Xeon

🤍 Menolak.

~Happy Reading~

  Erna masih belum percaya saat anak nya Andra
Menceritakan kehidupan masa lalu sahabat nya xeon. Ini terlalu tiba-tiba padahal Erna sering di ceritakan tentang tuan Andelios dan putra tunggal nya oleh Fandi suami nya.

Kehidupan yang suami nya ceritakan adalah bahwa Reynan anak dari kekasih tuan Andelios yang bunuh diri. Beberapakali juga sang suami sering menceritakan kehebatan putra tunggal tuan Andelios dalam bekerja.

"Aku bingung mom, apa jalan yang aku ambil salah? Gimana kalau ternyata Xeon gak suka aku mempertemukan dia sama Abang nya."

Erna tersenyum lembut dengan tangan yang terangkat mengelus rambut putra satu-satunya. Kondisi Andra jauh dari kata baik, anak itu terlalu memikirkan banyak hal sampai akhirnya tumbang untuk kesekian kali nya.

"Kamu gak salah kok sayang. Mommy tau kamu mau yang terbaik buat Xeon kan?" Andra mengangguk pelan. "Kita harus bantu dia sembuh juga. Xeon gak bisa terus menghindar dari kedua Kaka nya."

Tangan Andra menggenggam tangan Erna "jangan beritahu pipi dulu ya mom." Pinta nya memohon. Erna mengiyakan permintaan putra tunggal nya. Lalu mengecup kening sang anak dengan hati-hati karena sebagian dari wajah anak itu tertutup masker oksigen.

"Istirahat dulu ya. Jangan terlalu di pikirkan nanti mom bantu." Andra mengangguk lalu mencoba mencari kenyamanan. Hingga akhirnya mata itu tertutup walaupun napas nya terdengar tidak normal.

🤍🤍🤍

Rasanya runtuh sudah dunia Koko dan Jojo saat bagaimana wanita yang selama ini menyayangi mereka dengan tulus harus berlutut memohon-mohon pada kepala sekolah agar memberikan kesempatan bagi keduanya.

Di sana juga ada Kaka sulung nya yang berusaha
Meminta maaf atas kesalahan yang di buat kedua adiknya.

Tidak tahan hanya menyaksikan semua nya Koko maju lalu ikut berlutut menghadap sang bunda. Terserah ia tidak peduli dengan kepala sekolah yang sekarang justru di abaikan nya fokus nya hanya untuk sang bunda.

"Bunda. Koko gapapa ko gak sekolah. Bunda jangan kayak gini. Orang-orang gak punya hati kayak mereka itu gak perlu sampe segini nya."

Jujur saja rasanya ia sudah ingin menangis saat melihat tatapan kecewa dari sang bunda. "Kamu ini ngomong apa si Koko. Bunda gak suka ya kamu kayak gini. Bagaimana pun juga kalian butuh pendidikan nak."

Tidak tega dengan sang bunda Koko dan Jojo pun berlutut lalu mengutarakan maaf nya pada kepala sekolah juga si guru kedisiplinan. Namun mereka tidak juga memanfaatkan dan tetap mengeluarkan Koko dan Jojo dari sekolah.

Hal itu membuat Koko geram dan berniat untuk menghajar kepala sekolah. Namun kali ini Xeon mencoba untuk menahan nya "Berhenti Koko!"

"Lepasin bang! Orang-orang kayak gini tuh butuh di kasih pelajaran! Gw gak terima bunda kita di rendahkan kayak gini!"

Tenaga Koko benar-benar kuat membuat Xeon hampir kewalahan. "BERHENTI GW BILANG! DENGAN LO KAYAK GINI LO MAKIN NGECEWAIN BUNDA SIALAN!" bentak Xeon yang langsung membuat Koko terdiam.

Jujur saja baru kali mendengar Xeon membentak nya seperti ini. Bahkan Koko dapat Melihat amarah di mata Kaka sulung nya yang belum pernah ia lihat.