Mata tajam echi dan rion melihat kesana-kemari seperti mencari keberadaan seseorang.
"WOI NOE PENGECUT! TUNJUKIN DIRI LO BANGSAT!! " teriak echi dengan kesal.
"JANGAN MODAL OMONG DOANG ANJING! " lanjut rion yang terbawa emosi.
"Tch.. Udah lah pi, pengecut itu ngga bakal keluar karna anak buahnya udah teler semua" sindir echi.
"Mending langsung bawa mami kerumah sakit aj- " ucapan echi langsung di potong oleh agil yang sedikit berteriak.
"Yon! Mako kena tembak pake peluru yang ada racunnya yon!! " panik agil sedikit berteriak.
"Bangsat! Bagian mana yang kena gil? " tanya rion dengan kesal.
"Bahu kanannya yon! " jawab agil yang sudah menggendong tubuh mako ala bridal style.
...
Semuanya langsung bergegas menuju rumah sakit karna sang mami yang masih dalam keadaan pingsan, juga mako yang terkena tembakan dengan peluru yang mengandung racun dan echi yang terluka lumayan parah. Jangan lupakan rion yang juga kondisi tubuhnya tak memungkinkan.
...
Sampai di rumah sakit, Rion dan Harris langsung masuk di ruang UGD. Sedangkan mako, ia berada di ruang oprasi untuk mengeluarkan peluru juga racun-racun yang sudah sedikit menyebar.
Agil duduk di kursi depan ruang oprasi mako dengan tatapan kosong kearah lantai. Agil terus menyalahkan dirinya sendiri karna tak dapat menjaga sang kekasih.
'Kenapa ngga gua aja yang kena? Kenapa harus mako? Ngga becus banget gua ngejagain pacar gua. ' isi pikiran seorang agil.
Agil tersentak karena marasakan ada seseorang yang memegang pundaknya.
"Udah gil.. Jangan salahin diri lo terus, itu ngga bakal ngubah keadaan. Dan pada dasarnya emang itu bukan kesalahan lo.. Mending lo berdoa buat keselamatan ka mako daripada melamun dan terus nyalahin diri lo sendiri. " tutur lembut echi yang membuat agil berpikir sejenak, karna ada benarnya juga ucapan adik iparn- errk.. Ralat, calon adik iparnya.
"Ya, makasih sarannya chi. " ucap agil.
Sunyi, lorong yang berisikan banyak orang namun sangat sunyi. Mereka sedang merutuki isi pikiran mereka semua. Lebih tepatnya, mencerna apa yang sedang terjadi tadi.
'Darimana echi bisa tau bahwa papi dan mami masih hidup? Gua aja ngga tau anjir. Feeling kali ya? Kan dia anak papi mami banget.. ' - isi kepala seorang gin.
Echi beranjak dari duduknya yang membuat semua mata terarah ke dirinya.
"Mau kemana chi? " key mengangkat suaranya memecahkan keheningan.
"Ruang inap souta. " ketus echi lalu berjalan menjauh dari kakak-kakaknya itu.
|01.57 dini hari.
Lorong yang begitu sepi karna sudah jam 01.57 dini hari.
Echi berjalan sendirian di lorong rumah sakit yang sangat sepi sembari menunduk menatap lantai.
Langkah kaki yang bergema di lorong yang sepi membuat suasana semakin tak karuan. Namun, echi sama sekali tak menggubris hal itu. Yang ada di pikirannya sekarang adalah keselamatan kedua orang tuanya.
Echi meraih gagang pintu lalu membuka pintu itu. Hal pertama yang ia lihat adalah adiknya, souta tengah duduk di hospital bed sembari melamun. Sedangkan selia dan thia mereka sedang tertidur pulas di sofa.
"Kakak datang, souta. " ucap echi lirih sembari menampakkan sedikit senyuman yang sama sekali tak ingin ia keluarkan karna sekarang bukan saatnya untuk tersenyum ria seperti biasanya.
"Kak echi, tadi souta mimpi papi kak echi! Mana papi kak echi?! Souta pengen ketemu papi kak echi! " rengek souta dengan tiba-tiba.
Air mulai keluar dari netra violet milik echi. Echi tak kuat, runtuh sudah dunianya saat ia melihat papi maminya masuk ke IGD. Dan sekarang? Ia malah melihat adik tersayang ingin bertemu dengan kedua orang tuanya yang sedang dalam keadaan tak memungkinkan. Echi harus menjawab apa sekarang?
"Kenapa diam kak echi! Jawab souta, papi di mana?! " rengek souta yang mulai menitihkan air matanya.
Ya, echi terbungkam oleh pertanyaan yang keluar dari mulut adiknya. Mulutnya serasa tidak dapat di gunakan untuk berbicara.
Echi langsung-
~
TBC..
Wkwk, gantung bet gantung tu yak😂
Btw, Hai! Aku kembali setelah hiatus 1 bulan coyyyy...Sebagai hadiahnya,
Tadaaa!! New book cuyyy..
Mohon dibaca ya adik-adik!
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta? || RionCaine
Teen FictionSeorang mafia dari keluarga Mikazuki yang terkenal sangat kejam dan berhati dingin yaitu Rion Kenzo Mikazuki. Mafia terkejam dan terkaya no. 1 di dunia yang ternyata menyukai seorang laki-laki cantik yaitu Harris Caineville, tentunya dia tidak tau d...