THE LOVE TRIANGLE || END [✓]

ᥫ᭡ Eighteen

◖Happy Reading◗

Sudah beberapa hari ini Johan dan Sora tidak bertemu, tidak berkomunikasi. Disekolah pun mereka berdua tidak mengobrol seperti biasanya.

Bona menatap Sora yang saling berjauhan dengan Johan saat ini. Ia menyadari kedekatan Johan dan Sora tidak seperti biasanya. "Ra, lo lagi marahan sama Johan apa gimana?" Tanya Bona.

"Gatau juga sih, Bon."

"Lah kok gatau? Gimana sih lo?"

"Udah deh jangan tanya-tanya! Gue males tau!" Kata Sora kesal.

"Iya dah, iya! Sensi amat."

Jojo menatap Johan dan Syerin yang sedang mengobrol dibangku mereka berdua dengan tatapan sinis. Jega mengerutkan keningnya melihat tatapan Jojo kearah Johan dan Syerin. "Lo ngapa dah? Gitu amat natapnya." Tanya Jega.

"Kenapa mereka harus duduk berdua ya anjir?" Kata Jojo.

Charlos yang sedang rebahan dibelakang bangku Jojo pun bersuara, "suka-suka mereka lah."

Jega menatap Jojo dengan saksama. "Lo.. cemburu, Jo?"

Jojo menatap Jega. "Ya e-enggak lah! Gue cemburu sama Johan? Aneh tau ga!"

"Apanya yang aneh?? Lo cemburu sama Johan ya karena elo suka sama Syerin!"

"Gue ga suka sama dia ya cok!"

"Yaelah jujur aja kali, Jo. Udah ketebak kalo lo suka sama Syerin." Kata Charlos.

"Kalo suka itu ungkapin perasaan lo." Kata Jega.

"Ck! Emang dia suka sama gue juga? Kalo jawaban dia menyakiti hati gue gimana? Gamau ah!"

"Ya itu resiko! Lo ga mungkin diem terus begini."

"Iya juga sih."

"Yaudah ungkapin sana."

"Urusan itu nanti. Sekarang gue mau pindah tempat duduk disamping Syerin."

"Lahh?? Nanti gue sendirian dong, Jo! Tega lo ya!?" Kata Jega tak terima.

"Itu sama Charlos aja!"

"Gue sama Johan nanti." Jawab Charlos.

"Tuhkan!"

"Ah elah! Masa lo gamau bantu gue, Je?? Lo gamau membiarkan best friend lo ini mendekati cinta sejatinya? Nanti gue tetep kasih contekan ke elo kalo ulangan." Kata Jojo dengan suara yang dibuat-buat.

"Contekan apaan anjir? Lo yang suka nyontek! Yaudah sono, gue mah gapapa atuh."

Jojo menyengir. "Muachh! Gue sayang banget sama lo, Je!"

"NAJIS ANJIR? ENYAH LO JOJO!" Teriak Jega.

Jojo membawa tas dan barang-barang yang ada di laci mejanya ke meja Johan. "Pindah Jo, lo duduk sama Charlos. Gue mau disini." Kata Jojo.

Johan menatap Jojo bingung. Charlos mencolek bahu Johan. "Bantuin temen itu dapet pahala loh, Jo." Bisik Charlos sambil menunjuk Syerin dengan lidahnya yang digerak- gerakkan didalam mulut.