*This chap is a lil bit long, prepare snack maybe? Also this one is kinda boring. Yeah.. Yeah, I know... I'm so sorry 😔
- Sannoh Rengokai -
Hari itu adalah hari yg normal di kampung SWORD sejahtera. Anak anak Sannoh lagi ngopi uhuy di Itokan. Ada jg yg sambil makan, contohnya Yamato yg lg makan martabak. Saking lapernya, meja Naomi abis dia gigitin /g
DTC lagi ngopi, sambil nonton drakor, sambil ngeghibah. Noboru lagi duduk ngobrol ama Naomi yg lagi ngelap piring.
Akh, nikmat mana yg kau dustakan.
Tapi bapak leader, Cobra, blm dateng. Mungkin dia blm bangun. Soalnya tadi malem mereka nobar bola. Selesainya ya jls subuh.
Blm lagi belakangan eneh pom bensin beliau rame. Gatau keknya dlm rangka ingin membakar kuil Daruma, Cobra juga gatau.
Gubrak!
"Halo sayang sayang kuh~"
Kizzy dateng, bareng Kaito tentunya, dgn ceria nya.
Anak2 Sannoh pd noleh semua, setengah kaget juga soalnya pintunya agak goyang abis itu. Kizzy masuknya ga nyelo.
"Ape lu?" Judes Dan yg ngerasa terganggu ditengah tengah nonton drakor sambil ngemil tokek bakar hasil eksperimen Tetsu en Nikka.
Bjir, Dan... Aku impresip...
"Wahai Sannoh Rengo yg lagi berbahagia. Gw ada survey nih, ga ribet kok, cuma mau bikin penelitian." Ujar Kizzy, sambil membawa buku nota kecil dan pulpen. Kaito disebelahnya bawa kamera sebagai dokumentasi.
Naomi mengernyit. "Survey? Buat apa? Kan kalian bukan mahasiswa."
"Biar orang luar mengenal lebih dalem kota SWORD. Kita bisa publish trs nanti kita bakal dpt banyak simpati dari masyarakat luar." Jelas Kizzy. "Mungkin bisa ngebantu ngelawan Kuryu loh."
Noboru menyimpan handphone kembali ke sakunya. "Survey jenis apa? Ga aneh2 kan? "
Yamato ngangguk. "Bener tuh, ogah gw kalo 50 pertanyaan."
"Kagak elah, lebay amat lu pada." Kesel Kizzy. "Gw mulai ya? Pertanyaannya cuma dua kok."
Anak2 di Itokan dah serius nungguin. Kizzy ngebuka buku nota dan tutup pulpen nya, siap2 nulis.
Kizzy menghela nafas. "Ok, pertanyaan pertama... " Ujarnya. "English or Spanish?"
Anak anak Sannoh Rengokai pada diem, melongo.
"Hah?" Sahut mereka barengan.
Kizzy menaikturunkan bahu. "Pilih English or Spanish?"
"English gw aja remed apalagi Spanish." Kata Yamato.
"English gw." Jawab Noboru. Semuanya setuju, kecuali Tetsu.
Tetsu punya IG, Tetsu aktif medsos, jadi dia ngerti. Doi mulai ngejauh, duduk dipojok, diem.
Kizzy ngangguk. "Alright then..." Ucapnya. "Selanjutnya, pertanyaan nya lebih ke bentuk perintah."
Tetsu ngibrit. Dia lari ke motornya, gas pulang.
"Kenapa dia?" Heran Chiharu.
"Tau, kebelet berak kali." Jawab Dan ala kadarnya.
Kizzy menepuk tangannya untuk mendapat perhatian. "Siap?"
Semuanya fokus memperhatikan. Kizzy diam sejenak sambil melihat manusia2 disekelilingnya.
"Whoever move first, is gay."
KAMU SEDANG MEMBACA
Fanfiction About High & Low
FanfictionWARNING ! INI CERITA RANDOM, JANGAN BACA KARENA STORY INI GARING, GAJE DAN ASKAJSGFDHSHE