PENYESALAN

7 6 0
                                    


“Cowo brengsek! Lepasin aku!” ucap Nessa. Terdengar suara langkah kaki. Nessa langsung menuju ke depan pintu dengan membawa lampu tidur.
“Nessa, aku tahu kamu dibelakang pintu, kakimu yang mungil itu keliatan,” ucap Leon. Nessa menjatuhkan lampu itu dan merasa sangat ketakutan.

Leon membuka pintu dan menahan Nessa untuk kabur. Nessa akhirnya menggunakan kekuatanya tetapi tak mempengaruhi Leon.
“Owh, Putri Cahaya mau nunjukin kekuatanya ke aku?, Gak bakal bisa sayang,” ucap Leon. Nessa merasa sangat terkejut dan mengigit tangan Leon.
“Aw” ucap Leon mengejek Nessa.
“Kamu siapa? Katakan!” kekuatan Nessa bertambah.
“Aku?, Aku Leon kembarannya Deon. Tapi aku berbeda dari anak itu, aku adalah pemimpin dari dunia kegelapan. Haha, lucu kan. Putri Cahaya sama Raja kegelapan, kamu gak cocok sama anak biasa itu,” ucap Leon mengejek Deon. “setidaknya dia tidak sepsikopat kamu!” bantah Nessa. Nessa langsung menahan kaki Leon dengan kekuatanya.
“Huh, kamu mau main sama aku? Oke,” Leon berbalik menahan Nessa.
Perlahan Leon mendekati Nessa. Tiba-tiba saja Leon diserang dari belakang dan pingsan didepan Nessa.
“Cih, sialan. Raja kegelapan berani sekali menyentuh adik ku. Tipe mu gak masuk akal dek,” ejek Lilian. Nessa merasa senang melihat lilian datang menyelamatkannya.
“Dia bukan orang yang aku kenal,” ucap Nessa. Lilian hanya tertawa kecil. Nessa langsung memeluk Lilian dengan erat.
“Uhk, Nessa kamu gapapa?” Leon tersadar tetapi aura dan tatapannya berbeda. Nessa dan Lilian langsung berjaga-jaga untuk menyerang Leon.

Leon yang melihat hal itu membuat ia murung.
“Raja bodoh itu nguasain diriku lagi ya, maaf,” mendengar hal itu membuat Lilian dan Nessa terkejut.
“Kamu dirasuki sama Raja itu? Tapi bukannya kamu Raja itu sendiri?, Kecuali kalo kamu kaya Nessa, Putri Cahaya tapi sering dirasuki Ratu Liliana,” tanya Lilian, mendengar ucapan Lilian, Nessa jadi bingung.
“Gak, Raja itu memang aku. Tapi Raja itu di kepribadianku yang lain. Aku gak pernah suka jadi dia, karena dia ngebuat Deon masuk penjara dan Deon mati juga karena dia. Makanya aku mau ngebales kebaikan Deon,tapi siapa sangka ternyata Nessa adalah Putri Cahaya. Raja itu memang menyukai Nessa,” jelas Leon.

“Berarti dia itu kepribadian ganda mu?, Kenapa kamu gak bisa menahannya?” tanya Lilian lagi. Belum mulai menjawab Nessa sudah menampar Leon.
“Bukannya udah jelas?. Dia iri sama Deon yang bisa hidup tenang, dia itu menjijikan!” ucapan Nessa membuat Lilian terkejut.
“Iya, aku iri sama Deon tapi aku gak mau ngebunuh dia. Maaf Ness, maafin aku,” Leon merasa sangat menyesal.

“Kalian itu lucu tau gak?, Yang satu punya kepribadian ganda, yang satu sering dirasuki Ratu. Cocok kalian itu,” Nessa menatap Leon dengan tatapan jijik.
“Udahlah Ness, kamu jangan sebenci itu sama dia. Dia itu selalu ngejagain kamu loh walau juga gak dibutuhkan. Lagian dia sering keduluan yang lain, kamu gak kasihan?” jelas Lilian. Leon dan Nessa jadi sangat terkejut.
“Huh, jadi kamu udah tahu? Gak heran sih, iya aku memang selalu berusaha ngejaga dia. Tapi yang lain lebih kuat daripada aku,” ucap Leon.
“Tetap aja, dia yang udah ngebunuh bunda dan ayahku,” ucap Nessa.

Tiba-tiba saja Lilian memunculkan  sebuah bundaran yang memperlihat seorang lelaki yang mencekik ayah dan bunda Nessa saat Leon keluar dari UGD.
“Jelas kan? Mau sebodoh apapun Raja itu tetep aja dia tahu batasan. Emangnya kaya paman kita?” ucap Lilian.
“Hah? Maksud mu apa?” tanya Nessa. Lilian memegang kepala Nessa dan menunjukan bahwa mereka adalah saudara serta menunjukan kisahnya Lino secara singkat.
Nessa yang sudah mengetahui semuanya, langsung memeluk erat Lilian.
“Huh,bukannya tadi udah ya? Mamah jangan marah ya. Aku udah rindu sama anak kecil ini,” ucap Lilian.

The Secret of Reality Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang