040

406 40 25
                                    

Hi🫣

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hi🫣

HAPPY READING❤️

•••••

"Mau diem sampai kapan?"

Ketus Arga bersedekap dada galak, mereka melipir ke rooftop untuk berbicara empat mata. Kelas sedang tidak ada guru, menjadi sebuah keberuntungan bagi Arga menekan Alea untuk menjelaskan kesalahannya.

"Oke, semua berawal dari kak Marvel, bener?"

"Jelasin apa yang mau dijelasin, cepet." Perintah Arga tegas.

"Sabar dong!" Sebal Alea merotasi mata malas. "Semua nya ini salah paham, aku ngerasain kok kalau kejadian kemarin pasti akan ngebuat masalah, dan ya benar."

"Akhir-akhir ini kamu menjauh, gamau interaksi sama aku, ngejaga jarak banget. Dari situ aku sadar kalo kamu beneran marah dan salah paham dengan apa yang udah kamu liat secara nggak sengaja."

"Intinya?" potong Arga menekuk sebelah alisnya.

Alea mengerang sebal. "Kamu bisa nggak dengerin sampe aku selesai ngomongnya? Ya aku juga mau jelasin secara singkat tapi nanti jadi salah paham lagi! Dengerin dulu aja." Pintanya memelas.

"Kenapa jadi marah-marah? kalo nggak niat jelasin nggak usah. Gue nggak maksa."

"Mau lo ada urusan apa pun setelah ini sama Marvel bukan hak gue buat larang, itu kan yang lo mau?" ketus Arga.

"Ini masalahnya mau di jelasin Arga, aku nggak suka jaga jarak kaya kemarin." Keluh Alea merengek sedih.

"Lo udah tau apa yang dilakuin kemarin jelas salah, dan berakibat fatal. Demi nolongin Marvel, jelas nomor satu kan? Persetan dengan perasaan gue, itu urusan belakang."

ARGH! PERASAAN ALEA INGIN MELEDAK.

"Tapi kondisi kak Marvel lagi bonyok banget Arga, dan niat aku nolongin cuman sekedar rasa manusiawi aja. Plis, kalo kamu masih berpikir aku ada rasa ke kak Marvel itu salah total."

"Lo bisa ngomong kalo perasaan lo ke Marvel pudar Al, tapi nyatanya sikap lo seolah menjadikan Marvel nomer satu, dibandingkan pacar sendiri."

Alea menyisir rambut kebelakang secara kasar, tidak tahu bagaimana lagi caranya menjelaskan secara nyata kepada Arga bahwa Alea sama sekali tidak pernah sekalipun kembali menyimpan rasa dengan Marvel.

"Berulang kali peringatan gue lo langgar dengan sengaja, gini cara lo supaya gue mundur perlahan?"

ARGA MAKIN NGACO AJA PLS?!!

ARGANTA. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang