𖥸 Prologue

198 10 0
                                    

Sebelum membaca cerita ini, disarankan untuk membaca deskripsi cerita ini agar tidak terjadi kesalahpahaman dalam membaca/berkomentar, dan juga agar tidak terjadi salah lapak/oot❗❗

Happy Reading

Suara langkah kaki seseorang mendekati ruang kelas 11 MIPA 2. Ketika guru laki-laki atau bisa disebut wali kelas 11 MIPA 2 memasuki ruang kelas, seluruh siswa-siswi kembali tertib ditempat duduknya masing-masing.

"Memberi salam!" Ujar ketua kelas.

"SELAMAT PAGI PAK!"

Pak Ferdi "Selamat pagi juga anak-anak. Hari ini kita kedatangan murid baru."

"Murid barunya cewek apa cowok, pak?" Ujar murid perempuan bernama Bona.

Pak Ferdi "Murid barunya cowok ya."

Bona "YES!"

Pak Ferdi terkekeh. "Kenapa bon? Tuh Charlos dibelakang udah panas." Ujarnya menunjuk murid laki-laki yang duduk dibelakang dengan muka yang sudah masam.

Sontak, semua yang ada dikelas tertawa mendengar ucapan Pak Ferdi. "BON, CHARLOS BUAT GUE AJA KALO UDAH GAMAU!" ujar salah satu murid cewek dikelas.

Bona menatap sinis."GAK! Enak aja lo ye, ga jadi dah gue ganjen ke murid baru. Charlos tetep sama gue!"

Charlos "I LOVE YOU BEB!"

Pak Ferdi tertawa. "Hadeh, dasar anak muda. Udah ya gausah tunggu lama, kita sambut murid baru kita! Silahkan masuk." Ujarnya mempersilahkan murid baru itu masuk.

Murid baru itu masuk seraya tersenyum tipis kepada Pak Ferdi. "Silahkan perkenalkan dirimu, nak." Ujar Pak Ferdi.

Murid baru itu menghadapkan badannya ke depan teman-teman kelas dengan wajah yang datar tetapi membuat para perempuan terpikat kepada wajah datar nan tampan itu.

"Perkenalkan nama saya Nathaniel Johan, bisa dipanggil Johan. Saya pindahan dari sekolah xxx. Saya harap kita bisa berteman dengan baik, terimakasih."

Mendengar nama murid baru itu, sontak Alaska langsung teringat dengan teman tk nya yang dulu suka mengejeknya. "Nathaniel...Johan? Kaya nama anak yang suka ngatain gue ga punya ibu di TK." Gumam Alaska.

Pak Ferdi "Terimakasih Johan sudah memperkenalkan diri. Silahkan duduk dibangku yang kosong ya. Oh iya, kelompok piket ada yang ganjil kan? Kelompok berapapun itu, Johan masuk di kelompok piket ganjil ya. Siapkan buku mata pelajaran pertama, sebentar lagi bel jam pertama akan berbunyi. Bapak permisi dulu."

"TERIMAKASIH PAK!"

Pak Ferdi mengangguk seraya tersenyum, kemudian ia berjalan meninggalkan kelas 11 MIPA 2.

Johan melirik bangku kosong yang disebelahnya ada murid perempuan, bangku kosong yang ada dikelas itu hanya satu, mau tidak mau Johan harus duduk disitu.

Syerin murid perempuan yang duduk disamping Johan mendadak gugup. Ia bingung ingin mengobrol seperti apa dengan Johan, karena Johan anaknya tidak banyak omong.

• •𓆩♡𓆪• •

Sora "Guys, gue mau ambil novel dikelas dulu ya. Sebentar aja kok."

Bona "Mau gue temenin ga?"

Sora menggeleng. "Gausah gapapa kok." Ujarnya berjalan cepat kearah kelas.

THE LOVE TRIANGLE || END [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang