oneshoot, twoshoot, etc.
mostly Sunoo as main character, lapak BXB so dont read if you homophobic.
disclaimer: fiction, bxb, homophobic dni
dom!Sunoo
sub!mem enha
sorry for writing in lowercase, dan buat typo di sepanjang cerita nanti tolong dimaklu...
pair: sunsung (ft. Jo dan Harua &team as their children) misgendering ini alur cepat yaw, maaf lama up soalnya KAGET BERAT sunsung buru-buru bgt bjir _________________________________________
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
anak bernama Ale terus menggendong adiknya di halaman rumah karena katanya matahari pagi bagus untuk bayi, meskipun Haru sudah berumur lima bulan.
karena pegal jadi Ale meletakkan adiknya di tikar yang sebelumnya sudah ia gelar di halaman, tikar itu berada di bawah pohon rambutan yang ayahnya tanam sendiri dari kecil.
saat sedang bermain dengan adiknya, tiba-tiba saja seorang anak kecil tak jauh beda dengan Ale masuk ke dalam halaman. tak lupa menutup kembali gerbang rumah Ale.
"haloo dedek Haruu~" kata anak itu sambil mendekati Haru.
Ale sebagai kakak yang protektif segera menghadang anak berumur 12 tahun itu agar tidak menyentuh adiknya.
"ihh kak Ale awas! Mahen mau main sama dedek Haru!" kata anak itu kesal, Mahen namanya.
Ale menggeleng tidak setuju, "kamu pasti bawa bakteri! kalau mau pegang adek harus cuci tangan dulu."
Mahen yang mendengarnya cemberut, padahal dia cuma ingin bermain dengan adik lucu.
karena ditolak jadinya Mahen hanya ikut duduk tanpa bisa menyentuh adik lucu, padahal umur adik lucu cukup kuat untuk menangkis bakteri darinya.
"iya duduk aja, ga boleh deket-deket." peringat Ale pada Mahen, yang diperingati menjulurkan lidahnya kesal.
"ayah Nu sama bunda Hun kemana?" tanya Mahen saat memperhatikan sekitar rumah yang sepi.
ayah Nu dan bunda Hun yang dimaksud adalah Sunoo dan Sunghoon, entah kenapa anak itu memanggil mereka berdua begitu.
"ayah sama bunda sedang pergi ke pasar, jadinya aku yang menjaga adek. kamu kalau mau main jangan di sini." jawab Ale sedikit ketus.
"ih jahat, padahal Mahen cuma ingin bermain dengan dedek Haru. kak Ale jahat, nanti Mahen laporin ke ibu Mahen terus nanti bunda Hun marahi kak Ale deh." kata anak itu buat Ale menatapnya malas.
seterah apa kata sepupunya saja lah.
iya jadi Mahen adalah sepupunya yang berasal dari keluarga sang bunda, Ale punya sepupu banyak entah itu dari keluarga bundanya atau ayahnya. tapi yang satu komplek dengan Ale hanya keluarga Mahen, jadi sepupu yang lain akan bertemu jika ada suatu acara saja.
"kamu gimana les nya?" Ale mencoba basa-basi dengan sepupunya itu.
meskipun berbeda tiga tahun tapi Ale bisa saja mengakrabkan diri dengan sepupunya itu. ya walaupun gen bundanya—harus sopan pada yang tua sangat melekat pada Ale tapi Ale tak masalah jika ada sepupunya yang lebih muda mencoba akrab.
"tempat les Mahen seru, banyak teman sekolah Mahen di sana, jadi Mahen sering bermain bersama." kata Mahen dengan semangat, dia sangat suka berbicara.
