[KAISZE]♡PART 23

129 9 0
                                    

JANGAN LUPA VOTE AND KOMEN
YAWW🙃✌️

[HAPPY READING]

⚠️TAYPO BERTEBARAN⚠️

Setelah kepergian teman-teman mereka berdua. Kairi langsung menoleh ke arah shey yg sedang menatapnya dengan ekspresi yg sulit di artikan.

"Kenapa hm?" Tanyanya mendekat ke arah brankar.

"kita mau pulang?" Tanya sang gadis dengan alis mengernyit.

"Iya, emang kenapa?" Tanya kairi mendudukan dirinya di samping shey.

"Ish, kok pulang sih aku kan gak papa" gerutu shey berusaha membangunkan dirinya untuk duduk.

Melihat shey kesusahan, kairi pun membantu shey untuk duduk."kamu masih sakit sayang" kata kairi mengelus bahu shey yg menampilkan ekspresi cemberut.

"Tap–"

"Nurut okey?!"

Shey menhembuskan nafasnya pelan lalu  mengaguk pertanda ia setuju untuk pulang. Sebenarnya, shey juga merasa tidak enak badan setelah ia bangun dari pinsanya beberapa menit yg lalu "yaudah ayo!" Ajak shey memegang lengan kairi.

Kairi tersenyum"makan dulu ya?, nanti setelah makan kita baru pulang" kata kairi mengambil bubur ayam itu yg ada di atas nakas.

"Kamu yg beli?" Bukanya menjawab shey malah bertanya balik.

"Enggak, tadi aku suruh kenzi buat beli di depan sekolah" jawab kairi.

Shey mengaguk "Eh tap–" belum selesai shey melanjutkan ucapanya kairi sudah terlebih dahulu menaruh jari telunjuknya di hadapan bibir shey mengisyaratkan agar gadis itu diam.

"Shuttt, nanti aja ngomongnya. Kali ini kamu harus makan dulu" ucap kairi yg membuat shey kembali cemberut.

Setelah mengatakan itu, kairi pun menyendok bubur ayam itu lalu menyodorkan ke hadapan bibir gadis itu yg cemberut "aaaaaaaaa" ucap kairi agar shey membuka mulutnya.

Dengan terpaksa shey pun membuka mulutnya dan menerima suapan yg di berikan kairi. Ketika bubur ayam itu masuk ke dalam melut gadis itu, meta shey langsung berbinar ketika merasakan bubur ayam itu sangat enak.

"Ih kok enak!" Kairi tersenyum melihat shey yg lahap memakan bubur ayam itu.

Setelah beberapa menit akhirnya bubur ayam itu pun sudah habis. Kairi  menuruni brankar itu lalu mengambil air yg ada di atas nakas dan langsung menyodorkan air minum itu di hadapan shey dan di terima oleh gadis itu "minum dulu"

"Makasih!" Ucap shey meminum air itu sampai habis tak tersisa.

"Udah?"

Shey mengaguk dengan senyuman yg tak pernah luntur, tapi dalam beberapa menit senyuman itu lunur beralih menatap kairi dengan raut yg sedih "hei!, kenapa?" Tanya kairi ketika ia melihat perubahan mimik wajah shey.

"Maaf, gara-gara aku kamu gak masuk kelas ..." ucap shey menunduk.

kairi tersenyum tipis lalu mengelus pucuk kepala shey yg sedang menunduk "kamu gak perlu minta maaf sayang ..., ini udah menjadi tugas aku debagai pacar yg baik. Bahkan dulu sebelum kita pacaran itu juga udah menjadi tugas aku buat ngejaga kamu. Jadi gak usah minta maaf, okey?!" Ucap kairi mengelus pucuk kepala shey.

SHEYZA & ELKAIRI || Completed✔️ ^kaisze^Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang