"Gue kenapa baru denger ya soal Bang Jinan yang ngehamilin orang lain? Sumpah dah, gue kaget. Mana mungkin Jinan yang keliatannya anak baik – baik berani kayak gitu."
Justin menggeleng – gelengkan kepala, tatkala mendengar semua cerita dari Asteria mengenai Jinan yang menghamili orang lain, hingga orang itu memilih mengakhiri hidupnya.
Apalagi yang Justin lihat dari Jinan, Jinan bukan lah orang yang seperti itu. Ngomong saja sedikit – sedikit, apalagi sedari dulu Justin melihat Jinan seseorang yang pendiam.
"Awalnya gue juga enggak percaya, tin. Apalagi Jinan kan mantan dosen pembimbing gue. Selama gue jadi istri palsu dia, dia bahkan enggak pernah macam – macam sama gue, yang ada elo yang macam – macam." Jawab Asteria dengan sedikit menyentil Justin.
"Yeuu, gue lagi yang kena." Justin memutar bola matanya dengan malas.
Asteria menyembunyikan tawanya, ekspresi Justin sangat lucu. Yang disebutkan Asteria memang fakta, diantara Jinan, Vian dan Justin, hanya Justin yang berani macam – macam terhadap dirinya.
"Terus langkah selanjutnya yang mau lo lakuin apa? Soal membantu gue." Tuntut Asteria pada Pria yang memiliki tato di lengan kirinya.
Justin terlihat sedang memikirkan sesuatu, pria itu bahkan menggigit bibir bawahnya. "Kita harus jalan – jalan di publik, tanpa sembuyiin wajah lo. Selama ini banyak banget netizen yang penasaran sama wajah dari istri Justin. Gue yakin, kalau wajah lo ke ekspos, baik Jinan maupun Vincent akan ketar – ketir. Apalagi nanti lo benar – benar akan di kenal sebagai istri Justin, istri seorang penyanyi terkenal."
Kali ini Asteria terdiam, memang selama ini banyak sekali orang yang ingin mengetahui wajah dari istri penyanyi favorit mereka. Bahkan jika Justin dan Asteria keluar secara bersamaan, banyak sekali kamera yang memfoto mereka.
Meski Asteria ini suka memotret dirinya dan cukup eksis, tetap saja Asteria punya ketakutan jika semua orang mengenali dirinya. Asteria tidak suka banyak pasang mata yang tertuju pada dirinya.
"Lo takut ya? Enggak usah khawatir, meski nanti wajah lo ada dimana – mana, enggak akan ada yang hujat lo. Tenang aja, kan ada gue di samping lo." Ucap Justin yang peka akan keterdiaman Asteria.
Bahkan pria itu kini memegang punggung tangan Asteria serta mengelus – ngelus secara lembut. Pandangan mata Asteria kini tertuju pada Justin.
"Gue takut sama netizen, mereka kan ganas – ganas kalau sama orang yang enggak mereka suka." Jawab Asteria jujur.
"Kenapa harus takut? Fans – fans gue, baik kok. Mereka bahkan komen postingan gue dengan lo yang waktu menikah secara positif. Apalagi, lo kan cantik, siapa sih orang yang enggak suka sama perempuan cantik kayak lo?" Dengan lancarnya mulut Justin mengatakan hal tersebut.
Asteria tersenyum geli, dia tarik tangannya dari genggaman Justin. Pipi Asteria kini merona, "apaan sih?" Ucap Asteria dengan memukul tangan Justin secara perlahan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hi, Husband!
FanfictionAsteria Arabelle memiliki lebih dari satu suami. Bukan suami sah, melainkan suami kontrak. Asteria membuka jasa Wife Rent yang dimana hanya asteria lah yang menjadi talent nya. Pada hari senin & kamis, Asteria akan menjadi istri kontrak dari Niskala...