maaf kalo ada typo
~~~
Setelah mendarat di China, Xiao Zhan bergegas berlari dengan menarik kopernya sambil terus menghubungi Wang Yibo.
"Angkat teleponku." gumamnya.
Zhan ingat, mahasiswa itu tinggal di asrama. Segera memanggil taksi dan pergi.
Kebetulan Wang Yibo tengah duduk di depan asrama sambil memandangi langit malam dengan sekotak susu di tangannya. Dia menyedotnya hingga habis, lalu meremas kotak susu itu dan melemparnya ke tong sampah.
Yibo menghela napas, "Menyebalkan."
Zhan yang baru datang mendengar pemuda itu sedang merutukinya. Lalu pria itu menghampiri mahasiswa yang sangat marah padanya.
"Wang Yibo!" panggilnya dengan nada sedikit gertak.
Mahasiswa yang menatap langit itu mematung lalu menoleh ke sampingnya, Xiao Zhan yang sedang kesusahan bernapas karena berlari dengan keringat di sekujur badannya.
Wang Yibo masih merajuk padanya memutar kepalanya ke arah lain seolah dia tidak peduli, tapi hatinya berkata lain. Hatinya berkata untuk memeluk pria itu dengan erat lalu mengatakan "Aku merindukanmu"
Zhan kesal karena acuhkan oleh mahasiswa itu, dia kemudian berdiri di hadapan Wang Yibo dan berlutut di depan mahasiswa itu sambil memegang kedua lutut mahasiswa itu.
"Apa kamu masih marah padaku?" Tanya Zhan dengan lembut.
"Ya." ujar Yibo dengan nada ketus, tapi tidak menatap mata pria itu.
"Jangan marah padaku, maafkan aku." Zhan memelas
Akhirnya Yibo tidak bisa mengacuhkan pria itu lagi, kemudian dia berdiri diikuti oleh Zhan, Yibo memeluknya. Kedua tangannya melingkar di pinggang Zhan dagunya bersandar dibahu pria itu dengan nyaman.
Sementara yang dipeluk, pipinya bersemu merah, matanya mengerjap. Zhan bernapas lega karena Mahasiswa itu sudah tidak marah lagi dengannya, dia membalas pelukan Yibo. Untung saja tidak ada orangnya yang berkeliaran diluar.
Setelah kegiatan saling memeluk, mereka duduk di kursi dekat asrama Yibo sambil menatapi langit malam yang dipenuhi bintang bergemerlapan, bulan sabit bersinar sangat terang diantara ribuan bintang.
"The moon is beautiful, isn't it?" ujar Yibo mendadak.
"Huh?" Zhan tidak mengerti, dia hanya mengangguk.
Zhan pikir Yibo memuji bulan yang sangat terang diatas sana dan dia mengangguk.
Yibo terkekeh, dia menatap Zhan. Mata mereka saling bertemu dan menatap lama, tidak ada diantara mereka yang ingin berpaling. Keduanya saling menatap dengan tatapan saling menyayangi. Yibo ingin mencium pria itu, namun mengelaknya.
Yibo tertawa, "Zhan ge, apa kamu datang kembali hanya karena aku marah?" tanya nya
Dengan cepat, Zhan mengangguk, "Tentu saja, aku khawatir karena kamu langsung memutuskan panggilan. Padahal aku belum menjelaskannya padamu."
Yibo, "Baiklah, apa yang ingin kamu jelaskan."
Zhan, "Ingat? kejadian di mobil saat kamu cemburu?" Yibo mengangguk,
"Kita membahas mamaku, lalu aku teringat bahwa sudah lama aku tidak mengunjunginya. Jadi aku segera cuti dari pekerjaanku dan pergi ke Inggris untuk mengunjunginya." Zhan menjelaskan secara yakin.
Yibo merasa bersalah karena berprasangka buruk, "maafkan aku Zhan ge, kupikir kamu tidak ingin bertemu denganku lagi karena aku membicarakan ibumu."
Zhan menggeleng, "Aku tidak pernah marah padamu."
Yibo kembali menatap wajah yang selalu ia puja tiap hari dengan lembut, dia sangat ingin mencium pria itu, sangat ini! tapi dia harus tahan. Akhirnya Yibo hanya mengecup kilat pipi kanannya sehingga Zhan tercengang.
"Maafkan aku Zhan ge!" Mahasiswa itu menyengir dan langsung masuk ke asrama dan membiarkan Zhan yang masih mematung di tempat duduk.
~~
Brukkk!!
Yibo membanting pintu kamar, kehadiran Yibo membuat teman kamarnya menoleh ke arah Yibo.
"Apa kamu ingin merusak pintu itu kawan?" Tang Yuan mendecih.
Yibo menyengir lagi, "hehe maafkan aku, kembalilah belajar."
Tang Yuan kembali fokus belajar, sedangkan Yibo menghempaskan badannya ke atas ranjang dan memeluk dirinya, kakinya tidak bisa tenang, dia tersenyum terlihat giginya yang putih dengan lebar.
"Tang Yuan." panggil Yibo.
Yang dipanggil berdehem, "hmm?" masih sibuk berkutat dengan buku tebal.
"Aku jatuh cinta." ujar Yibo.
~~
TBC

KAMU SEDANG MEMBACA
Blueless || Yizhan
FanfictionXiao Zhan merupakan CEO dari sebuah perusahaan yang sudah di dirikan oleh ayahnya. Seorang mahasiswa bernama Wang Yibo jatuh cinta pada Xiao Zhan dan mengejarnya. !! Ini cuman fan fiction jangan dianggap asli, nikmati saja!! kalo ga nyambung, maapi...