BAB 10 (Tumbang)

417 59 3
                                    

2 bulan kemudian





Manusia itu terkadang selalu lupa untuk menjaga tubuh mereka di saat sedang dalam keadaan sibuk.

Sesibuk sibuk nya seseorang seharus nya mengerti bahwa tubuh pun perlu istirahat agar tetap vit menjalani hari yang berat. Namun, terkadang manusia memang terlalu nakal untuk mengerti tentang tubuh yang selalu meronta ronta ingin beristirat tapi malah selalu di lanjutkan bekerja.

Dan saat sudah tumbang mereka baru terpikirkan untuk beristirahat. Jika tidak ada orang yang sakit, mungkin rumah sakit yang di sediakan tidak akan selalu ramai oleh pengunjung.

Membicarakan tentang sakit, ayah satu orang itu sekarang sedang tumbang setelah melakukan jadwal nya yang begitu padat.

Seminggu lalu, daddy Biva itu baru saja pulang dari luar negri. Lalu, bukan nya istirahat pria itu kembali melakukan perjalanan ke luar kota untuk urusan bisnis nya dan sekalian untuk memantau pembangunan resort yang ia bangun sekitar 6 bulan lalu.

Resort yang di bangun Bible untuk hadiah untuk Biva saat ia dewasa itu sudah mulai di kerjakan. Bible memberikan Resort tersebut karna kesukaan anak itu terhadap pantai dan juga laut.

Agak berlebihan mungkin, bahkan sekarang umur Biva belum genap 5 tahun sudah akan memiliki Resort atas nama nya sendiri.

Lalu kalian? Oke, lupakan.

Malam hari itu, Build baru saja menidurkan Biva setelah anak itu selesai menggambar dengan nya. Saat Build berada di ruang keluarga membereskan mainan Biva yang berhamburan ia seketika mendengar seseorang yang membuka pintu dengan pelan.

Build terkejut saat melihat keadaan Bible yang bisa di katakan sangat berantakan itu, bahkan ia di papah seseorang yang Build kenal sebagai sekertaris Bible.

Dan setelah nya sesuai dugaan Build, Bible jatuh sakit karna kelelahan. Build awal nya ingin membawa Bible ke rumah sakit. Namun, Bible bilang dia hanya perlu istirahat saja di rumah. Jadi lah Build mengiakan nya saja dari pada nanti akan bertengkar.

Biva tidak tau daddy nya kembali malam itu, sebab pagi nya Biva di jemput oleh Bibi Nam untuk berkunjung ke rumah nya. Si kecil pun begitu senang dan langsung pergi kesana setelah pulang sekolah.

"Bible." Panggil Build pelan.

Build pun mengetuk kamar itu dan mesuk kedalam sana, Build melihat gundukan yang sepertinya sedang tertidur di balik selimut tersebut. Build meletakkan nampan berisi bubur dan juga obat untuk Bible.

Build menyentuh bahu Bible dan kemudian pria itu menatap Build yang duduk di samping nya.

"Masih pusing?" Tanya Build. Bible pun mendudukkan dirinya bersandar di kepala ranjang.

"Sedikit."

Build mengangguk lalu sedikit mendekat untuk mengecek suhu tubuh Bible yang tadi malam terserang demam.

"Makan dulu ya." Ucap Build. Ia pun mengambil semangkuk bubur yang tadi ia buat lalu menyaupi Bible dengan pelan. Pria berotot itu menerima suapan Build dengan perlahan.

"Sudah, aku kenyang."

Build menghela nafas nya menggeleng tegas. "Kenyang apa nya? Baru 5 suap kau makan." Ucap Build lagi yang akan menyuapi Bible bubur. Bible menggelengkan kepala nya tidak mau.

Build menatap Bible dengan tajam lalu menghela nafas lelah lagi. Ia pun menaruh mangkuk bubur tadi dan kemudian memberikan obat untuk Bible minum.

Bible menerima dengan baik obat itu lalu ia pun kemudian memberikan gelas pada Build.

Beautiful DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang