestasi kamu Soo" ucap Keyla ia memuji Jisoo namun yang dipuji meloring matanya.

"terus Soo kamu bales?" Tanya Adila.

"aku bales lah gini 𝙞𝙧𝙞 𝙮𝙖 𝙙𝙚𝙠 𝙜𝙖𝙗𝙞𝙨𝙖 𝙙𝙞𝙨𝙪𝙠𝙖𝙞 𝙥𝙖𝙣𝙜𝙚𝙧𝙖𝙣 𝙠𝙖𝙢𝙥𝙪𝙨 𝙪𝙥𝙨" jawab Jisoo ia mengibaskan rambut cantiknya ke belakang.

"savage bagus Soo bagus" ucap Keyla ia kembali tertawa.

"HAIIII LADIESSSS" teriak Hani yang baru datang tidak tau saja kalo dibelakangnya ada laki llaki.

"dateng dateng teriak gimana sih, malu tuh ada cowo" ucap Adila menyindir Hani.

"biarin lah sirik amat" ucap Hani ia meloring matanya dan ikut duduk bersama.

"btw, kalian ngomongin apaan? " tanya Hani.

"itu tadi si Jisoo ada yang ngatain dia jelek" jawab Keyla.

"wahhh mana tu anak biar Hani labrak, ngatain Jisoo kita jelek" ucap Hani tidak terima.

"udah lah biarin iri doang ga bisa disukain sama" ucap Jisoo.

"sama siapa? " tanya Hani, "Ahhh kok aku baru sadar sih tadi, jadi tadi si Dika Dika itu DEKEL YANG IDUNGNYA MANCUNG+CAKEP ITU, TEMENNYA SI ITEM JANGKUNG?! " ucap Adila ia berteriak Keyla memukulnya "shut ish!" Tegur Keyla.

"Dil kuping aku ini aww" Ucap Hani dramatis.

"iya, plis jangan jodoh jodohin aku sama dia ya" ucap Jisoo, "aku mah mau, biar jadi jodoh beneran hahahaha" ucap Hani, Jisoo meloring matanya.

"eh, Key kamu jadi tunangan sama Pyan?" Tanya Hani ,"ha, sejak kapan Key? " tanya Jisoo ia terkejut.

"iya, mungkin nanti bulan Maret eh jun- bener deh juni nya akad" jawab Keyla, "gilakk, si maung maung itu naklukin seorang es " ucap Jisoo ia takjub dengan kegigihan si maung itu untuk mendapatkan teman es nya ini.

"apaan sih alay sana sana bentar lagi dosen masuk" ucap Keyla ia mengusir ketiga temannya itu.

Selesai kelas tadi mereka ber empat akan langsung ke ruangan nya masing masing karna sekitar 20 menit lagi akan menangani pasien gangguan mental.
"eh kantin dulu yuk beli cemilan" ajak Adila.
"yuk, sekalian buat pasien juga"ucap Jisoo.

" kiw Ka Dila cantik"panggil Miguel, Keyla menyenggol Adila sampai hampir terjatuh namun untung saja Jisoo dibelakang menahan nya.

" ekhem tinggalin aja ga sih "ucap Hani ia berniat menggoda Adila, " ish apaan sih kalian! "Kesal Adila.

"udah lah Dil jangan malu malu biasanya juga malu maluin" ucap Jisoo.
"Han, kantin bareng aku yuk" panggil Satya dari belakang, "kok udah keluar? " tanya Hani curiga.
"bolos tuh ka" adu Randika yang datang bersama Satya, Hani melemparkan tatapan tajam ,"engga yang boong, orang dosen aku ga ada jadinya diganti sama tugas nah jadi gapapa dong" jawab Satya ia sebenarnya takut kena marah Hani padahal jawabannya sesuai kenyataan nya.
"yaudah yuk!" Ucap Hani .
"Woi, kita ditinggal gitu?! " ucap Keyla tidak Terima,"udah yang sama aku yuk" ucap Pyan dari belakang, Keyla tersenyum lebar,

"ka sama gua yuk" ucap Miguel langsung menarik Adila pergi.

Jisoo terdiam ,"jadi...aku ditinggal gitu, hiks kalian jahat" ucap Jisoo dramatis.

"ada pangeran disini" ucap Randika, lalu Jisoo melirik Randika yang berada disebelahnya.
"ngomong sama siapa?" Tanya Jisoo ia meledek Randika, "sama siapa ya...humm sama princess cantik ya ada disebelah pangeran"jawab Randika, pipi Jisoo memerah ia langsung pergi dari hadapan Randika.

____________________________________________________________________________________________

𝙃𝙖𝙡𝙤𝙬 𝙖𝙥𝙖 𝙠𝙖𝙗𝙖𝙧? 𝙅𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙡𝙪𝙥𝙖 𝙫𝙤𝙩𝙚 𝙣𝙮𝙖 𝙝𝙖𝙥𝙥𝙮 𝙮𝙖𝙖

BINTANG || Terbit✅ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang